
Pria juga perlu mengkonsumsi vitamin untuk kesuburan sperma. Karena masalah kesuburan bukan hanya dialami wanit, namun juga para pria. Setelah dikonsumsi, vitamin tersebut akan meningkatkan kualitas sperma sehingga sperma menjadi lebih subur.
Lantas, nutrisi apa saja yang bermanfaat dalam menyuburkan sperma? Dan seberapa ampuh vitamin penyubur sperma dalam membantu Anda mengatasi masalah keturunan? Berikut penjelasannya.
Apakah Vitamin Ampuh Menyuburkan Sperma?
Diketahui 1 dari 3 pasangan yang sulit memiliki anak dipengaruhi oleh ketidak suburan pria atau kualitas sperma yang kurang baik. Oleh sebab itu, saat ini banyak pria yang mencari vitamin penyubur sperma karena beberapa jenis vitamin diduga mampu meningkatkan kualitas sperma.
Menurut salah satu penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Fertility and Sterility, disebutkan bahwa suplemen yang mengandung asam folat dan zinc dinilai cukup efektif dalam membantu meningkatkan kuantitas serta kualitas sperma. Dari penelitian tersebut, diketahui bahwa pria yang mengonsumsi suplemen penyubur sperma selama 26 minggu, mampu meningkatkan sebanyak 74% jumlah sperma.
Sementara pada riset lainnya, vitamin penyubur sperma yang mengandung L-Carnitine diketahui dapat membuat sperma bergerak lebih cepat dan gesit. Penelitian yang dilakukan dalam lingkup kecil ini membuktikan bahwa 2 gram L-Carnitine yang dikonsumsi pria setiap harinya selama 3 bulan mampu meningkatkan pergerakan sperma menjadi lebih baik.
Meski demikian, hingga kini para ahli belum dapat membuat kesimpulan bahwa vitamin penyubur sperma tersebut memang ampuh dalam mengatasi kesuburan. Ini karena penelitian tersebut baru dilakukan dalam skala kecil sehingga belum cukup kuat untuk mengetahui efektivitasnya.
Berbagai Jenis Vitamin untuk Kesuburan Sperma
Suplemen penyubur sperma umumnya terdiri dari kandungan vitamin dan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Dengan demikian, mengonsumsi suplemen penyubur sperma dipercaya mampu membantu meningkatkan produksi dan kualitas sperma secara keseluruhan.
Berikut berbagai kandungan nutrisi yang terdapat dalam suplemen penyubur sperma:
Quote:
Vitamin C
Vitamin C adalah salah satu nutrisi penting dalam suplemen penyubur sperma karena sifat antioksidan yang dimilikinya. Antioksidan diketahui dapat membantu mengurangi dampak buruk dari stres oksidatif–kondisi dimana jumlah radikal bebas (pro-oksidan) melebihi antioksidan sehingga menyebabkan kerusakan dalam tubuh. Selain itu, vitamin C juga berfungsi dalam mengurangi jumlah sperma yang rusak di dalam testis.
Selai dari suplemen penyubur sperma, vitamin C juga dapat diperoleh dari asupan lain seperti beberapa jenis makanan, buah-buahan dan sayuran berikut ini:
- Paprika
- Buah-buahan citrus, seperti jeruk dan lemon
- Sayuran seperti tomat, kubis, brokoli, dan kentang
- Sereal yang telah difortifikasi
- Produk olahan susu
Vitamin D
Vitamin D merupakan komponen penting lainnya yang terkandung dalam suplemen penyubur sperma. Umumnya, pria yang kekurangan kadar vitamin D didalam tubuhnya cenderung memiliki kadar hormon testosteron yang lebih rendah.
Suplemen yang mengandung vitamin D dapat membantu meningkatkan kadar testosteron di dalam tubuh pria. Selain itu, mengonsumsi vitamin D juga dapat meningkatkan motilitas atau pergerakan sperma.
Selain dari suplemen penyubur sperma, nutrisi vitamin D juga dapat ditemukan dari makanan yang dikonsumsi sehari-hari, seperti:
- Yogurt
- Keju
- Kuning telur
- Hati sapi
- Jamur
- Ikan salmon, tuna, dan makarel
- Susu yang telah difortifikasi
- Produk olahan susu
Vitamin E
Vitamin E memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu meningkatkan kualitas sperma dan mencegah kerusakan. Selain suplemen, kandungan vitamin E dalam penyubur sperma ini juga dapat ditemukan dari beberapa jenis sumber makanan berikut:
- Kacang-kacangan dan biji-bijian
- Minyak nabati, seperti minyak kedelai dan jagung
- Sayuran hijau, seperti bayam dan brokoli
- Jus buah yang sudah terfortifikasi
- Margarin
Vitamin B12
Vitamin B12 memiliki kandungan yang bermanfaat bagi kesehatan sperma secara keseluruhan. Menurut sebuah studi, vitamin B12 diketahui sebagai vitamin untuk kesuburan sperma yang ampuh karena dapat meningkatkan pergerakan dan jumlah sperma, serta mencegah kerusakan pada sperma.
Anda dapat memperoleh vitamin B12 dari suplemen penyubur sperma maupun dari sumber makanan berikut ini:
- Susu
- Telur
- Sereal yang sudah terfortifikasi
- Ikan dan hidangan laut
- Daging merah dan daging putih, terutama hati
Zinc
Kandungan dalam suplemen penyubur sperma lainnya yang tidak kalah penting adalah zinc atau seng. Sebuah penelitian menyatakan bahwa pria yang mengonsumsi suplemen penyubur sperma yang mengandung zinc didalamnya akan mengalami peningkatan kadar hormon testosteron dan jumlah sperma yang diproduksi.
Selain dari suplemen, mineral ini juga dapat Anda peroleh dari beberapa jenis makanan berikut:
- Tiram
- Kerang
- Daging merah
- Kepiting dan lobster
- Sereal yang difortifikasi
- Gandum utuh
- Kacang-kacangan dan biji-bijian
- Produk olahan susu
Asam Folat
Suplemen penyubur sperma dengan kandungan asam folat didalamnya juga baik untuk meningkatkan kesuburan pria. Kadar asam folat yang rendah dapat mempengaruhi DNA sperma, sehingga jumlah sperma yang diproduksi pun juga akan terdampak.
Kandungan folat tidak hanya bisa ditemukan pada suplemen penyubur sperma, tapi juga dapat diperoleh dari beberapa jenis makanan berikut ini:
- Sayuran hijau, seperti asparagus dan bayam
- Buah-buahan segar, terutama jeruk
- Kacang-kacangan dan biji-bijian
- Gandum utuh
- Sereal yang telah difortifikasi
- Produk makanan yang kaya akan tepung, seperti pasta dan roti
Obat dan Suplemen Penyubur Sperma
Saat melakukan pemeriksaan kesuburan dan ditemukan adanya ketidaksuburan pada pria, dokter biasanya akan meresepkan suplemen atau obat kesuburan pria, seperti:
Quote:
Human Chorionic Gonadotropin (hCG)
Merupakan hormon yang hanya ditemukan pada tubuh wanita. Akan tetapi, obat hormon hCG juga dapat meningkatkan produksi hormon testosteron dan sperma pada pria. Obat ini biasanya disuntikan sebanyak 3 kali dalam seminggu selama kurang lebih 6 bulan. dosis hCG juga dapat ditingkatkan dalam pengobatan lanjutan hingga 12 atau sampai 24 bulan.
Follicle-stimulating hormone (FSH)
FSH adalah hormon yang secara alami mampu meningkatkan produksi sperma pada pria. Meski umumnya tubuh pria dapat memproduksi hormon ini sendiri, namun hanya sedikit sperma yang dapat dihasilkan. Oleh karena itu, pada kasus tertentu obat ini dapat digunakan untuk meningkatkan produksi sperma pada pria.
Suplemen kesuburan pria. Selain hCG dan FSH, suplemen kesuburan pria lainnya yang mungkin diresepkan dokter adalah seperti:
- asam folat
- zinc
- Co-enzyme Q10
- L-acetyl carnitine
- L-karnitin
- Selenium
- Vitamin A, C, dan E
- Suplemen jintan hitam, ginseng, dan pasak bumi.
Itulah beberapa vitamin untuk kesuburan sperma yang perlu dikonsumsi, terutama bagi Sahabat Sehat yang sedang mengikuti program hamil. Sebelum mengonsumsi, disarankan Sahabat periksakan kondisi terlebih dahulu dengan dokter agar mendapatkan indikasi dan dosis yang benar.