Laboratorium Biologis Berbahaya Ukraina Didanai Amerika, Cina Desak PBB Investigasi Asal-usul Covid 19

- 20 Maret 2022, 15:14 WIB


Covid 19 ilustrasi /Labuan Bajo Terkini

CIREBONRAYA - Operasi militer Rusia ke Ukraina mengungkapkan temuan sejumlah laboratorium bilogis berbahaya di Ukraina.

Pasukan Rusia memperoleh dokumen rahasia di balik pembuatan laboratorium berbahaya yang ternyata didanai oleh Amerika Serikat (AS).

Kini, Rusia, didukung Cina dan sejumlah negara lain, mendesak PBB untuk membuka pembicaraan soal temuan pasuan Rusia di Ukraina.

Laboratorium biologis yang menjadi proyek rahasia pemerintah Ukraina dan AS itu, diantaranya berisi virus patogen (penyakit) berbahaya, termasuk dugaan Covid 19.

Cina mengaku sangat berkepentingan dengan temuan laboratorium biologis di Ukraina yang selama ini, secara rahasia didanai oleh Amerika.

Apalagi, Rusia telah menyita dokumen penting dibalik pembuatan fasilitas laboratorium yang bisa saja dipergunakan untuk memproduksi senjata biologis.

"PBB harus menganggap ini masalah serius. Pengungkapan dokumen laboratorium biologi di Ukraina ini sangat penting diungkap kepada seluruh dunia. Ini agar pihak-pihak yang terlibat segera bertanggung jawab," tutur Duta Besar Cina untuk PBB Zhang Jun, Sabtu, 19 Maret 2022 kemarin.

Cina mendesak PBB segera melakukan investigasi dan menghimpun data serta dokumen lebih luas untuk mengungkapkan keberadaan laboratorium biologi Ukraina yang dibangun secara rahasia dengan dukungan Amerika.

"Cina sudah menjadi korban senjata kimia dan biologi melalui kasus Covid 19, dan dituduh sebagai penyebab pandemi .Karena itu, temuan kegiatan militer biologis di Ukraina perlu diungkap lebih transparan oleh PBB," tutur Zhang.

Xinhua melaporkan, Cina mendesak pihak-pihak yang terlibat segera menglarifikasi temuan laboratorium biologis di Ukraina tersebut.

Cina juga mendesak PBB membuka investigasi lebih menyeluruh terkait asal-usul Covid 19 menyusul terbongkarnya laboratorium biologis Ukraina yang didanai Amerika.

"Apalagi, ada temuan-temuan menarik. Ini berkaitan dengan pandemi Covid 19. Dokumen laboratorium bilogis di Ukraina sudah ada jauh sebelum Covid 19 ada, diantaranya menyerang negeri kami, Wuhan," tutur Zhang.

Sementara itu, menyusul temuan pasukan Rusia, Badan Kesehatan Dunia (WHO) meminta Ukraina segera menghancurkan patogen berbahaya tingkat tinggi di laboratorium tersebut.

Sebab jika terjadi kebocoran, dampaknya akan sangat membahayakan manusia karena berdampak terjadinya pandemi penyakit berbahaya lainnya.

Operasi militer Rusia, berhasil mengungkap fasilitas laboratorium kesehatan masyarakat yang membuka obyek penelitian penyakit berbahaya bagi manusia dan hewan, termasuk penyakit yang kini disebut sebagai Covid 19.

Pemerintah Ukraina sendiri, termasuk Amerika, terlihat bungkam. Belum ada pernyataan resmi Ukraina terkait keberadaan laboratorium biologis tersebut, termasuk menanggapi desakan WHO untuk menghancurkan faslitas patogen berbahaya itu.***

https://cirebonraya.pikiran-rakyat.c...ovid-19?page=2

Lho, ukraina mananya maryland ya