Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

banteng.mudaAvatar border
TS
banteng.muda
Cerita Warga Gagal Nonton MotoGP di Mandalika, Tiket yang Dibeli Diambil Orang
Cerita Warga Jakarta Gagal Nonton MotoGP di Sirkuit Mandalika, Tiket yang Dibeli Malah Diambil Orang


Cerita Warga Gagal Nonton MotoGP di Mandalika, Tiket yang Dibeli Diambil Orang


LOMBOK TENGAH, KOMPAS. com - Harapan Andik Iswahono, warga Jakarta yang ingin menonton event MotoGP di Pertamina Mandalika Street Circuit kandas.

Nasib sial itu dialaminya saat hendak menukarkan tiket nonton.

Mekanisme tiket untuk menonton MotoGP Mandalika diketahui dilakukan dengan menukar bukti tiket pembelian dengan gelang fisik di sejumlah titik penukaran.

Namun jawaban dari petugas loket itu membuatnya terkejut, tiket yang dipesan sudah diambil orang.

Baca juga: Saat Gubernur NTB Nonton MotoGP Mandalika dari Atas Bukit Seger...

"Kaget mendapatkan kabar dari petugas tiket yang saya beli, katanya sudah ada yang ambil," kata Andik saat ditemui Kompas.com, Sabtu (19/3/2022).

Andik mengatakan, ia membeli tiket di situs penjualan tiket online resmi pada pertengahan Februari dengan harga Rp 2 juta untuk jadwal pertandingan hari kedua dan ketiga.

"Saya beli yang premium grand stand zone A, pada 17 Februari, haragannya nggak main-main sampai Rp 2 juta," tutur Andik.

Meski begitu, Andik hanya pasrah dan enggan komplain ke petugas lantaran penjaga loket menjalankan tugasnya.

"Sudahlah, petugas itu kan sekadar bawahan, bukan tempatnya kita protes. Itu bukan atasan, percuma," ucap Andik.


Yang saya herankan kalau tiket palsu mungkin saya yang salah, tapi ini tiket asli dan sudah ada yang mengambil," kata Andik.

Ia pun memilih untuk kembali ke Jakarta dan berencana menonton di kesempatan lain.


Tanggapan MGPA

Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria mengatakan, belum menerima informasi terkait persoalan tiket tersebut.

"Saya belum tahu ceritanya, jadi enggak bisa komentar. Saya tidak tahu," katanya.

Kendati demikian, Priandhi memastikan akan menindaklanjuti informasi itu dan menghubungi Andik sebagai pihak yang dirugikan.

https://regional.kompas.com/read/202...et-yang?page=2


kebiasaan jelek di +62 nih. tiketnya diembat pejabat dan pendengung
Diubah oleh banteng.muda 20-03-2022 14:56
bukan.bomat
skiesman
slarkkk
slarkkk dan 5 lainnya memberi reputasi
6
1.4K
25
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan