'Tak Punya Perasaan', Alasan Budi Gunadi Jadi Menteri Jokowi!

Tim Redaksi, CNBC Indonesia

17 March 2022 19:35


Foto: Keterangan Pers Menteri terkait Hasil Ratas PPKM, Jakarta, (21/2/2022) (Tangkapan layar Youtube Sekpres RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin kembali membuka tabir alasan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk dirinya menjadi orang nomor satu di Kementerian Kesehatan.

Berbicara dalam Seminar Presidensi G20 Kepemimpinan Untuk Dunia di Universitas Gadjah Mada, Budi mengatakan Jokowi menginginkan sosok yang 'tak punya perasaan' untuk mengisi pos menteri kesehatan.

"Jadi ditaruh saja yang enggak ada perasaannya, ditaruh ke sana. Ya udahlah jalanin saja tugasnya beliau," kata Budi, Selasa (17/3/2022).

Jokowi, kata Budi, mengatakan bahwa krisis akibat pandemi Covid-19 telah memaksa pemerintah untuk melakukan reformasi. Dibutuhkan sosok yang tepat untuk menjalankan reformasi secara menyeluruh.

"Kalau orang kesehatan, berat reform-nya, karena terlalu banyak perasaannya," jelasnya.

Saat pertama kali dilantik sebagai panglima tertinggi Kementerian Kesehatan, Budi diberikan tugas oleh Jokowi untuk mempercepat vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat.

Itu adalah satu dari tiga instruksi yang diberikan Jokowi. Selain itu, Budi juga diminta untuk mengatasi pandemi Covid-19 dan melakukan reformasi sistem kesehatan secara menyeluruh.

Budi yang memiliki latar belakang sebagai seorang bankir merasa bingung dan tidak pede bisa menjalankan instruksi tersebut dengan baik. Pasalnya, ia tidak memiliki pengalaman apa pun di bidang kesehatan.

Namun, Jokowi pada saat itu yakin Budi dapat menjalankan tugas tersebut. Apalagi, eks Direktur Utama Bank Mandiri itu memiliki pengalaman dua kali menghadapi krisis yakni pada 1998 dan 2008 lalu.

"Setiap kali ada krisis, Indonesia berhasil melakukan reformasi besar," tegasnya.

https://www.cnbcindonesia.com/news/2...menteri-jokowi