Kaskus

News

jongos.widodoAvatar border
TS
jongos.widodo
Pendeta Saifuddin Ibrahim: Allah Delusi Muhammad, Buktinya Yahudi Tidak Kenal
Jakarta - Seorang pendeta yang diketahui bernama Saifuddin Ibrahim menyebut bahwa Allah hanyalah delusi Nabi Muhammad SAW. Hal itu, menurutnya karena penganut agama Yahudi tidak mengenal dengan Tuhan umat Islam itu.

Adapun pernyataan Pendeta Saifuddin Ibrahim sebut Allah hanya delusi Nabi Muhammad dan Yahudi tak mengenal Allah ia sampaikan lewat videonya di kanal YouTube pribadinya, seperti dilihat pada Senin 14 Maret 2022.

Dalam video berjudul ”Nabi 26 Psikopat, Memusuhi Hamba Tuhan’ itu, tampak awalnya Pendeta Saifuddin Ibrahim menanggapi soal adanya pihak yang mengecam unggahannya di media sosial Facebook.

Saifuddin dalam unggahannya yang dikecam pihak tersebut menuliskan bahwa Allah hanyalah delusi Nabi Muhammad SAW.

“Mereka mengambil Facebook saya, saya menulis Allah adalah delusi Muhammad,” kata Pendeta Saifuddin Ibrahim.

Lanjutkan membaca artikel di bawah
Ia pun lantas menjelaskan maksud dari kata delusi itu yakni Allah hanya merupakan mimpi Nabi Muhammad SAW.

“Delusi artinya mimpinya Muhammad, lah saya juga gak salah nulis itu!,” tegasnya.

Menurutnya, Allah hanya delusi Nabi Muhammad lantaran sampai saat ini belum ada bukti bahwa Allah itu ada.

“Belum ada dibuktikan bahwa Allah itu ada, Allah itu bagaimana, hanya menulis dalam Facebook saya Allah itu delusi Muhammad, katanya menistakan,” tuturnya.

Selain itu, Pendeta Saifuddin Ibrahim juga menyebut Allah hanya delusi Nabi Muhammad SAW karena penganut Yahudi tidak menyembah Allah bahkan tak mengenal Tuhan umat Islam itu.

“Kenapa saya bilang begitu? Karena orang Yahudi tidak menyembah Allah, tidak mengenal Allah,” ujarnya.

https://makassar.terkini.id/pendeta-...i-tidak-kenal/

Pdt. Saifuddin Ibrahim
philoshoper21Avatar border
daddydaddydooAvatar border
daddydaddydoo dan philoshoper21 memberi reputasi
-2
2K
35
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan