Doni Salmanan kini telah resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Bareskrim Polri usai pemeriksaan selama 13 jam.

Terkait kasus penipuan investasi trading binary option melalui aplikasi Quotex, Doni Salmanan dikenakan pasal berlapis mulai dari Pasal 45 ayat 1 juncto Pasal 28 ayat 1 UU ITE dengan ancaman 6 tahun penjara, Pasal 378 KUHP ancaman 4 tahun penjara.

Serta Pasal 3 UU Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.

Kini Penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipisiber) Bareskrim Polri telah menyita aset milik Doni Salmanan yang merupakan hasil dari tindak penipuan investasi tersebut.

Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyampaikan aset milik Doni Salmanan yang telah disita antara lain :

1. Satu unit rumah wilayah Soreang, satu unit rumah di Kota Baru Parahyangan Bandung Barat.

2. Mobil Porsche 911 Cerrera 4S, 2 unit mobil Honda CRV, 1 unit Fortuner, satu unit kendaraan BMW, 2 unit Kawasaki Ninja, hingga 1 unit motor Ducati Supperleggera.

3. 5 unit motor Yamaha Gear, 1 unit kendaraan KTM, 1 unit motor MSI.

4. 1 buah Macbook Pro, 1 buku tabungan atas nama DS, 2 buku tabungan atas nama DNF, 1 buah kartu debet.

5. Pakaian yang dikatagorikan mahal seperti celana, topi, tas, 4 pasang sepatu yang nilainya tinggi serta 1 buah jam tangan merk Hermes.

Hal tersebut diungkapkan Kombes Pol Gatot Repli Handoko kepada wartawan, Senin (14/03/2022)

Penyidik dan stakeholder sudah berkoordinasi terkait pemblokiran dana dan masih melakukan pemeriksaan dana dari aset milik tersangka yang sudah disita

"Masih dilakukan pemeriksaan dan kami akan terus lakukan tracing aset," ungkapnya.

Sumber: Klik disini gan