[ULASAN] Elden Ring, Game yang Mirip Dark Souls dengan Gameplay Lebih Menantang

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
[ULASAN] Elden Ring, Game yang Mirip Dark Souls dengan Gameplay Lebih Menantang

amdar07

28-02-2022 22:28

[ULASAN] Elden Ring, Game yang Mirip Dark Souls dengan Gameplay Lebih Menantang

#AmdarGanteng

Spoiler for Elden Ring:

Jenis Permainan:Action, RPG
Produksi: FromSoftware, Bandai Namco
Rilis: 25 Februari 2022
Platform: PlayStation 4, Xbox Seri X dan Seri S, Xbox One, PlayStation 5, Microsoft Windows
Rating Usia: 16 tahun ke atas
Harga Game: Rp599,000 – Rp2,499,000

Spoiler for Cerita Singkat:

Kedatangan Dark Souls telah membuat semua orang mengerti bahwa game RPG bukan hanya tentang mengambil peran sebagai ksatria berbaju besi yang diarahkan ke dunia fantasi. Tapi gameplay yang menantang memainkan peran besar dalam menyempurnakannya menjadi genre baru yang semua orang sebut Souls-like. Sampai saat itu, cukup lama untuk berjam-jam terbang, FromSoftware tidak ragu untuk bergabung dengan George RR. Martin menciptakan kembali dunia yang aneh di Elden Ring.

Spoiler for Trailer & Gameplay:

Game yang Disukai Para Penggemar Souls

Quote:

sumber: bandainamcoent.com
Gameplay Elden Ring, pada kenyataannya mirip dengan genre Souls-like dari FromSoftware, yakni pertarungan berbasis ritme, menghindar, berguling, tetapi dengan sistem kontrol yang baik. Bahkan teknik mendongengnya pun tetap sama. Pemain akan mempelajari sejarah Abad Pertengahan melalui mata kita sendiri sebagai 'Tarnished'. Tidak ada yang kita ketahui selain melakukan perjalanan di negeri ajaib ini. Pergi ke pohon emas yang kita lihat dan naik ke tahta Lord Elden. Ini adalah pesona FromSoftware dan memungkinkan kita untuk membenamkan diri dalam cerita melalui mata karakter yang lebih objektif dari pengembang game.

Namun, untuk para pemain baru pasti pada bingung. Terutama yang belum pernah menyentuh game seperti ini sebelumnya.

Kebebasan yang Tidak Hanya Bepergian

Quote:

sumber: bandainamcoent.com
Elden Ring seperti Dark Souls yang disuntikkan steroid. Karena pemain memiliki lebih banyak kebebasan untuk mengontrol karakter yang diam-diam dianggap mirip dengan Breath of Elden Ring. Pemain bebas untuk mendekati musuh dengan cara yang berbeda, seperti bersembunyi di semak-semak dan menyelinap di belakangnya. Btw, game ini menggunakan sistem senjata posisional yang diletakkan di tangan. Dan dapat dikatakan itu menyenangkan para penggemar aksi yang ingin menemukan sesuatu yang baru.

Grafis & Soundtrack

Quote:

sumber: bandainamcoent.com
Btw ane main game di PlayStation 5, dan konsol nextgen ini hadir dengan dukungan untuk dua mode grafis: Focused dan Framerate. Gamer sekarang cenderung lebih fokus pada gambar, karena banyak orang berpikir bahwa game seperti Souls harus dimainkan pada 30FPS untuk membuat waktu yang tepat.

Ane sempat menguji game ini dengan mode 60FPS, gambarnya tetap indah, tetapi tidak sebagus konsol next-gen. Dan seringkali ada gejala pop-in picture yang masuk dan mengganggu. Namun, frame rate relatif stabil, tidak terlalu mengkhawatirkan. Untuk musik latarnya, bagus-bagus aja kok dan juga sukses memainkan ritme yang baik.

Kesimpulan

Quote:

sumber: bandainamcoent.com
Walaupun game ini terlihat sebagai langkah pertama untuk membuat Souls-likes dapat diakses oleh lebih banyak pemain. Tapi bagi ane, Elden Ring masih merupakan game aksi yang menantang dan masih belum terlalu ramah bagi pemula.

Apakah layak masuk nominasi Game of the Year?
Dari hal-hal ditambahkan, menurut ane game ini sangat inovatif dibandingkan dengan game sejenis yang sudah pernah dirilis sebelumnya. Itu sudah cukup untuk dinominasikan sebagai pesaing teratas untuk Masterpiece Game of the Year 2022.

Quote:

sumber: jelajahi otak sendiri
emoticon-Cendol Gan