- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Anwar Abbas soal Tunda Pemilu: Jangan Jerumuskan Jokowi


TS
tediriuk552
Anwar Abbas soal Tunda Pemilu: Jangan Jerumuskan Jokowi

Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas meminta kepada politisi di negeri ini tak menjerumuskan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan wacana penundaan pemilu 2024. Terlebih lagi, Jokowi sudah menyatakan keengganannya untuk menambah masa jabatan presiden.
"Oleh karena itu kepada para politisi yang masih punya moral dan hati nurani janganlah kalian tega menjerumuskan pak Jokowi kepada hal-hal yang tidak kita inginkan," kata Anwar dalam keterangan resminya dikutip Selasa (1/3).
Baca Juga: Dapat ‘Warisan’ dari Jiwasraya, Begini Kinerja IFG Progress pada 2021
Anwar menilai sudah sepatutnya Jokowi mengakhiri masa jabatannya dengan ketentuan konstitusi saat ini yakni dua periode.
Ia menyatakan sepatutnya disyukuri bila dukungan kepada Jokowi masih sangat besar saat ini. Sehingga nantinya bisa menyelesaikan jabatannya dengan terhormat dan disambut dengan derai air mata oleh rakyatnya.
"Untuk itu hal ini hendaknya benar-benar menjadi perhatian kita bersama sebagai anak negeri yang memang cinta dan sayang kepada bangsa dan negaranya dengan sepenuh hati dan dengan seluruh jiwa raganya," kata Anwar.
Anwar menilai para politikus dan pejabat negara yang mulai menyuarakan perpanjangan masa kepemimpinan Jokowi saat ini mirip seperti di masa Orde Baru. Terlebih lagi, mereka mengklaim rakyat masih memerlukan kepemimpinan Jokowi. Padahal, Jokowi juga sudah menyatakan dengan tegas menolak rencana tiga periode atau tambah masa jabatan Presiden.
Anwar mengimbau sebagai rakyat harus sadar bahwa sejarah itu bisa berulang. Ia la pun tidak mau hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada bangsa dan orang yang kita cintai.
"Untuk itu kita merasa perlu mengingatkan dan menghimbau masyarakat luas agar ingat sejarah karena sejarah itu punya hukum besi, dimana dia akan berulang kalau situasi dan kondisi serupa juga terulang," kata Anwar.
Sebelumnya, wacana penundaan Pemilu 2024 kembali berhembus baru-baru ini. Kali ini usulan datang dari Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Ketum PAN Zulkifli Hasan.
Cak Imin mengusulkan penundaan Pemilu 2024 dengan alasan pandemi Covid-19. Ia bahkan akan membawa usul itu ke Presiden Joko Widodo.
Jauh sebelum itu, usulan serupa pernah diutarakan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia. Dia bilang dunia usaha menginginkan perpanjangan masa jabatan Presiden Joko Widodo atas nama pemulihan pascapandemi.
Sumber: CNN Indonesia




muhamad.hanif.0 dan muhamad.hanif.2 memberi reputasi
0
959
10


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan