- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Wantim MUI Minta Hancurkan, Ini Alasan Museum Holocaust Dibangun di Sulut


TS
whitebuilding7
Wantim MUI Minta Hancurkan, Ini Alasan Museum Holocaust Dibangun di Sulut
Quote:

Jakarta - Wakil Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Muhyiddin Junaidi meminta agar Museum Holocaust Yahudi di Sulawesi Utara dihancurkan. Museum ini sendiri didirikan sebagai peringatan sejarah kelam pembantaian etnis Yahudi itu.
Holocaust bermula dari rapat yang digelar oleh para petinggi Nazi. Pada 20 Januari 1942, para pejabat tinggi Nazi menggelar rapat kordinasi di sebuah vila di tepi danau Wannsee di Berlin untuk membahas pembunuhan sistematis sekitar 11 juta orang Yahudi di Eropa.
Hadir dalam rapat itu antara lain Kepala Staf Keamanan Nasional Reinhard Heydrich, pimpinan milisi Nazi SS Heinrich Himmler, perwira tinggi SS Adolf Eichmann, dan Kepala Biro Perencanaan Hermann Gring.
Majelis Umum PBB menetapkan 27 Januari sebagai hari peringatan internasional untuk menghormati para korban holocaust, yang juga dikenal sebagai Hari Peringatan Holocaust Internasional. Pada 27 Januari 1945, pasukan Uni Soviet memukul mundur pasukan Jerman dan masuk ke kamp konsentrasi Auschwitz di Polandia. Lebih satu juta orang dibunuh di kamp konsentrasi ini.
Peringatan Holocaust ini pun diikuti oleh negara-negara lainnya, termasuk negara-negara di Eropa.
Alasan Pembangunan Museum Holocaust di Indonesia
Guna memperingati peristiwa genosida ini, Duta Besar Jerman untuk RI, Ina Lepel, mengumumkan pembukaan Museum Holocaust Yahudi di Indonesia. Museum itu dibangun di Minahasa, Sulawesi Utara.
Hal itu disampaikan langsung oleh Lepel dalam unggahannya di akun Twitter resminya, @GermanAmbJaka. Dia menyampaikan museum itu dibuka bertepatan dengan Hari Peringatan Holocaust Internasional.
"Suatu kehormatan berada di Minahasa dan berbicara pada pembukaan Museum Holocaust pada InternationalHolocaustRemembranceDay (27 Jan). Jerman akan selalu mendukung peringatan terhadap 'pelajaran universal' ini dan berdiri melawan rasisme, anti-Semitisme, dan segala bentuk intoleransi," tulis Lepel, seperti dilihat pada Kamis (27/1).
Dia menyebut museum ini juga yang pertama di Asia Tenggara. Museum ini dibuka atas inisiatif komunitas Yahudi.
"Museum sejenis ini dibuka untuk pertama kalinya di Asia Tenggara atas inisiatif komunitas Yahudi di sini. Kita harus terus mengingat kejahatan luar biasa yang terjadi dalam holocaust. Jika tidak, kita berisiko mengulangnya lagi. Namun, jika kita ingat, kita bisa menjadi sangat waspada dan langsung bertindak apabila muncul tanda-tanda kebencian rasisme dan anti-semitisme," tuturnya.
Lepel menilai museum yang didirikan ini sebagai perkembangan yang sangat baik. Khususnya bagi pemuda untuk proses pembelajaran sejarah.
"Pendirian museum ini merupakan perkembangan yang sangat baik. Khususnya museum akan menyasar anak muda sebagai sebuah pengalaman pembelajaran. Saya sangat senang bisa mengunjungi museum ini," kata Lepel.
Penolakan Museum Holocaust
Namun museum Nazi ini ditolak oleh Wakil Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Muhyiddin Junaidi. Dia menyatakan pembangunan Museum Holocaust Yahudi di Sulawesi Utara merupakan pelanggaran nyata terhadap konstitusi. Muhyiddin meminta pemerintah menghancurkan bangunan museum tersebut.
"Pemerintah Indonesia harus segera mengambil tindakan tegas dan menghancurkan bangunan museum tersebut karena itu bentuk provokatif, tendensius, dan menimbulkan kegaduhan baru di tengah masyarakat,"ujar Muhyiddin kepada wartawan, Selasa (1/2/2022).
Muhyiddin menilai pembangunan museum holocaust di Indonesia tidak penting. Dia justru menyarankan pemerintah untuk membangun museum kebiadaban penjajah Belanda.
"Adalah sangat tepat jika Indonesia membangun museum sejarah kebiadaban Israel terhadap bangsa Palestina di Jakarta sebagai bentuk solidaritas dan dukungan Indonesia atas perjuangan rakyat Palestina untuk meraih kemerdekaan dari Zionis yang terus mendapatkan aliran dana tanpa batas dari negara adi daya dan sekutunya," ujar Muhyiddin.
https://news.detik.com/berita/d-5923...un-di-sulut/2
Yang memprovokasi, tendensius dan bikin gaduh siapa, yang dituduh memprovokasi, tendensius dan bikin gaduh siapa.
Lucu emang pemuka agama kebencian ini.
Cuma orang2 tolol yg kepalanya terlalu sering dibenturkan ke ubin lah yg mau aja dijerumuskan oleh agen2 setan ini.

Diubah oleh whitebuilding7 02-02-2022 20:54






qavir dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1.8K
Kutip
63
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan