- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Soal Pembangunan Ibu Kota Negara, PUPR: Anggarannya Saja Belum Ada!


TS
banteng.muda
Soal Pembangunan Ibu Kota Negara, PUPR: Anggarannya Saja Belum Ada!
TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Endra Atmawidjaja mengatakan hingga saat ini belum ada anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan di lokasi Ibu Kota Negara yang baru, Nusantara.
Dengan demikian, pembangunan pun diperkirakan belum akan dimulai pada tahun ini. "Belum, anggarannya saja belum ada," ujar Endra di Kompleks Kementerian PUPR, Senin, 24 Januari 2022.
Menurut dia, pembangunan yang dilaksanakan kementeriannya saat ini adalah program reguler yang sudah ada sebelum rencana pembangunan Ibu Kota Negara. Misalnya pembangunan Bendungan Sepaku Semoi di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
"Itu kan dibangun memang memenuhi kebutuhan Balikpapan. Kebetulan lokasinya di situ, tapi kan itu sudah menjadi bagian program 61 bendungan yang dimangun dari 2015 sampai dengan 2024," ujar Endra.
Begitu pula dengan pembangunan Jembatan Pulau Balang yang menghubungkan Balikpapan dengan Penajam Paser Utara disebut sebagai program reguler kementerian.
"Saya kira kalau yang betul-betul untuk IKN-nya kan kita belum. Kita harus lapor DPR dulu nanti. Otoritanya juga kan belum ditunjuk," ujar Endra.
sumber
yang penting rame dulu di media
Dengan demikian, pembangunan pun diperkirakan belum akan dimulai pada tahun ini. "Belum, anggarannya saja belum ada," ujar Endra di Kompleks Kementerian PUPR, Senin, 24 Januari 2022.
Menurut dia, pembangunan yang dilaksanakan kementeriannya saat ini adalah program reguler yang sudah ada sebelum rencana pembangunan Ibu Kota Negara. Misalnya pembangunan Bendungan Sepaku Semoi di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
"Itu kan dibangun memang memenuhi kebutuhan Balikpapan. Kebetulan lokasinya di situ, tapi kan itu sudah menjadi bagian program 61 bendungan yang dimangun dari 2015 sampai dengan 2024," ujar Endra.
Begitu pula dengan pembangunan Jembatan Pulau Balang yang menghubungkan Balikpapan dengan Penajam Paser Utara disebut sebagai program reguler kementerian.
"Saya kira kalau yang betul-betul untuk IKN-nya kan kita belum. Kita harus lapor DPR dulu nanti. Otoritanya juga kan belum ditunjuk," ujar Endra.
sumber
yang penting rame dulu di media




extreme78 dan pilotugal2an541 memberi reputasi
2
1.2K
28


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan