sumber : https://www.nydailynews.com/new-york...fdm-story.html 

Kabar duka kembali datang dari etnis Asia di Amerika. Jika kita sudah mengetahui berita sebelumnya tentang Yao Pan Ma, pria berusia 61 tahun ini akhirnya meninggal dunia setelah berjuang hidup dan koma pada 23 April tahun lalu dan meninggal pada akhir tahun kemarin tepat pada tanggal 31 Desember. 

Kejahatan hate crime terhadap etnis Asia di Amerika semenjak pandemi sangatlah tinggi hingga menelan korban jiwa. Jika sebelumnya kabar seorang model muda dari Thailand yang selamat dari serangan pria kulit hitam di subway, Yao Pan Ma akhirnya menyerah dan meninggalkan duka yang mendalam bagi kerabat dan keluarga.

Dikabarkan Yao Pan Ma adalah seorang suami dan ayah yang baik dan pekerja keras untuk menghidupi keluarganya yang merupakan imigran dari China di New York City, Amerika. Kejadian ini terjadi di daerah sekitar lingkungan timur Harlem. Pada saat itu Yao sedang memungut beberapa kaleng minuman bekas untuk ditukarkan menjadi uang untuk menyambung hidup di kota New York. Ketika sedang mendorong troli kaleng-kaleng bekas tersebut dikabarkan Yao diserang oleh pria kulit hitam dengan biadab dan membuat Yao mengalami cedera parah dikepala dan koma.


sumber : https://nypost.com/2022/01/08/nyc-ha...-his-injuries/ 

Sebelum kejadian tersebut Yao bekerja di sebuah restoran masakan china di daerah chinatown. Karena pandemi yang melanda seluruh dunia dan membuat beberapa bisnis besar maupun kecil mendapatkan imbasnya, maka Yao pun keluar dari restoran tersebut dan berjuang dengan memungut kaleng-kaleng minuman bekas yang diangkutnya menggunakan troli.

Pelaku hate crime terhadap Yao adalah seorang residivis kulit hitam bernama Jarrod Powell yang akhirnya tertangkap 4 hari setelah penyerangan tersebut setelah tertangkap oleh kamera beberapa saksi. Jarod yang masih berusia 49 tahun ini pada awalnya didakwa dengan pasal percobaan pembunuhan dan 2 pasal tetang hate crime terhadap etnis tertentu. 

Namun berdasarkan berita yang beredar, Jarod mengajukan pembelaan tak bersalah atas pasal-pasal yang dikenakan terhadap dia. Namun menurut informasi NYPD,  Jarod akhirnya dikenakan pasal pembunuhan dan akan dikenakan pasal-pasal yang lain tetapi belum ditentukan oleh pihak kejaksaan untuk mendapatkan hukuman yang setimpal dan adil. 


sumber : https://nypost.com/2022/01/08/nyc-ha...-his-injuries/ 

Sebuah platform bernama GoFoundMe akhirnya membantu dan mengumpulkan donasi dan bantuan kepada keluarga Yao dan membantu biaya rumah sakit ketika Yao dalam perawatan koma. Dikabarkan insider.com, GoFoundMe mengumpulkan sekitar $360,000 untuk Yao dan keluarga. 

Pada pembelaan nya saat di investigasi polisi, Jarod mengatakan dia diserang terlebih dahulu sebelum penyerangan terjadi terhadap Yao. Jarod mengatakan dia diserang oleh seorang laki-laki korea dan jepang dan merampas barang seperti perhiasan yang dibawa Jarod di Amsterdam Ave. Dan keesokan harinya Jarod bertemu dengan Yao yang ia anggap mirip dengan pelaku perampasan barang miliknya tersebut sehingga melakukan serangan balasan terhadap Yao. 

Yao Pan Ma meninggalkan seorang istri dan dua anak akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di Harlem Hospital dengan kondisi koma dan wajah penuh lebam dari luka penyerangan tersebut. 




Tetap Jaga NKRI ... 

Thank You ... !!!