ih.sulAvatar border
TS
ih.sul
Kapan Ya Indonesia Bisa Fokus Ke Hal Yang Penting Penting Saja?


Selamat hari kamis untuk kita semua. Sebagai pengingat ini adalah hari kamis pertama di tahun baru 2022 dan sayangnya tak ada hal yang spesial di hari ini jadi mari langsung saja kita membahas judul.

Masih ingat nggak sekitar 2 minggu yang lalu banyak pihak yang bertengkar tentang apakah kita bisa mengucapkan natal pada umat kristiani atau tidak? Sebenarnya itu bukanlah kasus yang eksklusif, toh setiap tahun hal itu selalu diangkat dan diulang-ulang terus layaknya piringan cd rusak nan ketinggalan jaman.

Sekarang pertanyaannya adalah, apakah hal itu benar-benar penting sampai harus menimbulkan keributan nasional? Apakah jika umat muslim mengucapkan selamat natal pada umat kristen akan menimbulkan bencana alam selevel ledakan krakatau? Sepertinya tidak. Itu artinya pembahasan itu benar-benar cuma buang waktu.

Jika menelisik ke belakang sebenarnya ada begitu banyak kasus-kasus tak penting yang bertebaran di seantero Indonesia. Spirit doll, siskaeee, prostitusi online, cebong kadrun, kripto haram hingga Rafathar masuk Sd. Aneh sekali, berita-berita itu viral namun tak ada maknanya sedangkan kasus-kasus penting lain malah hilang tertutupi kasus video 19 detik.



Coba bayangkan, NASA baru saja meluncurkan teleskop ruang angkasa James Webb, Mark Zuckerberg tengah fokus dalam mengembangkan Metaverse, Elon Musk terus berusaha untuk membangun koloni di Mars sedangkan Indonesia masih berkutat dalam masalah apakah bubur itu harus diaduk atau tidak.

Tapi namanya juga manusia, wajar saja jika sesekali butuh hiburan. Masalah utamanya adalah, bagaimana jika pemerintah ikut mengurusi hal-hal yang tidak penting?

Masih ingat saat KPAI mengeluarkan pernyataan bahwa perempuan bisa hamil jika berenang bersama laki-laki? Kira-kira berapa dana yang dihabiskan untuk meneliti hal itu? Masih ingat atap warna-warni Lenteng Agung? Udah ada yang selfie sama atapnya belum?



Lucunya negeriku ini. Ada remaja jeget-joget di onlyfans langsung digrebek sementara koruptor masih bebas kesana kemari nonton pertandingan tenis. Ngakunya pakar namun geraknya kalau ada kasus video porno doang. Katanya anggota partai tapi yang dibahas kok selangkangan mulu. emoticon-Cape d...

Orang bijak pernah berkata, 'Bahkan seribu Soekarno pun tak akan cukup merubah negeri ini jika kerjaanmu ribut melulu.' Tanpa sadar kita begitu suka mengurusi hal kecil, hal remeh, hal yang tidak penting sementara masalah sesungguhnya kita pandang sebelah mata. Hasilnya kita menghabiskan banyak hal untuk hal yang tak penting tersebut dan tak lagi punya sumber daya saat menghadapi masalah sesungguhnya.

Kapan kira-kira bangsa ini bisa maju? Lepas dari kegaduhan tak penting yang terus memecah belah kita semua. Apakah masa depan seperti itu memang ada? Atau hanya khayalan semata?

Sekian dari saya mari bertemu di thread saya yang lainnya.
dcmatrix21
matzzz
nestdog
nestdog dan 66 lainnya memberi reputasi
65
10.9K
248
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan