mangmamas25Avatar border
TS
mangmamas25
Fakta Tentang Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Lippo Group yang tengah membangun Kota Baru Meikarta di Cikarang, Jawa Barat. Pembangunan ini merupakan sebuah mega proyek spektakuler dari Lippo Group yang menalan dana trilluin-an, dan proyek ini pun melibatkan sederet investor dari Jepang. Kota Baru Meikarta ini nantinya bakal menjadi kota yang indah, lengkap, modern dan tercanggih se Asia Tenggara. Meikarta jadi begitu strategis lokasinya karena dikelilingi oleh proyek-proyek infrastruktur dari Pemerintah maupun swasta.


gambar by detik.net

Salah satu proyek infrastruktur yang tengah dibangun adalah Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Pembangunan jalur kereta cepat yang nantinya seperti Shinkansen (kereta cepat di Jepang) ini terus dikebut dan ditargetkan rampung di akhir 2019. Menurut Direktur Utama PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) Bintang Perbowo, proses pembangunan kereta cepat dipercepat dengan harapan proses pengujian (commisioning) juga bisa dilakukan pada 2019. Seperti yang ane simak di mari, bahwa "Jadi mempercepat memang sedang kita lakukan dan untuk daerah-daerah yang sudah ada izin untuk kita kerjakan sekarang sudah kita kerjakan. Dari semua perencanaan teknis yang kita bahas dengan partner akan selesai di akhir 2019. Dan 2019 mungkin sudah mulai commissioning. Jadi yang diminta Pak Jokowi memenuhi ketentuan yang ada," katanya di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Selasa (8/8/2017). Buat yang belum tau tentang proyek pembangunan kereta cepat ini, berikut adalah fakta tentang pembangunan Kereta Cepat Jakarta – Bandung.

Proyek Triliun-an Lho Gan..

Jangan ngiler gan, ternyata nilai proyek KA cepat ini senilai 5,1 miliar dollar AS atau setara Rp 67,8 triliun (kurs 13.300). Struktur dananya 75 persen atau Rp 50,8 triliun berasal dari China Development Bank (CDB), kemudian sisanya 25 persen berasal dari modal perusahaan konsorsium PT Kereta Cepat Indonesia China.

KCIC dan China Jadi Pemegang Saham

Saat ini, porsi saham BUMN dalam perusahaan konsorsium PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) sebesar 60 persen. Sedangkan porsi saham China sebesar 40 persen. “Sedang kita kaji (penurunan porsi BUMN). Nanti minggu depan kita dapatkan jawabannya," ujar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Jakarta, Rabu (26/7/2017).

Porsi Saham BUMN masih dikaji lagi

Pemerintah berencana mengkaji penurunan porsi kepemilikan saham Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Hal tersebut untuk menekan resiko kerugian yang diterima BUMN dalam proyek ini. Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN Pontas Tambunan mengatakan pemerintah akan memastikan pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung tetap terlaksana. Ia mengungkapkan proyek kereta cepat sudah mendapat pendanaan tahap pertama senilai US$ 1 miliar atau Rp 13 triliun. KCIC juga telah mengantongi komitmen pinjaman dari China Development Bank (CDB) sebesar US$4,5 miliar.

Sudah Dalam Proses Pembebasan Lahan

Proyek sepanjang 142 kilometer ini ditandai dengan acara groundbreaking pada 21 Juni 2016. Saat ini salah satu fokus yang sedang digarap yakni pembebasan lahan di kawasan Halim Jakarta Timur. Kawasan itu terdiri dari 480 perumahan. Nantinya, wilayah tersebut akan menjadi stasiun serta depo Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Pekerjaan fisik secara parsial akan dimulai dari kawasan Walini dan ditargetkan bisa dilakukan di 26 kilometer pertama, dan beberapa lokasi lainnya.

Jakarta-Bandung Cuma Butuh 35 Menit

Manfaat dari kereta cepat ini adalah kualitas hidup masyarakat menjadi meningkat. Bila menggunakan transportasi umum yang dapat mencapai tiga jam perjalanan, maka dengan kereta cepat ini Jakarta-Bandung dapat ditempuh dengan waktu hanya 35 menit. Tentunya ini sangat menguntungkan bagi penghuni apartemen Meikarta. Posisi Meikarta yang berada di antara Jakarta dan Bandung menjadi begitu strategis, karena orang yang tinggal di Meikarta hanya butuh waktu 20 menit untuk sampai Bandung atau ke Jakarta.

Dengan waktu tempau yang begitu singkat, maka penghuni Meikarta bisa lebih banyak memanfaatkan waktunya untuk bisnis ataupun sosialisasi dengan klien atau keluarga baik di Jakarta atau Bandung. Nah, semoga pembangunan kereta cepat ini bisa berjalan lancar dan masyarakat pun bisa segera menikmati kereta cepat sehingga ga perlu macet-macetan ketika mau mudik dari atau ke Bandung.

anasabila
4iinch
4iinch dan anasabila memberi reputasi
2
13.6K
99
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan