- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Berikut Perusahaan yang Siap IPO di Asia, Mulai dari GoTo hingga Teh Boba Gong Cha


TS
User telah dihapus
Berikut Perusahaan yang Siap IPO di Asia, Mulai dari GoTo hingga Teh Boba Gong Cha
Beberapa perusahaan di Asia sedang bersiap untuk melaksanakan IPO mulai tahun ini, mulai dari GoTo, Teh Boba Gong Cha, hingga More Retail.

Anggie Ariesta Senin, 20
Desember 2021 - 11:43:00 WIB
JAKARTA, iNews.id - Beberapa perusahaan di Asia sedang bersiap untuk melaksanakan penawaran umum perdana saham atau IPO mulai tahun ini. Adapun salah satu di antaranya perusahaan asal Indonesia yaitu GoTo.
Dilansir dari The Strait Times, Senin (20/12/2021), di wilayah Asia Tenggara, GoTo Group telah memilih PT Mandiri Sekuritas dan PT Indo Premier Sekuritas sebagai underwriter untuk merealisasikan rencana IPO lokalnya.
BACA JUGA:
Jokowi Pesan ke BUM Desa: Jangan Sampai Matikan Usaha Rakyat
Adapun GoTo berhasil mengumpulkan lebih dari 1,3 miliar dolar AS pada penutupan pertama putaran pra-IPO yang mencakup investor seperti Google dan Fidelity International. Perusahaan tengah mengejar valuasi senilai 25 miliar dolar AS hingga 30 miliar dola AS menjelang penawaran umum.
Sementara, perusahaan ekuitas swasta Amerika Serikat (AS), yaitu TA Associates sedang mempertimbangkan opsi strategis untuk teh boba Gong Cha, termasuk penjualan potensial juga IPO.
Menurut sumber anonim, TA Associates bekerja sama dengan Citigroup untuk mengidentifikasi jalan terbaik bagi teh boba Gong Cha. Nilai bisnisnya bahkan mencapai 600 juta dolar AS, dan penjualan atau IPO bisa dilakukan paling cepat tahun depan.
Pemilik Gong Cha juga dapat memilih penjualan saham ke mitra strategis untuk membantu rantai memperluas ke pasar baru seperti China. Perundingan IPO Gong Cha berada pada tahap awal, dan detail seperti waktu dapat berubah.
Gong Cha, adalah istilah yang mengacu pada tindakan menawarkan teh sebagai penghormatan kepada kaisar di Tiongkok kuno, didirikan di Kaohsiung di Taiwan selatan pada tahun 2006. Selain teh boba ala Taiwan, Gong Cha juga menawarkan minuman berbasis teh khusus lainnya.
Gong Cha saat ini telah mengoperasikan lebih dari 1.300 gerai secara global, termasuk di Australia, Jepang, Singapura, Korea Selatan, Inggris dan Amerika Serikat. TA Associates mengakuisisi Gong Cha dari Unison Capital pada tahun 2019 dengan jumlah yang tidak diungkapkan.
Selanjutnya, perusahaan yang segera IPO di bursa Asia adalah perusahaan rintisan di bidang kecerdasan buatan atau AI, China SenseTime Group Inc, yang telah menghimpun sekitar 500 juta dolar AS.
SenseTime sendiri mempertimbangkan untuk membuka kembali pemesanan segera pada Senin (20/12/2021). Sebelumnya, perusahaan mengusulkan untuk menawarkan 1,5 miliar saham seharga 3,85-3,99 dolar Hong Kong per saham.
Kemudian, perusaaan yang siap IPO selanjutnya ada Supermarket dari India, More Retail Pvt, yang didukung oleh Amazon.com Inc, senilai 5 miliar dolar AS. More Retail akan bergabung dengan jajaran perusahaan besar lainnya, seperti Life Insurance Corp, (LIC) serta Flipkart Online Services Pvt, perusahaan e-commerce India yang dikendalikan oleh Walmart Inc.
Selanjutnya, produsen baterai terbesar kedua di dunia, LG Energy Solution Ltd bakal menyertakan modal senilai 12,75 triliun won (10,8 miliar dolar AS) di KOSPI pada tahun depan. Angka tersebut akan menjadi IPO terbesar di Korea Selatan.
Adapun porsi saham yang akan ditawarkan kepada publik mencapai 18,16 persen atau 234 juta saham. Perusahaan induknya, LG Chem Ltd menjual 8,5 juta saham atau sekitar 4,24 persen kepemilikannya.
Dana ini akan digunakan untuk meningkatkan kapasitas produksi di dalam dan luar negeri, seperti pabrik Ochang di Provinsi Chungcheong Utara dan yang ada di Amerika Utara, Eropa dan China. Perusahaan juga akan menggunakan dana untuk meningkatkan penelitian dan pengembangan (R&D) pada baterai lithium-ion dan generasi berikutnya.
Editor : Aditya Pratama
Copyright © 2021 inews.id, All Rights Reserved
https://www.google.com/amp/s/www.ine...-boba-gong-cha
Selamat untuk perusahaan Indonesia, GoTo, yang siap IPO di Asia!!
SenseTime adalah perusahaan kecerdasan buatan yang pusat nya di Hongkong
Gong Cha merupakan salah satu brand bubble tea yang paling terkenal di dunia. Brand ini didirikan di Kaohsiung, Taiwan
Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Taiwan, Hongkong, India, Amerika sedang mulai bersiap melakukan IPO di bursa Asia. Sayang nya...China tidak ikut serta dalam melakukan IPO Asia. Padahal China punya keterhubungan dengan Jepang, Korea, Taiwan, Indonesia, India. China tidak masuk????
Dengan jumlah populasi sangat banyak, bisa menjadi pusat ekonomi Asia..tetapi tidak masuk.
Sayang seribu sayang, justru Alibaba, perusahaan nya sendiri saja di gagalkan IPO nya oleh pemerintah China.
"Perusahaan Jack Ma Gagal Melantai di Bursa IPO Usai Kritik Pemerintah China"
https://www.google.com/amp/s/amp.kom...merintah-china
Semua hal yang terkontak dengan Alibaba pun dibuat rugi, seperti perusahaan SoftBank.
https://www.google.com/amp/s/asiatod...00-triliun/amp
Dan orang orang yang terkontak dengan Alibaba pun dihilangkan, seperti Jack Ma dan Fan Bing Bing serta harta nya dikuras habis dengan alasan pajak kemakmuran bersama seperti Fan Bing Bing dan Vicky Zhao dan karya si artis pun di babat habis, serta profil si artis ikut dilenyapkan seperti artis Vicky Zhao dan Jetli oleh pemerintah!!
Jadi tidak ada perusahaan dari China yang IPO di Asia. ..Vietnam dan Korea Utara pun tidak ada. Padahal Vietnam populasi nya 100 juta lebih.
hmm apakah ada yang berminat tinggal di negara komunis??

Anggie Ariesta Senin, 20
Desember 2021 - 11:43:00 WIB
JAKARTA, iNews.id - Beberapa perusahaan di Asia sedang bersiap untuk melaksanakan penawaran umum perdana saham atau IPO mulai tahun ini. Adapun salah satu di antaranya perusahaan asal Indonesia yaitu GoTo.
Dilansir dari The Strait Times, Senin (20/12/2021), di wilayah Asia Tenggara, GoTo Group telah memilih PT Mandiri Sekuritas dan PT Indo Premier Sekuritas sebagai underwriter untuk merealisasikan rencana IPO lokalnya.
BACA JUGA:
Jokowi Pesan ke BUM Desa: Jangan Sampai Matikan Usaha Rakyat
Adapun GoTo berhasil mengumpulkan lebih dari 1,3 miliar dolar AS pada penutupan pertama putaran pra-IPO yang mencakup investor seperti Google dan Fidelity International. Perusahaan tengah mengejar valuasi senilai 25 miliar dolar AS hingga 30 miliar dola AS menjelang penawaran umum.
Sementara, perusahaan ekuitas swasta Amerika Serikat (AS), yaitu TA Associates sedang mempertimbangkan opsi strategis untuk teh boba Gong Cha, termasuk penjualan potensial juga IPO.
Menurut sumber anonim, TA Associates bekerja sama dengan Citigroup untuk mengidentifikasi jalan terbaik bagi teh boba Gong Cha. Nilai bisnisnya bahkan mencapai 600 juta dolar AS, dan penjualan atau IPO bisa dilakukan paling cepat tahun depan.
Pemilik Gong Cha juga dapat memilih penjualan saham ke mitra strategis untuk membantu rantai memperluas ke pasar baru seperti China. Perundingan IPO Gong Cha berada pada tahap awal, dan detail seperti waktu dapat berubah.
Gong Cha, adalah istilah yang mengacu pada tindakan menawarkan teh sebagai penghormatan kepada kaisar di Tiongkok kuno, didirikan di Kaohsiung di Taiwan selatan pada tahun 2006. Selain teh boba ala Taiwan, Gong Cha juga menawarkan minuman berbasis teh khusus lainnya.
Gong Cha saat ini telah mengoperasikan lebih dari 1.300 gerai secara global, termasuk di Australia, Jepang, Singapura, Korea Selatan, Inggris dan Amerika Serikat. TA Associates mengakuisisi Gong Cha dari Unison Capital pada tahun 2019 dengan jumlah yang tidak diungkapkan.
Selanjutnya, perusahaan yang segera IPO di bursa Asia adalah perusahaan rintisan di bidang kecerdasan buatan atau AI, China SenseTime Group Inc, yang telah menghimpun sekitar 500 juta dolar AS.
SenseTime sendiri mempertimbangkan untuk membuka kembali pemesanan segera pada Senin (20/12/2021). Sebelumnya, perusahaan mengusulkan untuk menawarkan 1,5 miliar saham seharga 3,85-3,99 dolar Hong Kong per saham.
Kemudian, perusaaan yang siap IPO selanjutnya ada Supermarket dari India, More Retail Pvt, yang didukung oleh Amazon.com Inc, senilai 5 miliar dolar AS. More Retail akan bergabung dengan jajaran perusahaan besar lainnya, seperti Life Insurance Corp, (LIC) serta Flipkart Online Services Pvt, perusahaan e-commerce India yang dikendalikan oleh Walmart Inc.
Selanjutnya, produsen baterai terbesar kedua di dunia, LG Energy Solution Ltd bakal menyertakan modal senilai 12,75 triliun won (10,8 miliar dolar AS) di KOSPI pada tahun depan. Angka tersebut akan menjadi IPO terbesar di Korea Selatan.
Adapun porsi saham yang akan ditawarkan kepada publik mencapai 18,16 persen atau 234 juta saham. Perusahaan induknya, LG Chem Ltd menjual 8,5 juta saham atau sekitar 4,24 persen kepemilikannya.
Dana ini akan digunakan untuk meningkatkan kapasitas produksi di dalam dan luar negeri, seperti pabrik Ochang di Provinsi Chungcheong Utara dan yang ada di Amerika Utara, Eropa dan China. Perusahaan juga akan menggunakan dana untuk meningkatkan penelitian dan pengembangan (R&D) pada baterai lithium-ion dan generasi berikutnya.
Editor : Aditya Pratama
Copyright © 2021 inews.id, All Rights Reserved
https://www.google.com/amp/s/www.ine...-boba-gong-cha
Selamat untuk perusahaan Indonesia, GoTo, yang siap IPO di Asia!!
SenseTime adalah perusahaan kecerdasan buatan yang pusat nya di Hongkong
Gong Cha merupakan salah satu brand bubble tea yang paling terkenal di dunia. Brand ini didirikan di Kaohsiung, Taiwan
Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Taiwan, Hongkong, India, Amerika sedang mulai bersiap melakukan IPO di bursa Asia. Sayang nya...China tidak ikut serta dalam melakukan IPO Asia. Padahal China punya keterhubungan dengan Jepang, Korea, Taiwan, Indonesia, India. China tidak masuk????
Dengan jumlah populasi sangat banyak, bisa menjadi pusat ekonomi Asia..tetapi tidak masuk.
Sayang seribu sayang, justru Alibaba, perusahaan nya sendiri saja di gagalkan IPO nya oleh pemerintah China.
"Perusahaan Jack Ma Gagal Melantai di Bursa IPO Usai Kritik Pemerintah China"
https://www.google.com/amp/s/amp.kom...merintah-china
Semua hal yang terkontak dengan Alibaba pun dibuat rugi, seperti perusahaan SoftBank.
https://www.google.com/amp/s/asiatod...00-triliun/amp
Dan orang orang yang terkontak dengan Alibaba pun dihilangkan, seperti Jack Ma dan Fan Bing Bing serta harta nya dikuras habis dengan alasan pajak kemakmuran bersama seperti Fan Bing Bing dan Vicky Zhao dan karya si artis pun di babat habis, serta profil si artis ikut dilenyapkan seperti artis Vicky Zhao dan Jetli oleh pemerintah!!
Jadi tidak ada perusahaan dari China yang IPO di Asia. ..Vietnam dan Korea Utara pun tidak ada. Padahal Vietnam populasi nya 100 juta lebih.
hmm apakah ada yang berminat tinggal di negara komunis??
Diubah oleh User telah dihapus 20-12-2021 16:24




muhamad.hanif.2 dan setiapmenit memberi reputasi
2
1.1K
13


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan