Spider-Man adalah salah satu karakter komik superhero dari Marvel Comics yang sangat populer. Popularitasnya membuat karakter ini beberapa kali dibawa ke layar lebar, dan salah satu adaptasi terbarunya diperankan oleh aktor muda Tom Holland.

Karir Tom Holland sebagai Peter Parker alias Spider-Man pertama kali dimulai bersamaan dengan rilisnya Spider-Man: Homecoming, yang rilis pada tahun 2017 kemarin. Dan versi ketiga dari filmnya akan rilis tanggal 17 Desember nanti. Jadi untuk membantu kamu mengingat kembali cerita dari film pertamanya sebelum lanjut nonton film ketiganya.

Cerita dimulai dengan sekelompok pria yang dengan bekerja mengumpulkan barang-barang sisa pertempuran para Avengers melawan Chitauri di New York (The Avengers, 2012), yang dipimpin oleh Adrian Toomes. Akan tetapi pekerjaan mereka kemudian terganggu oleh kemunculan orang yang mengklaim bahwa mereka telah mengambil-alih pekerjaan tersebut berdasarkan peraturan terbaru yang berlaku.

Akibatnya, Toomes harus kehilangan hak untuk mengerjakan proyek tersebut, sementara ia sudah keluar uang dalam jumlah besar untuk membeli peralatan baru. Rupanya, pekerjaan tersebut diambil-alih oleh Departement of Damage Control yang bekerja sama dengan Stark Industries untuk mengawasi proses pengumpulan dan penyimpanan material dari luar angkasa maupun material eksotis lainnya.

Di gudang penyimpanan tempat Toomes dan krunya berkumpul, salah satu krunya berujar bahwa mereka bisa membuat barang-barang keren dari material alien tersebut. Muncullah ide di kepala Toomes untuk tetap menyimpan barang-barang yang telah mereka kumpulkan, dan bukannya menyerahkannya kepada Departement of Damage Control.

Delapan tahun kemudian, Toomes melanjutkan bisnisnya membuat senjata dari teknologi alien yang ia dapatkan secara ilegal. Timnya semakin besar, bisnisnya juga semakin menguntungkan. Toomes sendiri juga mengembangkan kostum dan senjata untuk dirinya sendiri, lengkap dengan sayap untuk membantunya terbang.

Sementara itu, Peter Parker dan Happy terbang ke Berlin, di mana pertarungan para Avengers berlangsung di hangar bandara (Captain America: Civil Wars, 2016). Dibekali dengan kostum Spider-Man baru dari Stark, Peter menceritakan pengalamannya selama momen Civil Wars tersebut dalam sebuah vlog.

Dalam perjalanan pulang ke New York, Stark menghadiahkan kostum baru kepada Peter. Ia juga berpesan kepada Peter untuk tidak melakukan hal-hal yang akan ia (Stark) lakukan, maupun hal-hal yang tidak akan ia lakukan. Ada area abu-abu di sini, yang jadi area Peter.
Peter kemudian menegaskan apakah ia sudah menjadi bagian dari Avengers. Menjawab pertanyaan tersebut, Stark menegaskan kepada Peter bahwa Peter bukanlah bagian dari Avengers, dan ia akan menghubungi Peter jika ia butuh bantuan.

Dua bulan kemudian, Peter masih menjalani kehidupan normalnya sebagai anak SMA sambil terus menghubungi Happy, berharap bahwa Happy (maupun Stark atau Avengers) belum melupakannya. Akan tetapi, semua pesannya tidak dibalas sama sekali.

Sementara itu, di sekolah Peter mendapat ajakan dari sahabatnya, Ned, untuk bermain bersama tapi Peter menolak menggunakan alasan “Stark Internship”. Ia juga sering menjadi korban ledekan dari temannya bernama Flash, meskipun Peter sama sekali tidak menganggap ledekan dari Flash sebagai hal yang serius.

Selama di sekolah, Peter sering mencari cara untuk mengembangkan jaring laba-labanya lewat berbagai eksperimen di sela-sela jam pelajaran, terutama di laboratorium. Dan seperti halnya anak SMA pada umumnya, Peter juga jatuh cinta dengan salah seorang temannya yang bernama Liz, yang juga merupakan rekan setimnya dalam tim cerdas-cermat...

Tonton lanjutannya gan disini. Yuk support channel ane gan, meski cuman sekedar like, sangat membantu ane. Terima kasih! )