jpnn.com - Perbedaan yang sangat mencolok bisa membuat mahligai rumah tangga pasangan suami istri kandas.

Misalnya, rumah tangga Donwori dan Sephia. Mereka harus berpisah karena memiliki perbedaan sangat besar.

Sephia adalah tipe wanita rumahan. Dia ingin mengurus rumah tangga setelah menikah.

Di sisi lain, Donwori sangat berfokus pada karier. Dia ingin terus mengembangkan kariernya.

“Ternyata banyak nggak nyambungnya,” kata Sephia saat ditemui di Pengadilan Agama (PA) Kelas IA Surabaya beberapa waktu lalu.

Donwori dan Sephia juga tidak nyambung dalam hal sepele yang seharusnya bisa diselesaikan dengan mudah.

Misalnya, soal urusan menyarap. Sephia mengaku harus selalu makan pagi sebelum beraktivitas.

“Mas Wori sebaliknya. Pagi cukup ngopi dan ngerokok,” kata Sephia.

Soal makanan pun bisa menjadi perdebatan. Donwori selalu ingin menyantap makanan segar.

Sephia merasa keberatan. Sebab, dia harus sering memasak untuk menyenangkan suaminya.

“Kalau tiap mau makan harus masak, nggak efisien,” ujar Sephia.

Kesabaran Sephia akhirnya jebol. Dia merasa sudah tidak kuat lagi, lalu mengajukan gugatan.

“Setahun lebih beberapa bulan saja kuatnya. Setelah itu saya selalu berpikir berpisah saja,” ucap Sephia.

https://m.jpnn.com/news/istri-ampun-...n-suami?page=2

Sephia