Ingin Jadi Menteri, Gus Nur: Haram Hukumnya Saya Makan Gaji

Pendakwah, Sugi Nur Raharja atau akrab disapa Gus Nur mengungkapkan keinginannya untuk menjadi menteri, baik Menteri Agama maupun Menteri Pendidikan.

Gus Nur pun mengaku, jika dirinya ditunjuk menjadi Menteri Agama atau Menteri Pendidikan maka ia berjanji akan menyejahterakan rakyat dengan berbagai kebijakannya. Selain itu, Gus Nur juga mengaku meski menjabat sebagai menteri nantinya namun gaya hidupnya akan tetap sederhana.

Gaya hidup sederhana yang ia maksud itu, kata Gus Nur, seperti tak segan-segan hanya naik mobil sekelas kijang, tinggal di rumah sederhana, hingga memiliki ruang kerja murah. Menurutnya, hal itu rela ia lakukan asalkan rakyat khususnya tenaga pengajar honorer bisa hidup sejahtera dan makmur.

Hal itu disampaikan Gus Nur dalam video wawancaranya yang tayang di kanal YouTube Generasi Millenial, seperti dilihat pada Selasa 9 November 2021.

“Kalau aku jadi Menteri Pendidikannya enggak apa-apa naik kijang budut, tak apa-apa rumah sederhana, tak apa-apa tak punya ruang kerja harga miliaran, yang penting guru honorer makmur semua, yang penting rakyat merdeka, yang penting rakyat merdeka dan sejahtera semua,” ujar Gus Nur. Ia pun mengaku tak masalah jika seandainya dirinya ditunjuk sebagai Menteri Agama atau Menteri Pendidikan.


Bahkan enggak ada salahnya walaupun aku jadi Menteri Agama kek, Menteri Pendidikan kek, seandainya aku jadi ya,” tuturnya. Lebih lanjut, Gus Nur juga berjanji tidak akan mengambil gaji sebagai menteri pabila masih ada tenaga pengajar yang hidup dalam keadaaan susah.

“Enggak masalah tak makan gajinya, selama ada guru honorer, sukwan, pengajar yang rumahnya ngontrak dan susah, maka aku haram hukumnya makan gajiku,” tegasnya.

Mengutip Hops.id, Gus Nur juga mengaku meskipun dirimya tidak tamat SD namun ia optimis sanggup menyejahterakan para pengajar di Indonesia apabila keinginannya menjadi menteri terkabul. “Coba, aku enggak tamat SD, jadikan menteri coba, kan sederhana, haram hukumnya makan gaji kalau ada pengajar yang hidupnya mengenaskan. Lebih baik aku hidup sederhana, tapi pengajar makmur semua,” ujarnya.

https://makassar.terkini.id/ingin-ja...ya-makan-gaji/



Wong gendeng iki. Mbacod sak karep e lambene. Sing ajenge ngangkat raimu dadi menteri iku sopo cuk. Wakakakakak