- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
BPPOK Inggris Setujui Pil Molnupiravir Untuk Pengobatan Covid-19


TS
Sambelterasi052
BPPOK Inggris Setujui Pil Molnupiravir Untuk Pengobatan Covid-19

Gambar tablet molnupiravir | news.sky.com
Sebuah laporan menggembirakan datang dari Badan Pengatur Produk Obat dan Kesehatan Inggris (MHRA), dimana pada tanggal pada 4 November pihak MHRA sudah merekomendasikan pihak medis dan para masyarakat untuk penggunaan pil molnupiravir untuk mengobati Covid-19 .
Ini adalah obat berbentuk pil pertama di dunia untuk mengobati Covid-19 yang telah disetujui MHRA Inggris dan tinggal menunggu persetujuan dari WHO (World Health Organization), untuk cata penggunaannya sama seperti pil lainnya pada umumnya yaitu ditelan dari mulut (obat oral).
Tim penasehat medis dari Amerika juga akan bertemu MHRA bulan ini untuk meneliti kandungan obat molnupiravir dan jika benar maka tim medis Amerika akan ikut menyetujui obat tersebut. Dan kemungkinan obat molnupiravir atau lagevrio (sebutan di Inggris) ini akan di distribusikan di wilayah Inggris guna memerangi virus corona yang kini mulai muncul lagi.

Gambar tablet molnupiravir | bbc.com
Pil molnupiravir ini diproduksi langsung oleh dua perusahaan farmasi ternama "Merck" dan "Ridgeback Biotherapeutics," obat molnupiravir ini sangat direkomendasikan MHRA untuk digunakan segera mungkin setelah tes Covid-19-nya hasilnya positif atau jika mengalami gejala-gejala Covid-19 obat ini dapat segera di konsumsi.
Jika positif Covid-19, pasien akan dianjurkan minum obat mlnuparivir dua kali sehari, perusahaan kedua farmasi ini juga sudah merilis hasil uji coba molnuparivir yang hasilnya menunjukkan hasil yang memuaskan jika langsung diminum segera setelah terkena Covid-19.
Obat molnupiravir ini diklaim dapat mengurangi separuh risiko kematian dari ganasnya Covid-19 yang saat ini belum tuntas teratasi. Obat molnupiravir ini membantu enzim menahan virus untuk berkembang biak di dalam tubuh, sehingga penderita akan terselamatkan jika penggunaan tepat waktu.

Gambar tablet molnupiravir | news.sky.com
Setelah mendapat persetujuan dari MHRA, perusahaan farmasi ini langsung kebanjiran orderan, salah satunya dari pemerintah Inggris yang sudah memesan molnupivravir di bulan Oktober 2021, dengan jumlah pesanan 480.000 batch obat.
Perusahaan farmasi Merck berharap dapat memproduksi lebih dari 10 juta batch obat molnupiravir pada akhir tahun ini, dan target produksi 20 juta batch obat molnupiravir pada tahun 2022.
Penulis: Sambelterasi052
Referensi: bbc.com - First pill, to treat Covid-19 gets approval in UK
Gabung Yuk di Komunitas: Toba Ethos






emineminna dan 11 lainnya memberi reputasi
10
2.9K
41


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan