- Beranda
- Komunitas
- News
- Tribunnews.com
Hidup Sebatang Kara di Kaltim, Vino Bakal Dijemput Keluarga Pulang ke Sragen Hari Ini
TS
tribunnews.com
Hidup Sebatang Kara di Kaltim, Vino Bakal Dijemput Keluarga Pulang ke Sragen Hari Ini
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Alviano Dafa Raharjo atau Vino (8) sudah dijemput keluarganya untuk pulang ke Sragen, Jumat (30/7/2021) ini.
Seperti diketahui, kedua orang tua Vino meninggal lantaran Covid-19.
Vino akan dijemput oleh sang kakek, Yatin (56), yang tak lain merupakan ayah sang ibu, Lina Saputri.
Baca juga: Raih Simpati Susi Hingga Gubernur Kaltim, Keluarga Sragen Tetap Akan Asuh Vino : Demi Wasiat Ayahnya
Baca juga: Susi Pudjiastuti Iba kepada Vino yang Isoman Sendirian di Kutai Barat: Andai Dekat Saya Bisa Memeluk
Selain itu, juga ada perwakilan dari Dinas Sosial Kabupaten Sragen, untuk menemani selama perjalanan.
Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengatakan, penjemputan sepenuhnya difasilitasi oleh Pemkab Sragen.

Warga silih berganti mendatangi rumah Vino, sembari memberikan bingkisan sembako dan makanan siap saji untuk kebutuhannya di Kampung Linggang Purworejo RT 4, Kecamatan Tering, Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur, Selasa (20/7/2021). Bocah 10 tahun ini menjadi yatim piatu setelah orangtuanya, ibu bapaknya meninggal dunia yang diketahui terpapar Covid-19. (TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL)
"Karena sesuai dengan wasiat yang diberikan orangtuanya, Vino dirawat dan dibesarkan di Kabupaten Sragen, hari ini kakek dan seorang dari dinsos, mulai melakukan penjemputan, yang difasilitasi Pemkab," katanya kepada TribunSolo.com, Jumat (30/7/2021).
Baca juga: Kesaksian Keluarga Vino di Sragen : Nenek yang Paling Sedih karena Urung Timang Adik Vino
Yatin akan menempuh perjalanan panjang, sebelum akhirnya dapat berjumpa dengan cucu pertamanya itu.
Sekitar pukul 09.00 WIB, Kakeknya berangkat dari Pendopo Bupati Sragen.
Selanjutnya, perjalanan dilanjutkan menuju Bandara Internasional Juanda, Surabaya.
Baca juga: Terkejutnya Vino Mengetahui Orangtuanya Gugur Karena Covid-19, Keluarga di Sragen: Bapak lagi
Sekitar pukul 12.30 WIB, pesawat take off menuju Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Sesampainya di Kota Balikpapan, rombongan menempuh perjalanan darat selama 13 jam, untuk sampai di rumah Vino, di Kabupaten Kutai Barat.
"Mohon doanya agar perjalanan lancar, kembali sampai Sragen dengan selamat," harapnya.
Pemkab Sragen sebenarnya ingin memberangkatkan kedua keluarga dari ayah dan ibu Vino.
Namun, karena alasan kesehatan, kakek Vino dari sang ayah, tidak jadi berangkat.
Dapat Simpati Susi Pudjiastuti
Kisah seorang anak yang harus melakukan isolasi mandiri di rumah dalam keadaan yatim piatu ternyata menarik simpati publik.
Bahkan simpati berdatangan dari tokoh nasional seperti Mantan Menteri KKP, Susi Pudjiastuti hingga Gubernur Kaltim, Isran Noor.
Mereka berkeinginan untuk mengadopsi anak yang bernama Vino itu, dan membesarkannya.
Namun, niat baik dari para tokoh publik tersebut tidak diiyakan oleh pihak keluarga.
Paman Vino, Joko Widodo yang merupakan kakak ipar ayahnya berkeinginan untuk merawat sang keponakan.
Dirinya menyampaikan bahwa itu adalah amanah dan wasiat dari ayah Vino sendiri sesaat sebelum wafat.
"Tetap saya bawa pulang (ke Sragen), terus amanat dari Almarhum, juga menyuruh saya merawat Vino," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Minggu (25/7/2021).
Selain itu, Kino Raharjo hanya memiliki seorang saudara, yakni Sumini, yang tak lain merupakan istri dari Joko Widodo.
Baca juga: Susi Pudjiastuti hingga Gubernur Kaltim ingin Merawat Vino, Keluarga : Kami yang Akan Merawat
Baca juga: Susi Pudjiastuti Iba kepada Vino yang Isoman Sendirian di Kutai Barat: Andai Dekat Saya Bisa Memeluk
Sehingga wajar, Kino Raharjo meminta saudaranya itu untuk merawat anaknya.
Kakek Vino di Sragen juga menginginkan Vino untuk segera pulang, dan bersedia untuk membantu merawat Vino.
"Karena simbahnya sangat terpukul sekali, ingin Vino cepat pulang," ujarnya.
Menurut Joko, kondisi Vino sekarang dalam keadaan sehat.
"Alhamdulillah sehat, namun sekarang tidak bisa leluasa berkomunikasi dengan Vino seperti biasanya, karena kan masih menjalani karantina, dan pakdenya yang disana juga sedang sibuk terima tamu," jelasnya.
Ia berharap, Vino dapat segera kembali ke Sragen, karena sangat dinantikan kehadirannya oleh keluarga.
"Jika keadaannya tidak seperti ini, saya sudah jemput Vino kesana," pungkasnya.
Adapun Vino saat ini masih berada di Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Hidup Sebatang Kara di Kalimantan Timur, Vino Dijemput Keluarga Pulang ke Sragen Hari ini
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Alviano Dafa Raharjo atau Vino (8) sudah dijemput keluarganya untuk pulang ke Sragen, Jumat (30/7/2021) ini.
Seperti diketahui, kedua orang tua Vino meninggal lantaran Covid-19.
Vino akan dijemput oleh sang kakek, Yatin (56), yang tak lain merupakan ayah sang ibu, Lina Saputri.
Baca juga: Raih Simpati Susi Hingga Gubernur Kaltim, Keluarga Sragen Tetap Akan Asuh Vino : Demi Wasiat Ayahnya
Baca juga: Susi Pudjiastuti Iba kepada Vino yang Isoman Sendirian di Kutai Barat: Andai Dekat Saya Bisa Memeluk
Selain itu, juga ada perwakilan dari Dinas Sosial Kabupaten Sragen, untuk menemani selama perjalanan.
Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengatakan, penjemputan sepenuhnya difasilitasi oleh Pemkab Sragen.

Warga silih berganti mendatangi rumah Vino, sembari memberikan bingkisan sembako dan makanan siap saji untuk kebutuhannya di Kampung Linggang Purworejo RT 4, Kecamatan Tering, Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur, Selasa (20/7/2021). Bocah 10 tahun ini menjadi yatim piatu setelah orangtuanya, ibu bapaknya meninggal dunia yang diketahui terpapar Covid-19. (TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL)
"Karena sesuai dengan wasiat yang diberikan orangtuanya, Vino dirawat dan dibesarkan di Kabupaten Sragen, hari ini kakek dan seorang dari dinsos, mulai melakukan penjemputan, yang difasilitasi Pemkab," katanya kepada TribunSolo.com, Jumat (30/7/2021).
Baca juga: Kesaksian Keluarga Vino di Sragen : Nenek yang Paling Sedih karena Urung Timang Adik Vino
Yatin akan menempuh perjalanan panjang, sebelum akhirnya dapat berjumpa dengan cucu pertamanya itu.
Sekitar pukul 09.00 WIB, Kakeknya berangkat dari Pendopo Bupati Sragen.
Selanjutnya, perjalanan dilanjutkan menuju Bandara Internasional Juanda, Surabaya.
Baca juga: Terkejutnya Vino Mengetahui Orangtuanya Gugur Karena Covid-19, Keluarga di Sragen: Bapak lagi
Sekitar pukul 12.30 WIB, pesawat take off menuju Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Sesampainya di Kota Balikpapan, rombongan menempuh perjalanan darat selama 13 jam, untuk sampai di rumah Vino, di Kabupaten Kutai Barat.
"Mohon doanya agar perjalanan lancar, kembali sampai Sragen dengan selamat," harapnya.
Pemkab Sragen sebenarnya ingin memberangkatkan kedua keluarga dari ayah dan ibu Vino.
Namun, karena alasan kesehatan, kakek Vino dari sang ayah, tidak jadi berangkat.
Dapat Simpati Susi Pudjiastuti
Kisah seorang anak yang harus melakukan isolasi mandiri di rumah dalam keadaan yatim piatu ternyata menarik simpati publik.
Bahkan simpati berdatangan dari tokoh nasional seperti Mantan Menteri KKP, Susi Pudjiastuti hingga Gubernur Kaltim, Isran Noor.
Mereka berkeinginan untuk mengadopsi anak yang bernama Vino itu, dan membesarkannya.
Namun, niat baik dari para tokoh publik tersebut tidak diiyakan oleh pihak keluarga.
Paman Vino, Joko Widodo yang merupakan kakak ipar ayahnya berkeinginan untuk merawat sang keponakan.
Dirinya menyampaikan bahwa itu adalah amanah dan wasiat dari ayah Vino sendiri sesaat sebelum wafat.
"Tetap saya bawa pulang (ke Sragen), terus amanat dari Almarhum, juga menyuruh saya merawat Vino," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Minggu (25/7/2021).
Selain itu, Kino Raharjo hanya memiliki seorang saudara, yakni Sumini, yang tak lain merupakan istri dari Joko Widodo.
Baca juga: Susi Pudjiastuti hingga Gubernur Kaltim ingin Merawat Vino, Keluarga : Kami yang Akan Merawat
Baca juga: Susi Pudjiastuti Iba kepada Vino yang Isoman Sendirian di Kutai Barat: Andai Dekat Saya Bisa Memeluk
Sehingga wajar, Kino Raharjo meminta saudaranya itu untuk merawat anaknya.
Kakek Vino di Sragen juga menginginkan Vino untuk segera pulang, dan bersedia untuk membantu merawat Vino.
"Karena simbahnya sangat terpukul sekali, ingin Vino cepat pulang," ujarnya.
Menurut Joko, kondisi Vino sekarang dalam keadaan sehat.
"Alhamdulillah sehat, namun sekarang tidak bisa leluasa berkomunikasi dengan Vino seperti biasanya, karena kan masih menjalani karantina, dan pakdenya yang disana juga sedang sibuk terima tamu," jelasnya.
Ia berharap, Vino dapat segera kembali ke Sragen, karena sangat dinantikan kehadirannya oleh keluarga.
"Jika keadaannya tidak seperti ini, saya sudah jemput Vino kesana," pungkasnya.
Adapun Vino saat ini masih berada di Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Hidup Sebatang Kara di Kalimantan Timur, Vino Dijemput Keluarga Pulang ke Sragen Hari ini
0
246
1
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan