- Beranda
 - Komunitas
 - News
 - Tribunnews.com
 Sampah Menumpuk, DLH Maluku Tengah: Sudah Ditegur, Warga Tetap Buang Sembarangan
TS
tribunnews.com
Sampah Menumpuk, DLH Maluku Tengah: Sudah Ditegur, Warga Tetap Buang Sembarangan
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar
MASOHI,TRIBUNAMBON.COM – Sampah terus menumpuk di kawasan Amahai II, Jalan Trans Seram, Desa Haruru, Kecamatan Amahai, Maluku Tengah.
Kepala Bidang Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (LB3) dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Maluku Tengah, Greesye Hallatu mengaku sudah berulang kali menegur warga agar tak membuang sampah di bahu jalan.
“Kita juga sudah pernah pasang papan larangan disana tapi tidak lama sudah hilang, mungkin saja sengaja dirusaki warga,” jelas Hallatu kepada TribunAmbon.com melalui telepon, Rabu (11/8/2021).
Hallatu bersama tim pernah turun langsung dan mengecek loaksi tersebut.
Selanjutnya, mereka memasang papan larangan.
Namun, pihaknya tak mengadakan bak sampah di kawasan tersebut, lantaran tak termasuk jangkauannya.
“Karena kalau soal daerah pelayanan, daerah pelayanan kita itu masih sebatas kota belum sampai Amahai. Dan disana sudah beberapa kali kita turun lakukan pembersihan disana,” ujar Hallatu.
Dia mengaku, pihaknya pernah mengadakan bak sampah tiga tahun silam.
Namun, selanjutnya tak ada penambahan lagi.
Baca Selengkapnya di>>>
 
MASOHI,TRIBUNAMBON.COM – Sampah terus menumpuk di kawasan Amahai II, Jalan Trans Seram, Desa Haruru, Kecamatan Amahai, Maluku Tengah.
Kepala Bidang Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (LB3) dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Maluku Tengah, Greesye Hallatu mengaku sudah berulang kali menegur warga agar tak membuang sampah di bahu jalan.
“Kita juga sudah pernah pasang papan larangan disana tapi tidak lama sudah hilang, mungkin saja sengaja dirusaki warga,” jelas Hallatu kepada TribunAmbon.com melalui telepon, Rabu (11/8/2021).
Hallatu bersama tim pernah turun langsung dan mengecek loaksi tersebut.
Selanjutnya, mereka memasang papan larangan.
Namun, pihaknya tak mengadakan bak sampah di kawasan tersebut, lantaran tak termasuk jangkauannya.
“Karena kalau soal daerah pelayanan, daerah pelayanan kita itu masih sebatas kota belum sampai Amahai. Dan disana sudah beberapa kali kita turun lakukan pembersihan disana,” ujar Hallatu.
Dia mengaku, pihaknya pernah mengadakan bak sampah tiga tahun silam.
Namun, selanjutnya tak ada penambahan lagi.
Baca Selengkapnya di>>>
Diubah oleh tribunnews.com 11-08-2021 13:52
0
202
1
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan