Wabah Corona (covid 19) ini belum benar-benar berlalu dari bumi. Satu per satu orang di sekitar kita pun akhirnya terdampak, ada yang dengan izin-Nya kembali sembuh, tetapi tidak sedikit pula dengan takdir-Nya akhirnya harus meninggal dunia.

Saat seseorang benar-benar dinyatakan positif terpapar covid 19, maka perlu baginya mengisolasi diri, agar orang-orang di sekitarnya tidak tertular.

Lalu, apa hendaknya yang dilakukan saat mengisolasi diri? Berikut ini beberapa hal yang bisa dipraktekkan:

1. Mendekat Kepada yang Maha Kuasa.

Ketika benar-benar divonis positif corona (Covid 19), segeralah ingat, bahwa itu semua terjadi atas izin Allah. Ketika benar-benar mengingatnya, bersegeralah mendekat kepada-Nya, memohon ampunan-Nya.



Karena kita, sebagai hamba boleh jadi corona (covid 19) yang menimpa seseorang karena memang yang maha kuasa ingin menguji kadar ketaqwaan seseorang, sehingga Allah akan menaikkan derajatnya, jika berhasil melaluinya dengan kesabaran bahkan kesyukuran.



Menjaga psikis diri dan orang-orang sekitar kita ini sangat penting perannya dalam kesembuhan seseorang. Berusaha sekuat tenaga mensugesti diri dan keluarga agar tetap baik dan tenang.

Karena kekhawatiran, ketakutan, panik, bingung, marah dan sedihlah yang justru dapat membuat immun tubuh tidak bekerja secara efektif. Hal itulah yang sering disampaikan oleh beberapa dokter.

Di dalam islam pun juga sering diajarkan untuk berprasangka baik kepada Allah. Karena Allah itu sesuai dengan prasangka hambanya.





Istirahat, adalah sebuah usaha supaya kondisi tubuh tetap stabil. Usai beraktifitas, tubuh membutuhkan jatah untuk istirahat. Ketika istirahat itulah imun tubuh bekerja memperbaiki diri.

Sehingga, imun tubuh akan kembali membaik bahkan lebih optimal. Otomatis daya tahan tubuh akan lebih baik. Lalu, jika daya tahan tubuh sudah baik, tentulah tubuh tidak mudah terserang penyakit dengan izin Allah subhanahu wa ta'ala. Begitu pula dengan penyakit berupa virus corona itu.



Selain ketiga upaya yang sudah dijelaskan di atas, upaya yang terakhir adalah mengkonsumsi ramuan herbal dan probiotik.

Satu di antara sekian banyak herbal, yang sesuai agar terhindar dari covid 19 adalah kunyit dan kencur. Kedua herbal tersebut diparut dan diseduh dengan air hangat, lalu dicampur dengan madu juga rebusan jahe dan ditambahkan pula setetes minyak kayu putih.

Ternyata, minyak kayu putih juga punya peran dalam menghadang covid 19 bersarang dalam tubuh.



Pada umumnya, virus covid 19 menyerang pada bagian dada tubuh manusia, sehingga menyebabkan gangguan pada pernafasan manusia.

Jika bernafas saja manusia kesulitan atau terganggu tentu darah yang memompa tubuh tidak beredar secara normal. Akibatnya, tentu rusaklah sistem kerja tubuh. Lalu, jika sistem kerja tubuh sudah tidak bekerja dengan baik, pastilah hidup seseorang akan terancam. Meski semua atas izin-Nya.

Namun, beberapa dokter menyarankan supaya bagian dada yang terserang virus itu dapat kembali normal, mereka menyarankan untuk tengkurap seperti bersujud.

Seperti yang pernah dilakukan oleh penceramah A'a Gym, ketika beberapa waktu lalu juga terpapar Covid 19.



Namun, apabila semua usaha sudah diikhtiarkan, ternyata virus covid 19 masih tetap bersarang, itu artinya manusia dikehendaki untuk bertawakkal kepada Allah subhanahu wa ta'ala. Berserah diri hanya kepada-Nya.

Pandai-pandailah mengambil hikmah dari setiap kejadian, termasuk pada terjadinya covid 19.

Baiklah, sampai di sini dahulu beberapa usaha terbebas dari covid 19. Apabila ada tambahan dari yang selain di atas, boleh ditambahkan di bawah.