- Beranda
- Komunitas
- Automotive
- Otomotif
AC Mobil Tidak Dingin Saat Mesin Panas? Pelajari 11 Penyebab ini!


TS
randyntenk
AC Mobil Tidak Dingin Saat Mesin Panas? Pelajari 11 Penyebab ini!

Tapi dengan suhu di luar mobil yang sangat panas dan ditambah kemacetan di jalan yang dilalui, alhasil, keringat pun mengucur deras membasahi tubuh. Anda pernah mengalami hal seperti itu? AC mobil tidak dingin saat macet atau AC mobil tidak dingin hanya keluar angin.
Sudah pasti kesal bukan? Perjalanan yang seharusnya menyenangkan bisa berubah menjadi menyebalkan. Banyak hal yang bisa menjadi penyebab AC mobil tidak dingin saat mesin panas. Mulai dari komponen yang memang sudah rusak atau sekadar butuh dibersihkan saja.
1. Freon Habis atau Kurang
Penyebab AC mobil tidak dingin saat mesin panas, bisa jadi karena freon yang habis. Sejatinya, freon tidak akan habis atau hilang selama tidak ada kebocoran pada sistem AC mobil. Kebocoran freon, umumnya terjadi pada sambungan pipa yang seal o ring nya sudah getas dimakan usia.
Bisa juga ada kerusakan di bagian shaft maupun relief valve pada kompresor. Penyebab lain dari kebocoran pada sistem AC yang mengakibatkan freon habis adalah lubang pada selang atau pipa. Evaporator yang keropos juga bisa jadi penyebabnya. Lubang sebesar jarum saja sudah cukup untuk membuat freon keluar dari sistem AC mobil.
2. Fanbelt atau Drivebelt Putus
Sebagai alat yang menyalurkan putaran mesin pada kompresor, fanbelt jelas punya peran vital terhadap kinerja AC mobil. Ketika fanbelt putus, otomatis kompresor tidak akan bisa bekerja atau berputar. Hasilnya sudah jelas, tanpa putaran kompresor, maka freon tidak bisa bersirkulasi sehingga ruangan kabin pun terasa panas.
3. Kondensor Kotor
Selalu perhatikan kondisi kondensor AC mobil Anda. Jangan sampai kotoran terlalu banyak dan terlalu lama menempel pada kondensor. Kondisi kondensor yang kotor bahkan berkarat akan membuat fungsinya menjadi tidak maksimal dalam membuang panas dari gas bertekanan tinggi yang dilepas kompresor. Proses kondensasi yang kurang maksimal dari kondensor yang kotor atau rusak, bisa membuat AC mobil menjadi kurang dingin saat mesin panas.
4. Mati atau Lemahnya Motor Extrafan
Saat AC mobil Anda terasa kurang dingin, salah satu komponen yang harus dicek adalah motor extrafan. Tidak sulit melihat bahwa extrafan masih bekerja atau tidak. Saat AC mobil dinyalakan, lihat apakah extrafan yang ada di depan kondensor berputar atau hanya diam.
Extrafan yang rusak akan membaut kondensasi pada kondesor tidak berjalan dengan baik. Artinya, tidak ada penurunan suhu di dalam kondensor sehingga hawa panas inilah yang masuk dan dirasakan dalam kabin. Bisa juga extrafan masih berputar, tapi tidak cepat bahkan kadang-kadang berhenti.
5. Magnetic Clutch Rusak
Faktor lain yang bisa membuat AC mobil tidak dingin adalah kerusakan pada magnetic Clutch. Kerusakan pada magnetic clutch ini bisa berupa putus, mati atau terbakarnya spool magnet sehingga center piece tidak terhubung dengan puli kompresor.
Alhasil, kompresor pun tidak beputar mengikuti putaran mesin. Bisa dilihat saat AC mobil dinyalakan dan fanbelt ikut berputar, tapi kompresor AC tidak ikut bekerja.
6. Kompresor Aus atau Jebol
Kondisi kompresor AC mobil yang sudah aus atau jebol, biasanya akan ditandai dengan tekanan AC yang tidak normal. Selain itu, bisa juga dengan melihat sight glass yang akan terlihat hitam. Ini juga merupakan indikasi receiver dryer tau expansion valve terumbat kotoran.
Nah, ketika tanda-tanda seperti di atas sudah muncul, segera saja lakukan pemeriksaan di bengkel specialist AC mobil. Ganti kompresor AC mobil mungkin akan menjadi salah satu solusi jika sudah begini. Tidak ada jalan lain dengan mengganti kompresor jika sudah aus atau jebol. Tidak mau kan terlalu lama berpanas-panasan akibat AC mobil kurang optimal?
7. Oli Kompresornya Berlebihan
Volume atau ruang di dalam kompresor untuk menampung oli sudah diukur sedemikian rupa dan tidak boleh berubah. Ketika volume oli pada kompresor berlebih, maka ruang untuk freon otomatis akan berkurang. Ambil contoh sebuah mobil membuatuhkan 0,5 kg, freon untuk membuat AC mobil terasa dingin.
Sebab ruang untuk freon di dalam kompresor berkurang akibat oli yang berlebih maka freon kurang memadai untuk membuat dingin kabin mobil. Jika dipaksakan dengan measukan 0,5 kg freon ke dalam sistem AC mobil, maka yang terjadi adalah tekanan AC yang berlebihan.
8. Tekanan Sistem AC mobil yang Berlebihan.
AC mobil pun bisa mengalami over heat dan yang terasa di kabin justru hawa panas. Oli kompresor yang melebihi takaran akan membuat tekanan pada freon meningkat. Tekanan yang berlebihan inilah yang kemudian membaut kompresor terlalu panas.
Kondensor kesulitan untuk melakukan proses kondensasi. Akibat kinerja kedua komponen tersebut yang kurang maksimal, suhu AC mobil tidak terasa dingin.
9. Evaporator yang Kotor atau Tersumbat
Debu menjadi momok utama dari masalah yang dialami evaporator. Debu atau kotoran lain yang menempel pada evaporator merupakan hasil isapan blower yang memang terhubung langsung dengan evaporator. Dengan adanya kotoran dan debu, maka aliran udara yang dihembuskan blower akan terhambat.
Hal ini mengakibatkan sistem sirkulasi AC kurang lancar sehingga AC kurang atau malah tidak dingin sama sekali. Bisa juga hambatan yang dialami evaporator adalah karena filter AC yang sudah lama tidak dibersihkan.
10. Saluran Pembuangan Air Kondensasi Terhambat
AC mobil tidak dingin saat mesin panas? Boleh jadi penyebabnya adalah tersumbatnya saluran pembuangan air kondensasi. Ciri-ciri ada sumbatan pada saluran pembuangan air kondensasi adalah ada tetesan air di bawah dashboard.
Bisa juga bagian atas dashboard menjadi berembun ketika AC dinyalakan. Hal tersebut terjadi akibat box evaporator dipenuhi dengan air karena tersumbatnya saluran air kondensasi. Ketika air memnuhi box evaporator, maka aliran udara yang dihembuskan blower, otomatis akan terhambat.
11. Masalah di Thermistor atau Thermostart
Di dalam evaporator terdapat satu alat yang berfungsi untuk membaca temperatur atau suhu. Alat bernama thermistor cooler atau thermostat ini akan membaca perubahan temperatur yang terjadi dan kemudian melanjutkan data yang diperoleh kepada amplifier.
Pada amplifier inilah akan ditentukan dan diatur waktu cut off dari kompresor. Ketika alat ini tidak berfungsi, otomatis sistem AC akan terganggu dan berdampak pada suhu AC mobil yang tidak dingin atau kurang dingin.
Jika Harus ke Bengkel, Lakukan ini Dulu!
Ada kalanya para pemilik mobil kebingungan dengan kondisi AC mobil mereka. Ketika mengendarai mobil di malam hari, AC terasa dingin seperti biasanya. Anehnya, ketika siang hari, AC mobil tidak terasa dingin.
Ke bengkel biasanya menjadi pilihan jika permasalahan sudah berlarut. Pastikan dahulu bengkel yang Anda kunjungi terpercaya. Bisa dilihat dari reviewnya, memuaskan atau malah menjerumuskan. Rotary Bintaro merupakan salah satu bengkel dengan review yang baik dan telah berdiri semenjak belasan tahun. Yang lebih menguntungkan, bengkel ini juga melayani konsultasi secara online melalui WA di nomor 0878 3344 5550. Cabang-cabangnya juga tersebar di wilayah Jakarta, Tangerang dan Bekasi. Dan yang paling penting, bengkel ini juga bergaransi.
Terimakasih.
Semoga bermanfaat.
Diubah oleh randyntenk 21-05-2019 01:52
0
3.5K
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan