- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kemiskinan Ekstrem di NTT 20 Persen, Ma'ruf Amin Harap Jadi Nol Persen di 2024


TS
User telah dihapus
Kemiskinan Ekstrem di NTT 20 Persen, Ma'ruf Amin Harap Jadi Nol Persen di 2024
Kemiskinan Ekstrem di NTT 20 Persen, Ma'ruf Amin Harap Jadi Nol Persen di 2024
Reporter: Antara
Editor: Amirullah
Senin, 18 Oktober 2021 06:28 WIB
Wakil Presiden Ma'ruf Amin pada hari ini meninjau pelaksanaan pembelajaran tatap muka di Pondok Pesantren Darujannah, Jakarta. Foto: Setwapres
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap lima kabupaten di NTT yang masuk dalam daftar daerah dengan kemiskinan ekstrem, menjadi nol persen angka kemiskinan ekstremnya pada 2024
"Kami harapkan seluruh kabupaten di NTT ini bisa nol persen pada tahun 2024," kata Ma'ruf Amin saat memberikan keterangan kepada wartawan di Kupang, Ahad, 17 Oktober 2021.
Hal ini disampaikannya berkaitan dengan hasil rapat terbatas yang digelar di aula rumah jabatan Gubernur NTT dengan sejumlah bupati dari lima kabupaten di NTT yang masuk dalam program prioritas pemerintah untuk pengurangan kemiskinan ekstrem tahun 2021.
Lima kabupaten itu adalah Kabupaten Sumba Timur, Timor Tengah Selatan, Kabupaten Rote Ndao, Kabupaten Sumba Tengah dan Kabupaten Manggarai Timur.
✖
Hingga saat ini, ujar Ma'ruf, angka kemiskinan di NTT telah mencapai 20 persen dari jumlah total masyarakat NTT yang mencapai lima jutaan.
"Karena itu sekarang mencapai 20 persen, nah nanti kita harapkan bisa turun angka kemiskinannya mencapai delapan persen sesuai target nasional," ujar dia.
Ia pun mengatakan bahwa khusus untuk lima kabupaten di Nusa Tenggara Timur yang menjadi prioritas di tahun 2021 ini, total jumlah penduduk miskin ekstrem mencapai 212.672 jiwa dengan total jumlah rumah tangga miskin ekstrem 89.410 RT.
ADVERTISEMENT
Jumlah tersebut tersebar di Kabupaten Sumba Timur dengan tingkat kemiskinan ekstrem 17,47 persen dan jika jumlahnya mencapai 45.550 jiwa.
Kemudian Kabupaten Timor Tengah Selatan dengan tingkat kemiskinan ekstrem 17.30 persen dan jumlah penduduk miskin ekstrem 81.180 jiwa.
Kabupaten Rote Ndao dengan tingkat kemiskinan ekstrem 16,21 persen jumlah dan penduduk miskin ekstrem 28.720 jiwa; Kabupaten Sumba Tengah dengan tingkat kemiskinan ekstrem 21,51 persen dan jumlah penduduk miskin ekstrem 15.820 jiwa.
Serta Kabupaten Manggarai Timur dengan tingkat kemiskinan ekstrem 15,43 persen dan jumlah penduduk miskin ekstrem 44.630 jiwa.
https://nasional.tempo.co/read/15183...persen-di-2024
ngimpi jd bisa lewati middle income trap 2045
rakyat nye masih kismin bahkan jakarta msh ada anak stunting
Reporter: Antara
Editor: Amirullah
Senin, 18 Oktober 2021 06:28 WIB
Wakil Presiden Ma'ruf Amin pada hari ini meninjau pelaksanaan pembelajaran tatap muka di Pondok Pesantren Darujannah, Jakarta. Foto: Setwapres
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap lima kabupaten di NTT yang masuk dalam daftar daerah dengan kemiskinan ekstrem, menjadi nol persen angka kemiskinan ekstremnya pada 2024
"Kami harapkan seluruh kabupaten di NTT ini bisa nol persen pada tahun 2024," kata Ma'ruf Amin saat memberikan keterangan kepada wartawan di Kupang, Ahad, 17 Oktober 2021.
Hal ini disampaikannya berkaitan dengan hasil rapat terbatas yang digelar di aula rumah jabatan Gubernur NTT dengan sejumlah bupati dari lima kabupaten di NTT yang masuk dalam program prioritas pemerintah untuk pengurangan kemiskinan ekstrem tahun 2021.
Lima kabupaten itu adalah Kabupaten Sumba Timur, Timor Tengah Selatan, Kabupaten Rote Ndao, Kabupaten Sumba Tengah dan Kabupaten Manggarai Timur.
✖
Hingga saat ini, ujar Ma'ruf, angka kemiskinan di NTT telah mencapai 20 persen dari jumlah total masyarakat NTT yang mencapai lima jutaan.
"Karena itu sekarang mencapai 20 persen, nah nanti kita harapkan bisa turun angka kemiskinannya mencapai delapan persen sesuai target nasional," ujar dia.
Ia pun mengatakan bahwa khusus untuk lima kabupaten di Nusa Tenggara Timur yang menjadi prioritas di tahun 2021 ini, total jumlah penduduk miskin ekstrem mencapai 212.672 jiwa dengan total jumlah rumah tangga miskin ekstrem 89.410 RT.
ADVERTISEMENT
Jumlah tersebut tersebar di Kabupaten Sumba Timur dengan tingkat kemiskinan ekstrem 17,47 persen dan jika jumlahnya mencapai 45.550 jiwa.
Kemudian Kabupaten Timor Tengah Selatan dengan tingkat kemiskinan ekstrem 17.30 persen dan jumlah penduduk miskin ekstrem 81.180 jiwa.
Kabupaten Rote Ndao dengan tingkat kemiskinan ekstrem 16,21 persen jumlah dan penduduk miskin ekstrem 28.720 jiwa; Kabupaten Sumba Tengah dengan tingkat kemiskinan ekstrem 21,51 persen dan jumlah penduduk miskin ekstrem 15.820 jiwa.
Serta Kabupaten Manggarai Timur dengan tingkat kemiskinan ekstrem 15,43 persen dan jumlah penduduk miskin ekstrem 44.630 jiwa.
https://nasional.tempo.co/read/15183...persen-di-2024
ngimpi jd bisa lewati middle income trap 2045
rakyat nye masih kismin bahkan jakarta msh ada anak stunting


muhamad.hanif.2 memberi reputasi
-1
892
15


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan