- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
The Oil Curse : Aceh, Iraq, Venezuela


TS
bintanghu
The Oil Curse : Aceh, Iraq, Venezuela
Quote:
Pls read: Thread ini tidak bermaksud mengulik luka lama atau menyinggung pihak manapun. TS hanya random guys yang suka baca sejarah di internet dan berusaha berbagi. Semoga bermanfaat.
Quote:
Minyak adalah komoditas terpenting dimuka bumi dengan valuasi yang sangat besar. Artinya siapa saja yang mengusai minyak maka ia akan kaya raya. Gak percaya? Lihat Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Qatar dengan warganya yang kaya raya, mobil sport dimana-mana, gedung pencakar langit, fasilitas publik bagus dan hingar bingar lainnya. Atau lihatlah bagaimana makmurnya warga Norwegia dan menjadi negara demokrasi stabil dengan kualitas hidup yang sangat tinggi.
Quote:
Namun ditengah hingar bingarnya, minyak dan gas punya sisi gelap. Ia membuat negara manapun sengsara kalau tak sanggup meminangnya, minyak dan gas akan membuat orang menderita, mati kelaparan, atau tertembak, itu adalah kutukan minyak bumi, kutukan paling mematikan di zaman modern. Mari kita berkelana ke zaman dahulu.
Oil Curse : The Destructive Political Weapon

Quote:
Sejak embargo minyak pada tahun 1973 oleh Saudi Arabia cs, minyak telah dijadikan senjata politik mematikan. Akibat embargo, ekonomi AS nyungsep dan ekonomi dunia ikut lesu di dekade tersebut. Sejak saat itu, perhatian atas minyak menjadi sangat tinggi seperti belum pernah sebelumnya.
Superpower dunia seperti AS yang trauma dengan embargo 1973 akan berusaha mati-matian mengontrol atau menstabilkan harga minyak dunia bagaimanapun caranya. Negara yang dibawahnya terkandung minyak juga ingin mengeksploitasinya agar kaya raya, namun dalam banyak kasus, banyak negara tak mampu mengelola minyaknya sendiri dan harus menderita kutukan minyak (Dutch Desease), akibatnya, minyak dan gas yang diproyeksikan bakal membuat mereka kaya raya malah membuat perang sipil, pertumpahan darah, penindasan, kematian, hingga kelaparan.
Superpower dunia seperti AS yang trauma dengan embargo 1973 akan berusaha mati-matian mengontrol atau menstabilkan harga minyak dunia bagaimanapun caranya. Negara yang dibawahnya terkandung minyak juga ingin mengeksploitasinya agar kaya raya, namun dalam banyak kasus, banyak negara tak mampu mengelola minyaknya sendiri dan harus menderita kutukan minyak (Dutch Desease), akibatnya, minyak dan gas yang diproyeksikan bakal membuat mereka kaya raya malah membuat perang sipil, pertumpahan darah, penindasan, kematian, hingga kelaparan.
Keep in Mind
Quote:
Minyak telah menjadi salah satu pemantik perang. Namun, tidak semua perang itu diakibatkan oleh minyak atau minyak dan gas adalah satu-satunya penyebab perang, namun minyak telah membawa perang ke level selanjutnya. Perlu juga diketahui bahwa yang anda baca disini adalah perspektif, tapi TS berusaha riset sebaik yang TS bisa. peace.
Mari kita mulai dengan bagaimana Irak porak-poranda sebagai konsekuensi berdiri diatas tanah dengan cadangan minyak terbesar ke lima di dunia.
Mari kita mulai dengan bagaimana Irak porak-poranda sebagai konsekuensi berdiri diatas tanah dengan cadangan minyak terbesar ke lima di dunia.
The Oil Curse : Iraq into Ashes

Gambar
Quote:
Di irak dan Timteng, minyak telah menjadi perhatian besar sejak perang dunia 1, tapi mari kita mulai dari the gulf war.
Setelah perang Iran-Irak berakhir pada 1988, Irak terlilit utang besar kepada Kuwait dan beberapa negara Timteng. Irak meminta mereka untuk menghapus utang tersebut namun Kuwait cs menolaknya. Irak menuduh Kuwait mencuri minyaknya diperbatasan di Rumaila. Irak juga menuding Kuwait sengaja melakukan overproduksi agar harga minyak dunia turun dan memenuhi keinginan barat. Saddam Husein juga bersikeras kalau Kuwait adalah bagian dari Irak. Saddam be like : here Is a thousand reason to invade Kuwait.
---
Tak menunggu lama, pada 2 Agustus 1990 Irak menginvasi Kuwait. Mereka tak mampu menandingi superpower militer Irak. Dengan mudah, Saddam mengklaim dan menjadikan Kuwait sebagai provinsi ke-19 Irak beberapa hari setelahnya. Setelah menginavasi Kuwait, kini 20 persen minyak dunia ada ditangan Irak.
Apa reaksi dunia? Tentu saja marah. PBB pun melarang aktivitas dagang dengan Irak per 6 Agustus 1990. Tetangga Kuwait Saudi takut diinvasi juga oleh Irak dan meminta bantuan Amerika Serikat untuk melindunginya. Operation Dessert Shielddijalankan untuk memproteksi Saudi oleh AS pada 9 Agustus 1990.
Irak tak menunjukkan tanda-tanda akan menyerah dan kalau situasi ini harus segera dikendalikan. PBB menyelenggarakan rapat dan meminta Irak keluar dari Kuwait paling lambat 16 Januari 1991. Apa reaksi Irak ? pffff….
Setelah perang Iran-Irak berakhir pada 1988, Irak terlilit utang besar kepada Kuwait dan beberapa negara Timteng. Irak meminta mereka untuk menghapus utang tersebut namun Kuwait cs menolaknya. Irak menuduh Kuwait mencuri minyaknya diperbatasan di Rumaila. Irak juga menuding Kuwait sengaja melakukan overproduksi agar harga minyak dunia turun dan memenuhi keinginan barat. Saddam Husein juga bersikeras kalau Kuwait adalah bagian dari Irak. Saddam be like : here Is a thousand reason to invade Kuwait.
---
Tak menunggu lama, pada 2 Agustus 1990 Irak menginvasi Kuwait. Mereka tak mampu menandingi superpower militer Irak. Dengan mudah, Saddam mengklaim dan menjadikan Kuwait sebagai provinsi ke-19 Irak beberapa hari setelahnya. Setelah menginavasi Kuwait, kini 20 persen minyak dunia ada ditangan Irak.
Apa reaksi dunia? Tentu saja marah. PBB pun melarang aktivitas dagang dengan Irak per 6 Agustus 1990. Tetangga Kuwait Saudi takut diinvasi juga oleh Irak dan meminta bantuan Amerika Serikat untuk melindunginya. Operation Dessert Shielddijalankan untuk memproteksi Saudi oleh AS pada 9 Agustus 1990.
Irak tak menunjukkan tanda-tanda akan menyerah dan kalau situasi ini harus segera dikendalikan. PBB menyelenggarakan rapat dan meminta Irak keluar dari Kuwait paling lambat 16 Januari 1991. Apa reaksi Irak ? pffff….
Quote:
Operation Desert Stormpun dimulai keesokan harinya pada 17 Januari, Koalisi 35 negara yang dipimpin AS menyerang Irak. 750.000 tentara koalisi dengan teknologi militer termutakhir dimasanya dengan sangat mudah mengalahkan Irak. Ini adalah salah satu perang paling tidak seimbang sepanjang sejarah umat manusia.
Tak perlu lama-lama, sekitar 6 minggu, Kuwait berhasil dibebaskan. Pada 28 Agustus 1991, gencatan senjata di deklarasikan dan Irak mengakui kedaulatan Kuwait. Perdagangan minyak Irak tetap dilarang hingga mereka menghancurkan senjata massal.
Sebagai dampak perang, 557 tentara sekutu tewas dan 25.000 tentara Irak tewas dan 75.000 terluka. Yang paling dirugikan dalam perang ini adalah rakyat sipil dengan angka kematian mencapai 100.000 dan satu juta tewas setelah perang sebagai konsekuensi sanksi PBB.
Minyak, yang diharap membawa kemakmuran malah menjadikan neraka bagi mereka yang tak bersalah.
Eits, tunggu dulu, kita belum selesai di Iraq, boy.
Tak perlu lama-lama, sekitar 6 minggu, Kuwait berhasil dibebaskan. Pada 28 Agustus 1991, gencatan senjata di deklarasikan dan Irak mengakui kedaulatan Kuwait. Perdagangan minyak Irak tetap dilarang hingga mereka menghancurkan senjata massal.
Sebagai dampak perang, 557 tentara sekutu tewas dan 25.000 tentara Irak tewas dan 75.000 terluka. Yang paling dirugikan dalam perang ini adalah rakyat sipil dengan angka kematian mencapai 100.000 dan satu juta tewas setelah perang sebagai konsekuensi sanksi PBB.
Minyak, yang diharap membawa kemakmuran malah menjadikan neraka bagi mereka yang tak bersalah.
Eits, tunggu dulu, kita belum selesai di Iraq, boy.
Quote:
The Second Gulf War
Setelah kejadian 911, AS membuat banyak sekali rasionalisasi untuk menyerang Irak mulai dari menuduh Saddam sebagai otak teroris dunia, menuduh Saddam punya WMD (Weapon of Mass Destruction) yang kemudian tak terbukti. Irak tak tahu menahu soal 911 dan tengah lemah dan menderita pasca perang.
AS dan sekutunya tetap akan menyerang Irak dengan dalih membebaskan rakyat Irak. Namun, minyak adalah salah satu motif penting. Masih ingat dengan embargo minyak 73? AS masih trauma. AS mungkin tidak akan mengusai ladang minyak Irak secara langsung tetapi mereka tetap punya 2 keuntungan besar :
Pertanyaannya, kenapa kestabilan minyak dunia penting bagi AS? karena Timur Tengah pernah mengembargo minyak pada 1973, pernah membuat minyak dunia meroket pada konflik Irak-Iran dan Irak-Kuwait. Dan Timteng pada tahun 2000-an menguasai 41,4 % ekspor minyak dunia. Artinya, kalau minyak timteng tidak stabil, maka negara yang bergantung pada minyak dunia akan menghadapi krisis ekonomi, termasuk AS juga. AS perlu menjinakkan Irak yang merupakan ancaman bagi instabilitas minyak Timteng.
--
Apa yang terjadi selanjutnya? AS dan sekutu menginvasi Irak pada 19 Maret 2003 dengan peralatan militer canggih dan 177.194 tentara. Selama satu bulan, perang berakhir, Irak telah jatuh. Perang yang berakhir pada 1 Mei 2003 mengakibatkan tewasnya 7.500 rakyat sipil dan porak-porandanya Irak. Lagi, minyak yang seharusnya membawa kemakmuran malah menjadi neraka. Sampai sekarang, minyak terus menjadi salah satu dapur perang di Irak namun akan terlalu Panjang kalau kita bahas disini. Tugas kita sekarang adalah menuju Lhokseumawe, Aceh, Indonesia.
Setelah kejadian 911, AS membuat banyak sekali rasionalisasi untuk menyerang Irak mulai dari menuduh Saddam sebagai otak teroris dunia, menuduh Saddam punya WMD (Weapon of Mass Destruction) yang kemudian tak terbukti. Irak tak tahu menahu soal 911 dan tengah lemah dan menderita pasca perang.
AS dan sekutunya tetap akan menyerang Irak dengan dalih membebaskan rakyat Irak. Namun, minyak adalah salah satu motif penting. Masih ingat dengan embargo minyak 73? AS masih trauma. AS mungkin tidak akan mengusai ladang minyak Irak secara langsung tetapi mereka tetap punya 2 keuntungan besar :
Quote:
1. menggulingkan Saddam berarti mengakhiri ancaman instabilitas minyak di teluk Persia yang berakibat pada stabilitas harga pasar minyak dunia.
2. Menggulingkan Saddam berarti merstorasi Kembali ladang minyak yang hancur akibat perang yang juga memberikan dampak pada stabilitas harga minyak dunia.
2. Menggulingkan Saddam berarti merstorasi Kembali ladang minyak yang hancur akibat perang yang juga memberikan dampak pada stabilitas harga minyak dunia.
Pertanyaannya, kenapa kestabilan minyak dunia penting bagi AS? karena Timur Tengah pernah mengembargo minyak pada 1973, pernah membuat minyak dunia meroket pada konflik Irak-Iran dan Irak-Kuwait. Dan Timteng pada tahun 2000-an menguasai 41,4 % ekspor minyak dunia. Artinya, kalau minyak timteng tidak stabil, maka negara yang bergantung pada minyak dunia akan menghadapi krisis ekonomi, termasuk AS juga. AS perlu menjinakkan Irak yang merupakan ancaman bagi instabilitas minyak Timteng.
--
Apa yang terjadi selanjutnya? AS dan sekutu menginvasi Irak pada 19 Maret 2003 dengan peralatan militer canggih dan 177.194 tentara. Selama satu bulan, perang berakhir, Irak telah jatuh. Perang yang berakhir pada 1 Mei 2003 mengakibatkan tewasnya 7.500 rakyat sipil dan porak-porandanya Irak. Lagi, minyak yang seharusnya membawa kemakmuran malah menjadi neraka. Sampai sekarang, minyak terus menjadi salah satu dapur perang di Irak namun akan terlalu Panjang kalau kita bahas disini. Tugas kita sekarang adalah menuju Lhokseumawe, Aceh, Indonesia.
The Oil Curse : Aceh in The 30 Years of The Endless War

Gambar
Quote:
Berbeda dengan Irak yang menjalani perang interstate, Aceh mengalami perang Saudara dengan pemerintah Indonesia. Pasca merdeka Aceh walau miskin namun cenderung stabil ya..walau perna bersinggungan ideologi dengan Indonesia.
The Discovery of Oil
Hingga pada 1971 cadangan gas terbesar di Asia ditemukan di Lhoksemawe dan kejadian itu, akan menjadi titik balik sejarah Aceh dan Indonesia.
Eksploitasi minyak dan gas besar-besaran mulai dilakukan, dan Aceh bakal menjadi daerah petrodollar kaya raya.
Namun, sepertinya itu mustahil, Aceh harus menghadapi The Paradox of Plentydimana Aceh punya sumber daya alam namun sdm-nya sangat randah dan tak ada tenaga kerja ahli yang bisa diserap. Aceh terkena efek kejut modernisasi tiba-tiba.

Gambar
The Discovery of Oil
Hingga pada 1971 cadangan gas terbesar di Asia ditemukan di Lhoksemawe dan kejadian itu, akan menjadi titik balik sejarah Aceh dan Indonesia.
Eksploitasi minyak dan gas besar-besaran mulai dilakukan, dan Aceh bakal menjadi daerah petrodollar kaya raya.
Namun, sepertinya itu mustahil, Aceh harus menghadapi The Paradox of Plentydimana Aceh punya sumber daya alam namun sdm-nya sangat randah dan tak ada tenaga kerja ahli yang bisa diserap. Aceh terkena efek kejut modernisasi tiba-tiba.

Gambar
Eksploitasi tetap berlanjut, oil boommenjadi demam di Indonesia, total 50.000 pegawai asing dan Jawa berbondong-bondong ke Aceh, warga lokal hanya kebagian jadi satpam atau buruh kasar. Ladang gas Lhokseumawe terus mengahsilkan milyaran dolar dan menjadi salah satu dapur pembangunan Indonesia yang belum lama merdeka, tentu saja bagus. Industri turunan didirikan di Aceh yakni ASEAN Aceh Fertilizer Plant, Pupuk Iskandar Muda dan Kraft Paper Factory.
--
Namun, dampak gas lhokseumawe untuk masyarakat Aceh adalah negatif. Alih-alih membangun Pendidikan untuk meningkatkan SDM Aceh, pemerintah malah seperti tak melakukan apa-apa. Realita itu menjadi salah satu penyebab lahirnya pemberontakan Free Aceh Movement atau GAM pada 1976. Perlu diingat bahwa konflik GAM dan pemerintah Indonesia tetap konflik ideologi dimana Aceh ingin independent dari Indonesia, namun minyak dan gas telah membentuk perang ke level selanjutnya.
--
Namun, dampak gas lhokseumawe untuk masyarakat Aceh adalah negatif. Alih-alih membangun Pendidikan untuk meningkatkan SDM Aceh, pemerintah malah seperti tak melakukan apa-apa. Realita itu menjadi salah satu penyebab lahirnya pemberontakan Free Aceh Movement atau GAM pada 1976. Perlu diingat bahwa konflik GAM dan pemerintah Indonesia tetap konflik ideologi dimana Aceh ingin independent dari Indonesia, namun minyak dan gas telah membentuk perang ke level selanjutnya.
Sejak terbentuknya GAM, tantara diterjunkan untuk meberantas mereka. Berbagai operasi dibentuk sejak 1976 mulai dari operasi jarring merah atau DOM, operasi wibawa, sadar rencong, cinta meunasah, law and order rehabilitation, martial law,dan civil emergency. Sejak saat itu, aktivitas militer menjadi sangat intens di Aceh baik untuk memberantas pemberontak GAM maupun melindungi industry gas Lhoksemawe. Singkat cerita, sejak perang dimulai pada 1976-2005 menewaskan total 30.000 orang dan selalu saja rakyat sipil yang jadi korban.
Quote:
Lagi, Minyak dan gas yang membawa harapan menjadi makmur itu harus terkubur dalam-dalam akibat mismanajemen dan mengubah Aceh menjadi neraka penindasan, kemiskinan, kematian, dan kesengsaraan. Aceh harus menerima kutukan minyak tetapi sekarang sudah sangat stabil.
Selanjutnya, kita akan ke Venezuela. Bukan perang, namun kekacauan.
Selanjutnya, kita akan ke Venezuela. Bukan perang, namun kekacauan.
The Oil Curse : Venezuela to The Total Chaos

Gambar
Quote:
Venezuela adalah negara dengan cadangan minyak terbesar di muka bumi sebesar 360 miliar barel yang dulunya adalah negara kaya raya. Namun pada 2021, 75% lebih rakyatnya hidup dalam kemiskinan ekstrem. Demonstrasi dan kericuhan dimana-mana, kekerasan, kelaparan, depresi ekonomi. pada 2018, hiperinflasi mencapai 500.000 persen dan jutaan warganya meninggalkan Venezuela. Bagaimana bisa negara dengan cadangan minyak terbesar di dunia berubah menjadi neraka?
Quote:
The Discovery of Oil

Gambar

Gambar
Pada 1922, minyak dengan cadangan luarbiasa ditemukan di Venezuela, dalam sekejab eksploitasi dilakukan dan Venezuela menjadi negara dengan output minyak terbesar kedua di dunia. Venezuela langsung menjadi negara demokrasi stabil dan masuk ranking 20 besar negara terkaya di dunia pada era 1950-1960. (GDP per capita)
Pada 1973, sebagai dampak krisis minyak dunia dan harga minyak meroket, Venezuela memperoleh keuntungan dari sini, mereka kaya raya. Program konsumsi berupa subsidi besar-besaran, kredit murah yang berakhir dengan rent-seeking, hingga pembukaan lapangan pekerjaan, Venezuela tengah menikmati easy money dari minyak. Namun dilain sisi, terjadi mismanajemen berupa korupsi. Ditaksir, jumlah uang yang digelapkan pada periode 1972-1997 mencapai $ 100 miliar. Venezuela telah membuat bom waktunya sendiri.
Pada 1973, sebagai dampak krisis minyak dunia dan harga minyak meroket, Venezuela memperoleh keuntungan dari sini, mereka kaya raya. Program konsumsi berupa subsidi besar-besaran, kredit murah yang berakhir dengan rent-seeking, hingga pembukaan lapangan pekerjaan, Venezuela tengah menikmati easy money dari minyak. Namun dilain sisi, terjadi mismanajemen berupa korupsi. Ditaksir, jumlah uang yang digelapkan pada periode 1972-1997 mencapai $ 100 miliar. Venezuela telah membuat bom waktunya sendiri.
---
Dapat ditebak, bom waktu meledak. Pada 1980, harga minyak dunia jatuh. Venezuela yang sangat bergantung pada minyak ikut mengalami dampak serius. Utang luar negeri membludak dan tak sanggup dibayar ditambahi bailoutIMF pada 1989. Penghematan fiskal pun dilakukan pemerintah yang berdampak pada meroketnya harga kebutuhan pokok. Kekacauan terjadi di Venezuela. Kekacauan ini meletuskan kembali revolusi Bolivarian dan Chavez menjadi presiden pada 1998 melalui pemilu. Ia merubah Venezuela menjadi sosialis dan berkat meroketnya harga minyak dunia dari $20/barel menjadi $100/barel medio 2004-2008, Venezuela Kembali mendapat bonanza, uang mengalir deras.
Dapat ditebak, bom waktu meledak. Pada 1980, harga minyak dunia jatuh. Venezuela yang sangat bergantung pada minyak ikut mengalami dampak serius. Utang luar negeri membludak dan tak sanggup dibayar ditambahi bailoutIMF pada 1989. Penghematan fiskal pun dilakukan pemerintah yang berdampak pada meroketnya harga kebutuhan pokok. Kekacauan terjadi di Venezuela. Kekacauan ini meletuskan kembali revolusi Bolivarian dan Chavez menjadi presiden pada 1998 melalui pemilu. Ia merubah Venezuela menjadi sosialis dan berkat meroketnya harga minyak dunia dari $20/barel menjadi $100/barel medio 2004-2008, Venezuela Kembali mendapat bonanza, uang mengalir deras.
---
Venezuela tak belajar dari sejarahnya, mismanajemen Kembali terjadi. Uang minyak digunakan untuk menyebar semangat revolusi Bolivarian dan untuk konsumsi berupa subsidi makanan, rumah gratis, dan rent seeking, enak sekali hidup warga Venezuela, tapi mereka tidak sadar sebenarnya tengah menggali kuburan untuk diri sendiri. Mereka asik menikmati easy money, tidak melakukan diversifikasi ekonomi dan Venezuela semakin tergantung pada minyak.
But easy come easy go.
Quote:
Oil Dependency

Gambar

Gambar
Ketergantungan akan minyak berarti ekonomi Venezuela sangat bergantung pada harga minyak. Kalau harga minyak tinggi, ekonomi bagus, kalau harga minyak jatuh maka krisis ekonomi, sesimpel itu.
---
Petaka pun terjadi. Perang harga minyak terjadi pada 2014 menyebaban jatuhnya harga minyak. Venezuela dibawah Maduro mengalami krisis ekonomi di tahun itu juga. Semua program subsidi harus diakhiri, yang berarti banyak warga Venezuela yang akan jadi miskin. Maduro alih-alih menstabilkan ekonomi malah merubah dirinya jadi otoriter. Depresi ekonomi terjadi, rakyat menderita, protes dan kekerasan dimana-mana, sanksi dan embargo oleh AS menambah keterpurukan Venezuela, jutaan warga meninggalkan Venezuela untuk mencari harapan baru.
Minyak yang harusnya tetap memakmurkan warga Venezuela malah merubah negaranya jadi neraka kelaparan, penyikasaan, kemiskinan, penderitaan berkat mismanajemen. Venezuela seperti Irak dan Aceh Indonesia harus menerima kutukan minyak.
Petaka pun terjadi. Perang harga minyak terjadi pada 2014 menyebaban jatuhnya harga minyak. Venezuela dibawah Maduro mengalami krisis ekonomi di tahun itu juga. Semua program subsidi harus diakhiri, yang berarti banyak warga Venezuela yang akan jadi miskin. Maduro alih-alih menstabilkan ekonomi malah merubah dirinya jadi otoriter. Depresi ekonomi terjadi, rakyat menderita, protes dan kekerasan dimana-mana, sanksi dan embargo oleh AS menambah keterpurukan Venezuela, jutaan warga meninggalkan Venezuela untuk mencari harapan baru.
Minyak yang harusnya tetap memakmurkan warga Venezuela malah merubah negaranya jadi neraka kelaparan, penyikasaan, kemiskinan, penderitaan berkat mismanajemen. Venezuela seperti Irak dan Aceh Indonesia harus menerima kutukan minyak.
Kesimpulan
Quote:
Quote:
Zaman sekarang, masih banyak konflik yang minyak menjadi salah satu dapurnya namun tak bisa kita cover disini.
Dari sejarah kita belajar bahwa bagaimana negara yang tak sanggup mengelola minyaknya sendiri akan secara sederhana mentransformasikan dirinya menjadi neraka. Dari sini dapat kita simpulkan bahwa negara yang institusi pemerintahannya sudah stabil sebelum penemuan minyak akan cenderung stabil setelah minyak ditemukan dan mereka cenderung bisa menghindari kutukan minyak. Namun itu berlaku sebaliknya bagi negara yang institusinya masih belum stabil. Kutukan minyak itu nyata.
Demikian.
Thanks,
Saleum
Sumber : Tulisan Pribadi
Referensi : Researchgate , Jstor , Jstor , Tandofline , Jstor , Scholarworks , fba.or.id , ncbi.gov






dirgantaragar dan 32 lainnya memberi reputasi
33
7.8K
Kutip
124
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan