foto: news.com.au

Darko Desic telah menjadi buronan terhitung sejak awal Agustus 1992 karena berhasil melarikan diri dari Grafton Correctional Centre di New South Wales, Australia pada 31 Juli 1992.

Baru menjalani hukuman selama setahun dari masa tahanan tiga setengah tahun akibat pelanggaran penanaman ganja yang dilakukannya, Desic berhasil mendapatkan pisau gergaji dan alat pemotong baut untuk kabur dari jeruji besi.

Selama hampir tiga dekade lamanya menjadi buronan dan lepas dari pengawasan aparat, Desic malah menyerahkan dirinya kembali pada polisi.




foto: news.com.au

Desic menyatakan bahwa ia memilih untuk melarikan diri 30 tahun yang lalu karena khawatir akan dideportasikan kembali ke kampung halamannya di Yugoslavia begitu masa tahanannya berakhir.

Dan apabila ia dipulangkan ke sana, Desic yakin akan dituntut dikarenakan pergi meninggalkan Yugoslavia tanpa melaksanakan program wajib militer yang ditetapkan oleh pemerintah.



Tahun demi tahun berlalu dan usia Desic kini mencapai 64 tahun. Ia menghabiskan kesehariannya dengan bekerja sebagai buruh di pantai utara Sidney.

Kehidupannya sebagai seorang buronan dijalani dengan jujur dan tertutup. Ia tidak pernah membuat onar dan keributan, sehingga semua warga tidak pernah mencurigainya.




foto: abc.net.au

Lalu kenapa Darko Desic memilih untuk menyerahkan diri apabila kehidupannya menghirup udara bebas sekian lama telah berjalan dengan lancar?

Alasannya, pandemi Covid-19.

Ketika virus berhasil mencapai benua Australia, pekerjaan yang biasa didapatkannya segera layu dan Desic tidak mempunyai uang dan ia pun kehilangan rumah. Berminggu-minggu lamanya, Desic dengan terpaksa tidur di pinggir pantai.

Dan di mana lokasi beratap yang lebih baik sebagai tempat untuk beristirahat? Ya, di dalam sel tahanan.

Di 12 September 2021, Darko Desic menyerahkan dirinya dan menjelaskan semuanya kepada polisi.

Desic pun kembali ditahan karena kabur dari penjara dan melarikan diri dari hukum yang berlaku. Rencananya, sidang terhadap Darko Desic akan dilaksanakan pada 28 Oktober mendatang.



Sumber:
news.com.au
7NEWS
abc.net.au