Penasaran? Olahan apa saja yang terbuat dari kulit buah atau umbi tanaman. Yuk kita simak!

1. Keripik Kulit melinjo pedas


Kripik melinjo pedas: Cookpad

Siapa yang tak mengenal buah melinjo. Buah alias bijinya sering dipakai dalam sayur asem, atau dibuat keripik melinjo.

Namun, kreativitas yang satu ini menghasilkan mahakarya kuliner yang super lezat. Ternyata bahannya adalah kulit melinjo.

Caranya cukup simpel. Yakni: kulit melinjo yang matang alias berwarna merah dipotong-potong kecil. Bersihkan dalam air kemudian taburi dengan garam dikira-kira saja sampai rata lalu biarkan dalam waktu 10-15 menit.

Lalu goreng hingga crispy, tiriskan. Lalu tumis bumbu balado yakni cabai merah dan bawang putih yang dihaluskan bisa ditambahkan merica halus, tambahkan bumbu berupa penyedap rasa, gula merah hingga berubah menjadi lengket seperti karamel. Masak di api kecil ya. Angkart dan dinginkan baru masukan toples.


2. Keripik kulit singkong



Membuat olahan dari umbi ketela alias singkong tentu sudah tak asing di telinga. Namun kulit singkong pun bisa diolah jadi keripik yang gurih dan crunchy.

Bagaimana caranya?

Kumpulkan kulit singkong lalu bersihkan kulit terluarnya dengan cara dikupas atau dikerok. Cuci di air mengalir.

Lalu rebus kulit singkong tadi dengan air yang sudah mendidih, masukkan garam, dan penyedap rasa, rebus 5 menit, Lalu angkat.

Siapkan tepung serbaguna, tambahkan air sedikit untuk pencelup.

Celupkan kulit singkong dalam adonan dan gulingkan di tepung serbaguna kering.

Panaskan minyak dan goreng sampai garing, lalu angkat dan sajikan


3. Keripik gedebog Pisang



Olahan pisang yang satu ini memang anti mainstream, karena dibuat dari gedebog alias pelepah batang pisang.

Penasaran bagaimana pengolahannya?

Pertama ambil batang pisang kepok yang sudah berbuah, atau bisa pisang raja dan kluthuk. Yang diambil gesebog setengah ke bawah. Atau sekitar 1 meter lalu bagi dua,

Di tempat lain siapkan sekitar 6 liter air Dalam wadah besar, supaya terendam semuanya . Lalu tambah garam dan air dari larutan kapur sirih.

Ambil pelepah gedebog pisang, bersihkan masing-masing sisi. Potong jadi 3 bagian dan iris dengan lebar 4 jari.

Iris kulit luar gedebog Pisang sampai terlihat kotak-kotak kecil alias embaran inti pisang. Belah bagian ini jadi 3 lembar

Masukkan irisan ini langsung ke air untuk merendam tadi. Rendam selama sehari semalam atau 2 malam.

Angkat rendaman gedebog pisang dan cuci bersih di air mengalir sampai bersih, perhatikan ketika mencuci jangan terlalu keras mengaduk karena bisa rusak. Cuci hingga bening air rendamannya. Tiriskan dulu baru diberi bumbu taburan yaitu
Kaldu Ayam, garam, lada bubuk, baking soda dan air. Aduk perlahan. Sisihkan selama setengah jam.

Pisahkan gedebog dari air bumbu, peras dengan perlahan hingga terasa lebih kesat. Sisihkan.

Terakhir, panaskan minyak goreng dalam jumlah banyak, lalu masukkan potongan demi potongan gedebog yang sudah diperas ke dalam adonan tepung serbaguna sampai terlumuri, masukkan ke wajan penggorengan, jika sudah setengah matang pindahkan ke penggorengan dengan api kecil, naikkan api jika sudah mendekati matang.

Untuk hasil yang awet dan anti melempem bisa dimasukkan ke spinner kecuali dikonsumsi langsung. Atau di oven dalam suhu rendah atau bisa juga dimasukkan dalam kantong yang dilapisi tissue. Jika mau bisa ditambahkan topping bumbu sesuai selera.