- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Rasa Dan Merek Masa Bodo, Yang Penting Ngebul Brow


TS
napelogini
Rasa Dan Merek Masa Bodo, Yang Penting Ngebul Brow

Merek nomor sekian yang penting ngebul, begitulah kira-kira menurut pandangan saya.....



Bagi para pecandu rokok, merokok adalah sebuah kegiatan yang mungkin sangat menyenangkan. Katanya dapat menghilangkan stress, sebagai teman dalam kesepian, obat bete saat bekerja, atau jadi 'alat tempur' sebagai penambah kejantanan......
Pernah lihat merek rokok seperti ini?

Pertama kali saya melihat berbagai merek rokok seperti contoh di atas, jujur saja saya ngakak terbahak-bahak. Bukan karena apa-apa, ya, karena merasa lucu aja....

Para pembuat rokok murah merek abal-abal ini ternyata tidak kalah kreatifnya loh, dibanding para peniru atau penjiplak barang asal jeplak dari negeri China.
Satu ketika, seorang teman pernah menawarkan rokok kepada saya, sekilas desain kemasannya sangat mirip dengan merek rokok yang sudah sangat terkenal sebelumnya. Tapi ketika diperhatikan Lebih detil.....Sial! saya kecele. Ternyata bukan rokok Dunhill, melainkan 'Dalil'.
Telisik punya usut, ternyata saya memang kurang gaul atau kurang wawasan. Merek-merek rokok aneh yang kocak itu ternyata sudah lama beredar di pasaran. Dan gak cuma si Dalil itu, ternyata ada banyak merek rokok lain yang desainnya sangat mirip atau dimirip miripin dengan merek rokok tertentu....

Malah sampai rokok ala cowboy amrik pun diplesetin juga.... Nih buktinya :

Dari Clos Mild, Trubus, Hingga Djalan Layang
Setelah melakukan penelusuran dari warung ke warung baru saya sadar bahwa memang ada banyak merek rokok 'aneh' yang katanya adalah rokok tanpa cukai alias ilegal.
Sebut saja misalnya rokok Midboro yang aslinya adalah Marlboro. LMD dirubah menjadi SMD, saya tidak tahu SMD itu apa? Mungkin singkatan dari Sumedang.
Lalu ada 'Dalil' hasil plesetan dari merek Dunhill. Ada juga rokok merek 'Super Bro' yang desainnya jelas-jelas meniru kemasan rokok Surya Pro.

Dan yang paling kocak adalah rokok merek 'Djalan Layang' yang meniru merek Djarum Super.... Saya curiga jangan-jangan pemiliknya adalah mantan pengusaha jalan tol yang bangkrut lalu ekspansi ke bisnis rokok. Bwahahahhaaaaa ngakak




Busyet, saya pikir itu gambar rokok merek Magnum Premium, ternyata 'Magbul'. Yang dalam bahasa Arab artinya 'Terwujudkan'.
Dan saya tidak tahu juga sejak kapan rokok Gudang Garam berubah menjadi 'Gudang Gaman'?




Kenapa bisa demikian? Banyak faktor! Selain karena masalah cukai dan harga rokok yang semakin merangkak naik. Lebih dari itu kemunculan merek rokok abal-abal ini sengaja dibuat sebagai pilihan alternatif bagi mereka yang berkantong bokek tapi ingin tetap terlihat keren......
Rasa dan merek nomor sekian, yang penting ngebul.....






Saya, napelogini...........Terima kasih
Foto : Google
Referensi : klik






Sakadaekurang dan 32 lainnya memberi reputasi
33
11K
154


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan