- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Taliban Paksa Keluarga Serahkan Anak Gadis untuk Dinikahi, Wanita Wajib Pakai Burqa


TS
ikutjadituhan
Taliban Paksa Keluarga Serahkan Anak Gadis untuk Dinikahi, Wanita Wajib Pakai Burqa
Lebih dari seperempat juta orang telah mengungsi akibat kekerasan militan Taliban yang terus berhasil masuk menguasai hampir seluruh wilayah di Afghanistan.
Banyak warga yang melarikan diri ke Kabul dengan harapan bisa menyelamatkan diri. Wanita di daerah yang ditangkap oleh Taliban mengaku dipaksa untuk memakai burka dan militan juga dilaporkan telah memukuli dan mencambuk orang karena melanggar aturan sosial.
Orang-orang di sana yang telah melarikan diri dari serangan Taliban tidak bisa berbuat banyak selain menunggu dengan ketakutan untuk melihat apa yang akan terjadi selanjutnya.
Beberapa melaporkan bahwa komandan militan di tempat lain menuntut keluarga menyerahkan gadis dan wanita yang belum menikah untuk menjadi istri bagi pejuang mereka.
Muzhda, 35, seorang wanita lajang yang melarikan diri dari Parwan ke Kabul bersama dua saudara perempuannya, mengatakan dia akan bunuh diri daripada membiarkan Taliban memaksanya untuk menikah.
"Saya menangis siang dan malam," katanya kepada kantor berita AFP.
Di ibu kota juga, warga membentuk antrean panjang di bank yang mencoba menarik tabungan mereka. Beberapa cabang dikabarkan sudah kehabisan uang.
Ada juga laporan tentang kerusuhan di penjara Pul-e-Charkhi di pinggiran kota, dengan penduduk setempat mengatakan tembakan terdengar dari fasilitas tersebut. Negara-negara Barat pun berebut untuk mengevakuasi warganya.
https://news.okezone.com/read/2021/0...ib-pakai-burqa
ya akhi
mari berdiam diri melihat tindakan dan kelakuan kadrun
biarkan kelakuan anarkis kadrun terus menyebar ke seluruh indonesia
sehingga anak gadismu mempunyai kesempatan memperoleh suami yang gagah macam militan taliban
Banyak warga yang melarikan diri ke Kabul dengan harapan bisa menyelamatkan diri. Wanita di daerah yang ditangkap oleh Taliban mengaku dipaksa untuk memakai burka dan militan juga dilaporkan telah memukuli dan mencambuk orang karena melanggar aturan sosial.
Orang-orang di sana yang telah melarikan diri dari serangan Taliban tidak bisa berbuat banyak selain menunggu dengan ketakutan untuk melihat apa yang akan terjadi selanjutnya.
Beberapa melaporkan bahwa komandan militan di tempat lain menuntut keluarga menyerahkan gadis dan wanita yang belum menikah untuk menjadi istri bagi pejuang mereka.
Muzhda, 35, seorang wanita lajang yang melarikan diri dari Parwan ke Kabul bersama dua saudara perempuannya, mengatakan dia akan bunuh diri daripada membiarkan Taliban memaksanya untuk menikah.
"Saya menangis siang dan malam," katanya kepada kantor berita AFP.
Di ibu kota juga, warga membentuk antrean panjang di bank yang mencoba menarik tabungan mereka. Beberapa cabang dikabarkan sudah kehabisan uang.
Ada juga laporan tentang kerusuhan di penjara Pul-e-Charkhi di pinggiran kota, dengan penduduk setempat mengatakan tembakan terdengar dari fasilitas tersebut. Negara-negara Barat pun berebut untuk mengevakuasi warganya.
https://news.okezone.com/read/2021/0...ib-pakai-burqa
ya akhi
mari berdiam diri melihat tindakan dan kelakuan kadrun
biarkan kelakuan anarkis kadrun terus menyebar ke seluruh indonesia
sehingga anak gadismu mempunyai kesempatan memperoleh suami yang gagah macam militan taliban







aripmaulana dan 18 lainnya memberi reputasi
15
4.8K
74


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan