Perempuan merupakan calon seorang ibu bila sudah menikah, tentu peran seorang ibu adalah merawat anak-anak dan menyediakan makanan bagi keluarganya.

Secara garis besar banyak perempuan hidup dengan kemewahan orang tua maupun suami yang mapan sehingga tugas dapur sering dikerjakan oleh asisten rumah tangga tentu hal ini wajar - wajar saja akan tetapi bagaimana bila orang tua kita atau suami kita dari kalangan ekonomi kebawa, tentunya bakalan repot bukan main bukan jika perempuan tidak bisa masak.

Semestinya perempuan harus bisa memasak meskipun tidak profesional masakannya, karena kita tau kalau memasak itu bukan sekedar hobi akan tetapi suatu kewajiban khusus yang harus dipelejari oleh seorang perempuan.



Belajar memasak harus ditanamkan sejak anak perempuan sudah menginjak bangku SMP (Sekolah Menengah Pertama), tujuannya adalah untuk bekal ilmu bila sudah menikah atau membantu meringankan tugas ibu untuk tidak menggunakan jasa asisten rumah tangga (ART) dalam artian bisa menghemat uang.

Banyak sekarang tutorial memasak yang gampang dipelajari dan dipahami langsung karena melalui video bukan seperti dulu beli buku resep dulu, jadi itu tidak alasan bagi anak perempuan untuk mengelak belajar memasak.

Mendidik anak untuk memasak bukan berarti orangtua khususnya ibu menyiksa atau mengurangi masa mudanya bermain, jadi bunda jangan ragu bila mengajari anak perempuan Anda memasak. Dan meskipun Bunda orang kaya yang memiliki asisten rumah tangga, tetap ajarin anak perempuan Anda memasak.



Jika Bunda telah berhasil mengajari anak perempuan Anda dalam hal masak, niscaya setelah ia berumah tangga ia tidak canggung lagi tentang hal masak-memasak bagi keluarganya sendiri. Dan hasilnya akan tampak setelah dia menikah, karena kita tidak tau nasib seseorang apakah kelak dia hidup, mewah, sederhana ataupun ekonomi pas-pasan.

Coba bayangkan anak perempuan Bunda disuruh mertuanya memasak masakan sederhana dan anak perempuan Bunda tidak bisa melakukannya. Yang malu bukan hanya anak perempuan Anda saja tetapi suami dan Bunda sendiri juga akan malu karena dikatain mertuanya.

Memasak sendiri itu sebenarnya lebih baik karena tingkat kehigenisan lebih terjamin, dan anak-anak serta suamipun lebih sehat ketika mengkonsumsi masakan istrinya. Jadi perempuan itu wajib harus bisa memasak meskipun hanya masakan sederhana selebihnya akan berjalan seiring waktu saja untuk bisa mahir dalam memasak.



Penulis: Cika Ayunda
Editor: Sambelterasi052
Referensi: ©Pemikiran Cika Ayunda
Komunitas: Toba Ethos