Ada waktu kau datang
Ada waktu kau lihat
Ada waktu kau menang

Yang akan datang akan menjadi hari ini,
Hari ini akan menjadi hari kemarin,
Hari kemarin akan menjadi dulu
Masih ingatkah kelak?

Terima, rasakan dan selesaikan.

Seperti buku gambar yang waktu kecil pernah kita gunakan.
Garis dan warna membuat kertas menjadi tak sama lagi.
Ketika garis yang tercipta tidak sesuai ekspektasi, hapuslah dan kau bisa menghilangkan warnanya tapi tidak dengan guratan lembut yang terlihat dengan samar.
Ketika warna yang tercipta tidak sesuai ekspektasi, dihapuskah atau dirobek saja?

Dari 2 rasa yang dapat kau hadirkan pada seseorang, sedih atau kecewa, manakah yang paling menyakitimu?

Ada kalanya sentuh hatinya diperlukan dibanding sentuh pikirannya. Tapi kalau kau menemukan seseorang yang mampu melakukan keduanya, bagaimanakah anugerah dapat diprediksi?

Ingatkah kelak?

Bagaimana bisa melupakan hal-hal yang melibatkan berbagai emosi dalam jiwamu?
Ketika tak kau sadari yang kau ucapkan adalah sumber kekuatan bagi orang lain, apakah upahmu?
Selamat! Kau tidak akan hilang dalam ingatan.


Ada waktu kau datang untuk pergi
Ada waktu kau lihat untuk mengerti
Ada waktu kau menang untuk mengalah


Segala sesuatu ada waktunya.