- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Lonjakan Eksponensial Corona di Sulut Tembus 200%, Kasus Aktif Capai 2.367


TS
darmaboy
Lonjakan Eksponensial Corona di Sulut Tembus 200%, Kasus Aktif Capai 2.367
Manado - Kasus aktif Corona di Sulawesi Utara (Sulut) kini mencapai 2.367 orang. Peningkatan kasus positif Corona harian di Sulut tembus 200%.
Berdasarkan data Satgas COVID-19 Sulut, Jumat (16/7/2021), tercatat sebanyak 2.367 orang yang positif COVID-19. Sehingga, saat ini total warga Sulut yang positif Corona sebanyak 18.731 orang. Di mana kasus sembuh sebanyak 15.781 atau 84,24 %, 583 atau 3,11% meninggal dunia.
"Tren pertambahan kasus positif harian di Sulawesi Utara pasca libur hari raya menunjukkan peningkatan mencapai 200%. Sebelum hari raya per hari dideteksi rata-rata 5 kasus per hari, sementara sesudah hari raya meningkat menjadi 15 kasus per hari. Akan tetapi pada akhir Juni dan awal Juli ini tren pertambahannya menunjukan tanda terjadinya peningkaan eksponensial," kata Jubir Satgas COVID-19 Sulut, Steven Dandel, saat dikonfirmasi.
Dandel mengatakan peningkatan kasus terjadi dengan cepat dan dalam periode waktu yang lebih singkat. Menurut dia, rata-rata per hari 5 kasus berlipat menjadi 10 kasus per hari dalam 21 hari. Kemudian meningkat menjadi 20 kasus per hari dalam kurun waktu 12 hari, dan naik menjadi rata-rata 40 kasus per hari dalam waktu 9 hari.
"Kecurigaan bahwa fenomena ini disebabkan oleh adanya penyebaran variant of concern (alfa, beta, delta dan kappa) belum bisa dipastikan karena pemeriksaan genomic sequencing yang telah dikirimkan oleh Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Pencegahan Penyakit Manado ke Pusat Litbangkes Kemenkes RI, sampai saat ini belum ada hasil. Akan tetapi pada beberapa cluster yang terjadi di Sangihe, Tomohon, Manado dan juga Bitung menunjukkan kecepatan transmisi yang menyerupai variant of concern ini. Peningkatan ini tentunya secara otomatis membuat beban bagi pelayanan kesehatan makin terlihat jelas. Dalam kurun waktu 3 minggu angka keterisian ruang isolasi dan ruang ICU COVID-19 (bed occupational rate) di rumah sakit rujukan COVID-19, meningkat dengan cepat," kata dia.
Baca juga:
Pemprov Berlakukan PPKM Mikro, Masuk Sulut Wajib Bawa Hasil Tes PCR
Dijelaskan Dandel, tentunya hal ini menjadi kekhawatiran bersama. Namun kata dia, hal yang paling utama yang harus kita lakukan adalah kerja sama antar pemerintah dan masyarakat untuk bahu membahu menyelesaikan pandemi ini.
"Penambahan kasus harian merupakan rekor tertinggi selama pandemi berlangsung di Sulut. Sebenarnya selama seminggu terakhir ini telah tiga kali pertambahan kasus harian melampui puncak pandemi pertama di bulan Januari yang paling tinggi adalah 242 kasus," ungkapnya.
sumber berita
Varian delta sudah sampai disana...


nomorelies memberi reputasi
1
667
11


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan