- Beranda
- Komunitas
- News
- Sejarah & Xenology
Alhambra, Tempat Syuting Memories Of Alhambra!


TS
raeuki
Alhambra, Tempat Syuting Memories Of Alhambra!
GanSis pernah ke luar negeri?
Kalo belum.
Sama, ane juga.
Namun dengan internet, kita bisa membaca, melihat, dan mendengar luar negeri. Kita bisa melihat gambaran negara, kota, desa, budaya sejarah luar negeri. Meskipun mungkin saja informasi yang kita terima dari internet bisa saja salah.
Nah setelah ane nonton drakor Memories of Alhambraane tertarik untuk ngomongin soal Alhambra, bangunan mewah nan megah yang berdiri di atas tanah 25 hektar lebih.
Baca juga : Tentang Demam Drakor
Alhambra adalah istana yang pada awalnya adalah sebuah benteng kecil yang terletak di Granada, Spanyol. Nama Alhambra sendiri diambil dari dinding dan menara berwarna kemerahan yang mengelilingi benteng. Saksi bisu sisa-sisa peradaban islam di Eropa.
Pada mulanya Alhambra hanyalah sebuah benteng kecil nan sederhana, dibangun pada abad ke-9 yang menggunakan bahan konstruksi berwarna merah.
Baru kemudian pada masa pemerintahan Raja Mohammed bin Al-Ahmar (Mohammed I, 1238-1273) dinasti Nazari, Alhambra pun dibangun dan diubah menjadi istana. Kemudian pembangunan dilanjutkan oleh anak dan cucunya Muhammed II(1273-1302) dan Muhammed III(1302-1309).
Pembangunan masih terus dilakukan sampai berdiri tiga istana yang megah yaitu Istana Comeres, Istana Singa, dan Istana Pastel pada abad ke-14.
Namun pada tahun 1492, Raja Ferdinand dari Aragon dan Ratu Isabella dari Kastilia menaklukkan Granada, kemudian mempersatukan Spanyol di bawah monarki Katolik dan mengakhiri kekuasaan Islam selama 8 abad di semenanjung Iberia.
Setelah itu Alhambra pun banyak dirubah sampai akhir ditinggalkan pada awal abad ke-18.
Pada tahun 1812, beberapa menara diledakan oleh Francis pada masa Perang Semenanjung. Baru kemudian pada tahun 1828 direkonstruksi lagi serta upaya perbaikan pun dilakukan oleh arsitektur Jose Contreras atas perintah Raja Spanyol Ferdinand VII.
Alhambra menjadi saksi bisu merah merona nan indah, salah satu tempat yang ane pengen banget kunjungin jika ada kesempatan, kemudian Memories of Alhambra sebagai judul sebuah drama, cukup mengundang keingintahuan. Melihat bagaimana kenangan bisu itu bercerita. Bagaimana?
AganSis yang pernah ke sana cerita dong
Referensi : di sini, di sini, di sini
Kalo belum.
Sama, ane juga.
Namun dengan internet, kita bisa membaca, melihat, dan mendengar luar negeri. Kita bisa melihat gambaran negara, kota, desa, budaya sejarah luar negeri. Meskipun mungkin saja informasi yang kita terima dari internet bisa saja salah.
Nah setelah ane nonton drakor Memories of Alhambraane tertarik untuk ngomongin soal Alhambra, bangunan mewah nan megah yang berdiri di atas tanah 25 hektar lebih.
Baca juga : Tentang Demam Drakor
Quote:
Alhambra adalah istana yang pada awalnya adalah sebuah benteng kecil yang terletak di Granada, Spanyol. Nama Alhambra sendiri diambil dari dinding dan menara berwarna kemerahan yang mengelilingi benteng. Saksi bisu sisa-sisa peradaban islam di Eropa.
Pada mulanya Alhambra hanyalah sebuah benteng kecil nan sederhana, dibangun pada abad ke-9 yang menggunakan bahan konstruksi berwarna merah.
Quote:
Baru kemudian pada masa pemerintahan Raja Mohammed bin Al-Ahmar (Mohammed I, 1238-1273) dinasti Nazari, Alhambra pun dibangun dan diubah menjadi istana. Kemudian pembangunan dilanjutkan oleh anak dan cucunya Muhammed II(1273-1302) dan Muhammed III(1302-1309).
Pembangunan masih terus dilakukan sampai berdiri tiga istana yang megah yaitu Istana Comeres, Istana Singa, dan Istana Pastel pada abad ke-14.
Spoiler for Istana:
Namun pada tahun 1492, Raja Ferdinand dari Aragon dan Ratu Isabella dari Kastilia menaklukkan Granada, kemudian mempersatukan Spanyol di bawah monarki Katolik dan mengakhiri kekuasaan Islam selama 8 abad di semenanjung Iberia.
Setelah itu Alhambra pun banyak dirubah sampai akhir ditinggalkan pada awal abad ke-18.
Pada tahun 1812, beberapa menara diledakan oleh Francis pada masa Perang Semenanjung. Baru kemudian pada tahun 1828 direkonstruksi lagi serta upaya perbaikan pun dilakukan oleh arsitektur Jose Contreras atas perintah Raja Spanyol Ferdinand VII.
Alhambra menjadi saksi bisu merah merona nan indah, salah satu tempat yang ane pengen banget kunjungin jika ada kesempatan, kemudian Memories of Alhambra sebagai judul sebuah drama, cukup mengundang keingintahuan. Melihat bagaimana kenangan bisu itu bercerita. Bagaimana?
AganSis yang pernah ke sana cerita dong

Referensi : di sini, di sini, di sini






tien212700 dan 28 lainnya memberi reputasi
27
4.2K
77


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan