TS
nursuci06
INTEGRASI ILMU DALAM KONSEP BERPIKIR
A. Konsep Berpikir
Berpikir memiliki arti yaitu menggunakan akal budi untuk mempertimbangkan dan memutuskan sesuatu, menimbang-nimbang dalam ingatan. Menurut Sardiman (1996: 45), berpikir merupakan aktivitas mental untuk dapat merumuskan pengertian, mensintesis, dan menarik kesimpulan.
Berpikir memiliki arti yaitu menggunakan akal budi untuk mempertimbangkan dan memutuskan sesuatu, menimbang-nimbang dalam ingatan. Menurut Sardiman (1996: 45), berpikir merupakan aktivitas mental untuk dapat merumuskan pengertian, mensintesis, dan menarik kesimpulan.
Prinsip dasar berpikir dalam filsafat dakwah yang dapat diturunkan dari al-Qur'an, antara lain, adalah:
1. Berpegang teguh pada etika ulul al-bab. Dalam surat Ali Imran ayat 190-191 terkandung intinya bahwa orang-orang yang mampu menggali segala potensi yang ada di alam ini adalah mereka yang di sebut Ulul Albab. Sosok ulul al- babadalah orang yang mampu menggunakan potensi pikir dan potensi dzikir secara tawazun (seimbang). Berpegang pada etika ulul al-bab tersebut dapat diturunkan prinsip-prinsip dasar berpikir
2. Memikirkan, memahami, menghayati dan mengambil pelajaran dari ayat-ayat Allah sebagai objek pikir, baik ayat kauniyah dan segala hukumnya (realitas alam dan hukum alam) maupun ayat-ayat Qur'aniyah melalui petunjuk dan isyarat ayat-ayat al - Qur'an tentang "aql yang terdiri dari 49 kali penyebutan dalam lima bentuk kata kerja: (a) 'aqaluh; (b) ta'qilun; (c) na'qilu; (d) ya'qiluha; (d) ya'qilun.
B. Metode Berpikir
Dalam Al-Quran berpikir memiliki metode antara lain;
(1) berpikir dengan hati yang bersih;
(2) berpikir dengan rasio/logikal;
(3) berpikir luas dengan cara yang sederhana agar mudah dipahami;
(4) terbuka dengan pemikiran orang lain; dan
(5) berpikir dari proses hingga dampak yang dihasilkan.
(1) berpikir dengan hati yang bersih;
(2) berpikir dengan rasio/logikal;
(3) berpikir luas dengan cara yang sederhana agar mudah dipahami;
(4) terbuka dengan pemikiran orang lain; dan
(5) berpikir dari proses hingga dampak yang dihasilkan.
C. Ontologi, Epistomologi dan Aksiologi Ilmu
Ontologi ialah ilmu yang membahas tentang hakikat yang ada, berbentuk jasmani/konkret maupun rohani/abstrak. Epistemologi adalah cara mendapatkan pengetahuan yang benar. Aksiologi dapat diartikan sebagai teori nilai yang berkaitan dengan kegunaan dari pengetahuan yang diperoleh.
anton2019827 dan aygilagility memberi reputasi
2
414
2
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan