Mayoritas Gamer Wanita Menggunakan Identitas Pria Untuk Menghindari Pelecehan

Beranda
Komunitas
Games
Games
Mayoritas Gamer Wanita Menggunakan Identitas Pria Untuk Menghindari Pelecehan

TukangRipiew

24-05-2021 16:38

Mayoritas Gamer Wanita Menggunakan Identitas Pria Untuk Menghindari Pelecehan

Tahukah gansis jika sebagian besar gamer wanita menggunakan identitas non-gender atau menyamar menjadi pria untuk menghindari pelecehan lawan jenisnya, sebuah studi baru menunjukkan. Riset yang mensurvei 900 wanita di seluruh China, Jerman, dan Amerika Serikat memahami pengalaman gamer wanita yang berkecimpung di industri game.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Reach3 Insights dan Lenovo, 59 persen wanita yang disurvei menghindari penggunaan identitas asli saat bermain game online untuk menghindari konflik maupun pelecehan.

Pelecehan terhadap gamer wanita adalah masalah yang terus berlanjut dan tak akan terselesaikan meskipun beberapa kampanye untuk menghentikan perundungan online dan perilaku kasar terhadap wanita dalam industri game.

Namun, meski inisiatif semacam itu meningkatkan kesadaran akan pentingnya inklusivitas, hal ini tidak menghentikan pria untuk menindas dan melecehkan rekan wanita mereka di game multipemain arus utama seperti Counter-Strike: Global Offensive, Dota 2, League of Legends, Overwatch dan Valorant, yang mana beberapa menganggap didominasi laki-laki.

Survei tersebut juga mengatakan 77 persen wanita menghadapi rasa frustrasi dan tidak tenang saat bermain game karena perundungan dari lawan jenis mereka. Paling banyak dilaporkan yang dikatakan para gamer pria saat bermain game online mencakup penilaian keterampilan, menggoda, dan menggurui sepanjang permainan.

Hasil riset mengatakan bahwa wanita memainkan game yang sama dengan pria. 88 persen gamer wanita yang bermain game kompetisi, 75 persen mengatakan mereka memainkan game aksi/survival, dan 66 persen bermain game FPS.

Hasil survei tersebut, perusahaan perlu menciptakan lingkungan game yang lebih nyaman, aman, dan inklusif bagi gamer wanita untuk menciptakan perubahan jangka panjang dalam industri ini.

Apakah agan-agan termasuk pelaku perundungan terhadap gamer wanita? Jangan sampe ya gan, mereka juga ingin menikmati permainan tanpa harus kalian ganggu baik itu SKSD apalgi menggurui.

Diubah oleh TukangRipiew 24-05-2021 16:39