- Beranda
- Komunitas
- Food & Travel
- Selera Nusantara (Indonesian Food)
Manfaat Menggunakan Daun Pisang untuk Membungkus Makanan
TS
jonathanbach84
Manfaat Menggunakan Daun Pisang untuk Membungkus Makanan
Makanan tradisional biasanya menggunakan daun pisang sebagai bahan dasar makanan. Misalnya nasi tumpengdan nasi tumpeng mini. Bahkan hingga saat ini daun pisang masih tetap menjadi bahan dasar dan bahan pengemas pangan, karena memiliki fungsi dan keunikan tersendiri.
Meskipun daun pisang sangat tradisional, namun memiliki kelebihan sebagai kertas pembungkus makanan. Inilah kelebihan dan kekurangan penggunaan daun pisang sebagai bahan dasar dan kertas kemasan makanan.
Daun pisang mudah membusuk di alam setelah digunakan dan dibuang. Karena merupakan tumbuhan, daun pisang memiliki sisi alami yaitu ramah lingkungan dan tidak merusak alam. Ini adalah keuntungan utama yang tidak dapat diperoleh film kemelekatan.
Daun pisang bentuknya lebar dan panjang penampang, sehingga sangat cocok untuk kertas pembungkus makanan, seperti nasi, pepes, dll. Daun pisang juga tidak keropos dan lebat sehingga makanan tidak akan jatuh atau menembus. Fitur ini membuat daun pisang sangat cocok untuk kertas kado makanan.
Dibandingkan dengan daun tanaman lain yang pahit dan berbahaya bagi kesehatan, daun pisang relatif aman dipadukan dengan makanan. Permukaan daun pisang tidak mengandung bakteri berbahaya.
Daun pisang mengandung senyawa polifenol, senyawa tersebut dapat digunakan tidak hanya sebagai antioksidan, tetapi juga sebagai senyawa yang dapat meningkatkan cita rasa makanan. Bahkan dipercaya bahwa daun pisang memiliki khasiat antibakteri, yang dapat membantu makanan tidak rusak dan menjaga kebersihan makanan serta bebas dari kontaminasi.
Daun pisang bisa ditemukan hampir di mana saja di Indonesia. Ambil daun pisang yang sudah cukup tua, panaskan dengan api, lembutkan dan bersihkan dengan kain bersih. Anda bisa mendapatkannya tanpa uang. Kalaupun dijual di pasaran, harganya sangat terjangkau.
Inilah manfaat daun pisang sebagai kemasan makanan. Daun pisang memiliki aspek unik yang tidak boleh diabaikan.
Baca juga : Bacem, Teknik Mengawetkan Asal Jawa Tengah
Meskipun daun pisang sangat tradisional, namun memiliki kelebihan sebagai kertas pembungkus makanan. Inilah kelebihan dan kekurangan penggunaan daun pisang sebagai bahan dasar dan kertas kemasan makanan.
1. Alami
Daun pisang mudah membusuk di alam setelah digunakan dan dibuang. Karena merupakan tumbuhan, daun pisang memiliki sisi alami yaitu ramah lingkungan dan tidak merusak alam. Ini adalah keuntungan utama yang tidak dapat diperoleh film kemelekatan.
2. Lebar dan panjang
Daun pisang bentuknya lebar dan panjang penampang, sehingga sangat cocok untuk kertas pembungkus makanan, seperti nasi, pepes, dll. Daun pisang juga tidak keropos dan lebat sehingga makanan tidak akan jatuh atau menembus. Fitur ini membuat daun pisang sangat cocok untuk kertas kado makanan.
3. Tidak ada racun kimiawi
Dibandingkan dengan daun tanaman lain yang pahit dan berbahaya bagi kesehatan, daun pisang relatif aman dipadukan dengan makanan. Permukaan daun pisang tidak mengandung bakteri berbahaya.
4. Berikan rasa yang enak
Daun pisang mengandung senyawa polifenol, senyawa tersebut dapat digunakan tidak hanya sebagai antioksidan, tetapi juga sebagai senyawa yang dapat meningkatkan cita rasa makanan. Bahkan dipercaya bahwa daun pisang memiliki khasiat antibakteri, yang dapat membantu makanan tidak rusak dan menjaga kebersihan makanan serta bebas dari kontaminasi.
5. Praktis dan murah
Daun pisang bisa ditemukan hampir di mana saja di Indonesia. Ambil daun pisang yang sudah cukup tua, panaskan dengan api, lembutkan dan bersihkan dengan kain bersih. Anda bisa mendapatkannya tanpa uang. Kalaupun dijual di pasaran, harganya sangat terjangkau.
Inilah manfaat daun pisang sebagai kemasan makanan. Daun pisang memiliki aspek unik yang tidak boleh diabaikan.
Baca juga : Bacem, Teknik Mengawetkan Asal Jawa Tengah
tien212700 dan wisudajuni memberi reputasi
2
862
6
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan