KENALI YUK! 10 Jenis Kain Hijab & Karakteristiknya. JANGAN SALAH PILIH!

Jenis bahan dan model hijab tentu perlu dipertimbangkan sebelum membeli hijab. Salah memilih bahan bisa membuat kamu merasa nggak nyaman dan kepanasan. Agar tetap nyaman dan nggak salah pilih.
Berikut 10 jenis kain hijab & karakteristiknya.
  

#1 CHIFFON 



Sifon merupakan jenis bahan kain hijab yang terbuat dari bahan kapas, sutra, dan serat sintetis. Karakternya yang tipis, mengkilap, dan tidak mudah kusut membuat bahan ini banyak digemari. Selain itu, jenis kain sifon bersifat ringan dan flowy mengikuti gerak tubuh, sehingga cocok dikenakan sehari-hari. Sifon juga memberikan kesan elegan, cocok digunakan untuk acara formal.

#2 VOILE 



Hijab dengan bahan voile atau voal saat ini memang sedang populer di kalangan para hijabers, karena voal sangat nyaman digunakan dalam berbagai kegiatan. Bahan voal yang terbuat dari katun yang tipis membuatnya terasa ringan dan mampu menyerap keringat dengan baik. 

#3 CORNSKIN 



Seperti namanya, hijab cornskin mempunyai ciri khas tersendiri yaitu teksturnya yang berserat seperti kulit jagung. Hijab dengan bahan ini ringan dan nyaman untuk digunakan sehari-hari, karena sifatnya yang tidak mudah kusut dan cukup adem. Biasanya, bahan hijab ini dijual polos sehingga mudah dipadu-padankan dengan busana kamu.

#4 VISCOSE 



Bahan viscoe terbuat dari serat tumbuhan yang diolah menjadi benang. Viscoe sendiri merupakan salah satu jenis bahan rayon yang tampak lebih mengkilap seperti sutra. Walaupun memiliki bahan yang mudah kusut dan dapat berubah menjadi kekuningan jika disterika dengan suhu yang terlalu panas, tapi bahan hijab ini tidak panas dan memiliki kain yang kuat sehingga tidak mudah rusak.

#5 POLYCOTTON 



Sesuai namanya, polycotton merupakan gabungan dari bahan polyester dan cotton. Polycotton memiliki karakterisktik halus dan lembut, tidak mudah kusut dan gampang untuk dibentuk atau diikat. Kekurangan dari bahan ini adalah susah menyerap keringat dan gampang bau. 

#6 JERSEY 



Jenis kain berbahan jersey merupakan kain cotton stretch yang memilii tekstur tebal sehingga jatuh saat dipakai. Hijab berbahan jersey bersifat lembut dan dingin, nyaman untuk dipakai sehari-hari. Bahannya yang jatuh dapat membuat bentuk wajah terlihat lebih berisi.

#7 SATIN 



Bahan satin memiliki ciri khas yang mengkilap dengan teksturnya yang licin karena terbuat dari serat filament. Hijab satin yang memberikan kesan mewah cocok digunakan untuk acara formal. Memiliki serat kain satin yang khas, kamu perlu menggunakan ciput agar lebih nyaman dan hijab semakin tahan lama di kepala.

#8 CERUTI 



Bahan ceruti mirip dengan sifon karena sama-sama tipis. Kain ceruti sendiri merupakan jenis kain yang memiliki tekstur seperti kulit jeruk, akan tetapi ceruti lebih tipis dan menerawang. Bahan ini jatuh tetapi tidak elastis ketika ditarik.

#9 WOOLPEACH 



Kain woolpeach atau wolfis terbuat dari bahan polyester yang memiliki sifat yang halus dan licin. Selain itu, hijab berbahan wolfis tidak mudah kusut, tidak menerawang, dan tidak panas saat dipakai.

#10 RAYON 



Rayon terkenal dengan sifatnya yang adem, lembut dan jatuh. Hijab rayon mampu menyerap keringat dengan baik sehingga nyaman dipakai walau cuaca panas. Teksturnya yang lentur membuat hijab rayon mudah untuk dikreasikan sesuai keinginan kamu.



Itulah ladies, 10 jenis kain hijab & karakteristiknya. Kalau kamu ada tips lain, kamu boleh share di kolom comment. Semoga bermanfaat and bye bye.