- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Buka Kegiatan Penghayat Kepercayaan, Gus Ipul: Jaga dan Hargai Pentingnya Toleransi


TS
dewaagni
Buka Kegiatan Penghayat Kepercayaan, Gus Ipul: Jaga dan Hargai Pentingnya Toleransi
Buka Kegiatan Penghayat Kepercayaan, Gus Ipul: Jaga dan Hargai Pentingnya Toleransi
Kamis, 27 Mei 2021 22:49 WIB
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Ardianzah

Gus Ipul saat membuka acara Fasilitasi Penghayat Kepercayaan.
KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 70 orang penghayat kepercayaan mengikuti kegiatan Fasilitasi Penghayat Kepercayaan yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Pasuruan, di Gedoeng Woeloe, Jalan Soekarno Hatta Nomor 58, Kota Pasuruan, Kamis (27/5/2021).
Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul), dihadiri Kapolres Pasuruan Kota, perwakilan Kodim 0819 Pasuruan, perwakilan kejaksaan, serta undangan lain.
Plt. Kepala Bakesbangpol Kota Pasuruan Imam Subekti mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menciptakan kondusivitas dan keharmonisan antara pemeluk agama dan penganut kepercayaan di Kota Pasuruan.
"Sedangkan maksud kegiatan ini adalah untuk menambah wawasan kepada penghayat kepercayaan di Kota Pasuruan untuk ikut menjaga dan menghargai pentingnya toleransi," terang Imam.
Gus Ipul dalam kesempatan itu menyampaikan supaya kegiatan ini sesuai dengan visi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan yakni harmoni warganya.
"Karena warganya rukun dan guyub di tengah-tengah perbedaan pandangan, pikiran dan bisa menciptakan suasana kondusif, tenang sehingga pembangunan berjalan baik. Kalau tidak ada pembangunan, tidak ada pertumbuhan ekonomi," ucapnya.

Ada 3 pesan Gus Ipul, yakni pertama, stabilitas dan situasi Kota Pasuruan harus dijaga bersama-sama. Kedua, dunia media sosial perubahannya sangat cepat, sehingga harus bijak menyikapinya.
"Dan media sosial kita manfaatkan untuk dukungan harmoni. Dan kita perkuat menjadi hal-hal positif agar masyarakat tidak terganggu dengan pikiran-pikiran kita," jelasnya.
Karena teknologi informasi, lanjut Gus Ipul, orang bisa mendapatkan informasi dan teknologi bisa membuat keseimbangan, tergantung memanfaatkan untuk kepentingan apa.
"Ketiga, implementasi Pancasila tepat untuk bermasyarakat dan Pancasila harus dibumikan. Warisan perlu kita pelihara dan kita jaga agar sikap harmoni bisa tumbuh di masyarakat," pungkasnya. (ard/par/ian)
https://m.bangsaonline.com/berita/91...gnya-toleransi
Betul sekali, setuju
Kamis, 27 Mei 2021 22:49 WIB
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Ardianzah

Gus Ipul saat membuka acara Fasilitasi Penghayat Kepercayaan.
KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 70 orang penghayat kepercayaan mengikuti kegiatan Fasilitasi Penghayat Kepercayaan yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Pasuruan, di Gedoeng Woeloe, Jalan Soekarno Hatta Nomor 58, Kota Pasuruan, Kamis (27/5/2021).
Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul), dihadiri Kapolres Pasuruan Kota, perwakilan Kodim 0819 Pasuruan, perwakilan kejaksaan, serta undangan lain.
Plt. Kepala Bakesbangpol Kota Pasuruan Imam Subekti mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menciptakan kondusivitas dan keharmonisan antara pemeluk agama dan penganut kepercayaan di Kota Pasuruan.
"Sedangkan maksud kegiatan ini adalah untuk menambah wawasan kepada penghayat kepercayaan di Kota Pasuruan untuk ikut menjaga dan menghargai pentingnya toleransi," terang Imam.
Gus Ipul dalam kesempatan itu menyampaikan supaya kegiatan ini sesuai dengan visi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan yakni harmoni warganya.
"Karena warganya rukun dan guyub di tengah-tengah perbedaan pandangan, pikiran dan bisa menciptakan suasana kondusif, tenang sehingga pembangunan berjalan baik. Kalau tidak ada pembangunan, tidak ada pertumbuhan ekonomi," ucapnya.

Ada 3 pesan Gus Ipul, yakni pertama, stabilitas dan situasi Kota Pasuruan harus dijaga bersama-sama. Kedua, dunia media sosial perubahannya sangat cepat, sehingga harus bijak menyikapinya.
"Dan media sosial kita manfaatkan untuk dukungan harmoni. Dan kita perkuat menjadi hal-hal positif agar masyarakat tidak terganggu dengan pikiran-pikiran kita," jelasnya.
Karena teknologi informasi, lanjut Gus Ipul, orang bisa mendapatkan informasi dan teknologi bisa membuat keseimbangan, tergantung memanfaatkan untuk kepentingan apa.
"Ketiga, implementasi Pancasila tepat untuk bermasyarakat dan Pancasila harus dibumikan. Warisan perlu kita pelihara dan kita jaga agar sikap harmoni bisa tumbuh di masyarakat," pungkasnya. (ard/par/ian)
https://m.bangsaonline.com/berita/91...gnya-toleransi
Betul sekali, setuju






areszzjay dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1K
19


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan