novaajinugrohoAvatar border
TS
novaajinugroho
Tren Bersedekah Direkam dan di Upload ke Medsos, Apa Pendapat Agan & Sista?

Halo gansis, kali ini ane mau membahas topik yang unik yang mana kerap kali kita temui pas menjelajah di medsos, bahkan sampai menimbulkan pro dan contra dari beberapa kalangan masyarakat Indonesia, yaitu bersedekah direkam dan di upload di medsos.

Dan Ente bisa memberi pendapat kalian di kolom komentar untuk berbagi apa yang ente pikirkan tentang hal ini . Nah kalau menurut ane pribadi melihat fenomena tersebut, yang pertama ane cukup salut dengan mereka yang melakukan hal-hal kebaikan di dunia ini, dan selagi itu bukan melanggar hukum dan tidak merugikan orang lain it’s okay. Ane apresiasi apa yang mereka lakukan.

Tapi jika di lihat dari sudut pandang yang berbeda, bersedekah direkam dan di upload ke media sosial bakal jadi hal tabu. Dimana kita tahu bahwa dalam keyakinan mana pun itu tidak etnis banget dengan memberi tahu kebaikan apa yang dilakukan pada dunia.


Ketika bersedekah direkam dan di upload ke medsos berarti kan tujuan nya kan  dilihat orang, lalu apa makna dari kalimat ini ”jika kau memberi dengan tangan kanan, alangkah baik nya jika kanan kiri mu tidak mengetahui nya.”

Seperti hal nya kita berdoa kepada tuhan tapi berdoa nya di lakukan di medsos, hm ini sering ane jumpai di medsos. padahal berdoa itu di agama manapun berdoa itu adalah suatu hubungan pribadi antara  manusia dengan tuhan. Lalu kenapa dibuat status, apakah tuhan juga punya IG, FB dan twitter yang juga membalas doa-doa melalui statusnya. Kayak nya gak deh.


Dan yang sungguh lucu lagi biasanya orang yang melakukan hal seperti itu bentuk pembelaan nya adalah agar orang yang melihat hal tersebut bisa memotivasi orang untuk melakukan hal yang sama, sungguh klise sekali ya..  padahal tanpa di ajari pun dan melihat motivasi orang bersedekah. jika ada orang yang kesulitan di depan kita, kita pasti dibantu kok. Gak perlu di rekam segala buat motivasi.

Semua orang tahu apa itu kebaikan dan tahu itu keburukan, dengan atau tanpa melihat rekaman-rekaman orang sedekah di upload. Dari sini kan kita tahu ada maksud terselubung dari perbuatan itu. Dan ane menemukan alasan-alasan kenapa sih orang-orang bersedekah harus di rekam.

yang pertama yaitu pamer, gak mulu-mulu tentang harta untuk pamer tapi melakukan sedekah diupolad juga termasuk pamer bre, pecitraan kalau kasar nya, makanya banyak dilakukan oleh para selegram sama konten creator, demi membangun image.

. Yang kedua untuk konten dimana mereka melakukan hal tersebut untuk menjual sesuatu yang bersifat empatik demi mendapat edssene contoh nya prank ojol, ya memang konten nya positif tapi gak juga harus dibikin nangis dulu dan dibalik itu ujung-ujung nya juga biar dapat duit juga.


Yang ketiga untuk membangun image di medsos, kita tahu dimedsos semua orang bisa menjadi siapapun misal ente mau jadi orang religius posting aja lagi solat, dan sebagaimana.  Atau ente mau jadi orang yang punya kehidupan glamor tinggal posting barang-barang mewah padahal gak tahu asli Cuma pinjem atau utang sana-sini.

dan yang membuat ane miris adalah beberapa kasus dimana ada banyak banget konten dengan nuansa serupa yang isinya orang-orang bagi sedekah, dan pada titik tertentu mereka menggala kan dana tulisan sih untuk membantu orang yang membutuhkan, ternyata eh ternyata Cuma kedok doank “ada udang dibalik batu”, jadi uang hasil donasi tersebut untuk kebutuhan sendiri. wadidaw!

Spoiler for ilustrasi sedekah di rekam:


Jadi intinya menurut ane sedekah dan di upload ke media sosial ane gak setuju, dan perlu digaris bawahi ane gak setuju nya bagian di upload nya ya bukan bagian sedekah nya. seperti yang ane udah jabarkan tadi banyak orang menjadikan penderitaan dan kehidupan yang kurang Cuma untuk memberikan image yang baik ke diri sendiri.(viewer,like dan coment dan jangan lupa subscribe karena itu gratis)

bukan karena orang itu beneran tulus, dan kalau pun orang yang tulus juga gak bakal sampai di upload juga dan secara gak langsung orang –orang tersebut mempermainkan orang lain dengan sedekah dipamerkan ke medsos. mungkin karena banyak orang yang sekarang menilai seseorang bedasarkan medsos kali ya.

Dan terakhir ane kasih tahu sesuatu yang tersembunyi dibalik konten sedekah, jadi sebelum merekam dan bersedakah ada skrip nya bre, bisa dibilang kayak syuting gitu. Biasanya mereka yang bakal di bantu dikasih brifing dulu(ada yang kayak gitu juga soalnya entah itu harus nangis-nagis dulu atau apalah, pokok nya ada syart2 tertentu agar konten tersebut menjual).

Soal nya gak menjual juga kan kalau Cuma bersedekah dan yang menerima sedekah Cuma bilang ya terimaksih ( tontonan yang menarik itu memang harus ada usur drama nya bre.) Nah itu dia opini ane priabdi, dan sekali lagi ane gak setuju dibagian upload nya bukan sedekah nya. terimaksih sudah membaca, semoga bermanfaat.

Penulis: novaajinugroho

Sumber: opini pribadi

Diubah oleh novaajinugroho 25-05-2021 22:00
pakisal212
agusn6778
aygilagility
aygilagility dan 18 lainnya memberi reputasi
19
6.6K
200
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan