Dalam narasi pesan berantai tersebut, disebutkan bahwa Kemendikbud akan memberikan subsidi pulsa sebesar Rp 200.000,- dan kuota 105 Gigabyte (GB). Tercantum juga tanggal batas akhir pengambilan pulsa dan subsidi, yaitu sampai tanggal 16 Juni 2021.

Lantas, benarkah Kemendikbud memberikan subsidi pulsa dan kuota?


PEMERIKSAAN FAKTA

Hansip Hoax telah melakukan penelusuran terkait surat edaran dana bantuan dari Kemenag itu melalui situs Medcom.id. Berdasarkan penelusuran yang dilakukan, Pelaksana tugas Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi Kemendikbud, Hasan Chabibie mengonfirmasi bahwa informasi mengenai subsidi pulsa dan kuota itu salah. 

Ia menegaskan link yang beredar di masyarakat bersamaan dengan informasi subsidi itu tidak ada kaitannya dengan Kemendikbud. Untuk informasi terkait aktivitas kuota data 2021 dapat diakses di website resmi kuota-belajar.kemdikbud.go.id agar terhindar dari informasi yang keliru.


KESIMPULAN

Jadi kesimpulannya Gan, berdasarkan pemeriksaan fakta yang dilakukan Hansip Hoax menyatakan bahwa subsidi pulsa dan kuota yang mengatasnamakan Kemendikbud tersebut merupakan informasi yang salah alias Hoax.

Sebarkan ya informasi dan klarifikasi ini ke rekan dan keluarga kalian agar terhindar dari hoax yang menyesatkan.