Maraknya penculikan anak yang terjadi dari masa ke masa membuat orang tua harus lebih meningkatkan kewaspadaan. Jangan biarkan seorang anak khususnya balita bermain di luar rumah tanpa pengawasan orang tua.


Beberapa waktu yang lalu, ramai diberitakan di media sosial tentang kehilangan seorang bayi berusia 10 bulan, anak dari seorang anggota TNI. Dalam postingan yang diunggah oleh akun media sosial Instagram @manaberita disebutkan bahwa telah terjadi penculikan seorang bayi lelaki berumur 10 bulan yang diduga dilakukan oleh seorang ART. Unggahan tersebut diposting pada Jumat, 21 Mei 2021, sontak warganet merespon cepat dengan kembali men-shareulang berita pencarian tersebut.

Tidak membutuhkan waktu lama, sang anak berhasil ditemukan. Awal penculikan disadari oleh sang ayah saat ia pulang ke rumahnya di Rusun Kodam Jaya, Cililitan, ia tidak menemukan sang anak dan ART-nya di dalam rumah.

Sang istri yang sedang bekerja, segera diberitahu tentang hilangnya anak mereka. Pencarian langsung dilakukan oleh sang ayah di sekitar komplek tempat tinggalnya, tapi hasilnya nihil.

Tidak menunggu waktu lama, sang ayah langsung melaporkan kehilangan bayinya kepada pihak berwajib berbekal rekaman CCTV. Terlihat dalam rekaman jika sang anak dibawa pergi ART-nya yang baru bekerja lima hari.

Kodam Jaya juga ikut membantu pencarian anak dari anggotanya yang hilang. Tidak membutuhkan waktu lama, sang anak ditemukan bersama ART di kediamannya. Dari hasil penelusuran polisi, diketahui bahwa ART tersebut pernah kehilangan anaknya karena meninggal dunia.

Orang tua yang bekerja, sedangkan anak dititipkan kepada pengasuh atau ART memang bukan suatu hal yang baru. Banyak orang tua yang keduanya bekerja terpaksa menitipkan anaknya ke pengasuh atau dititipkan ke sang nenek.

Fenomena orang tua pekerja memang bukan hal baru, ya, GanSist, banyaknya tuntutan hidup dan demi masa depan anak menjadi salah satu alasan kenapa orang tua rela menitipkan anaknya kepada pengasuh atau ART.


Salah satu upaya orang tua yang sama-sama bekerja, saat mereka tidak bersama anaknya, dan ingin tahu apa saja kegiatan anaknya, mereka memasang kamera keamanan atau CCTV agar bisa memantau dari kejauhan.

Meski pun cara ini masih belum bisa mencegah kejahatan, paling tidak bisa dijadikan bukti bila suatu hal yang buruk terjadi. Penganiayaan anak oleh pengasuh yang beberapa waktu lalu terjadi juga diketahui dari rekaman CCTV. Seketika orang tua korban murka dan segera memecat pelaku.

Jangan biarkan anak bermain di luar pengawasan orang tua.

Ane pamit undur diri, sampai jumpa di thread ane selanjutnya. Salam bahagia dan sehat selalu.

Sumber gambar dan referensi: 1, 2, 3