- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Hamas Minta Jokowi Mobilisasi Pasukan Muslim


TS
polisi.hamas
Hamas Minta Jokowi Mobilisasi Pasukan Muslim

Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh berkirim surat ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Haniyeh meminta Jokowi untuk memobilisasi dukungan negara Islam dan internasional terhadap Palestina.
Dilansir dari Anadolu Agency, Kamis (20/5/2021), surat itu disampaikan ke Jokowi pada Selasa (18/5) lalu. Dalam suratnya, militan Palestina itu menuliskan perihal agresi Israel ke Palestina yang terus meningkat.
"Kami meminta Anda untuk segera bertindak dan memobilisasi dukungan Arab, Islam dan internasional, dan untuk mengambil sikap yang jelas dan tegas untuk mewajibkan pendudukan Israel segera menghentikan agresi dan terornya di Jalur Gaza," kata Haniyeh dalam suratnya.
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Kamis (20/5/2021):
- Hamas Prediksi Gencatan Senjata dengan Israel Segera Terlaksana
Seorang pejabat senior Hamas memprediksi gencatan senjata dengan Israel akan terwujud dalam 'satu atau dua hari' ke depan, yang akan mengakhiri pertempuran berdarah selama 11 hari terakhir.
Seperti dilansir Reuters, Kamis (20/5/2021), pesawat-pesawat tempur Israel terus melancarkan serangan udara ke Gaza yang dikuasai Hamas, dan sebaliknya, militan di Gaza termasuk Hamas juga terus menembakkan lebih banyak roket ke wilayah Israel.
Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, pada Rabu (19/5) waktu setempat mendorong Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, untuk melakukan deeskalasi agar gencatan senjata bisa diwujudkan.
- AS Bersitegang dengan Prancis Soal Konflik Israel-Palestina
Konflik Timur Tengah memicu ketegangan diplomatik antara Prancis dan Amerika Serikat (AS) di forum Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Ini menjadi ketegangan terbuka pertama antara kedua negara yang bersekutu itu sejak Presiden Joe Biden menjabat.
Seperti dilansir AFP, Kamis (20/5/2021), meskipun terus mendapat penolakan AS, Prancis mengajukan draf lain untuk resolusi Dewan Keamanan PBB yang isinya menyerukan diakhirinya permusuhan antara Israel dan Hamas, juga menyerukan akses kemanusiaan ke wilayah Jalur Gaza.
Menurut naskah yang didapatkan AFP, draf itu 'menuntut penghentian segera permusuhan' dan menyerukan 'intensifikasi dan percepatan upaya-upaya diplomatik dan dukungan untuk solusi dua negara yang dirundingkan'.
Naskah itu telah beredar di kalangan 15 negara anggota Dewan Keamanan PBB, yang memiliki waktu hingga Kamis (20/5) waktu setempat untuk mempertimbangkannya. Prancis belum memberikan indikasi soal kapan voting akan digelar untuk draf resolusi itu.
- Rudal Israel di Gaza Tewaskan Penyandang Disabilitas Beserta Istri-Anaknya
Militer Israel terus menggempur Gaza. Seorang warga Palestina penyandang disabilitas beserta istri dan anak perempuannya tewas akibat serangan udara Israel di Gaza.
Pria berumur 33 tahun itu, Eyad Saleha, sedang menunggu makan siang pada Rabu (19/5) waktu setempat ketika sebuah rudal jatuh di rumahnya, menewaskan dia, istrinya yang sedang hamil dan putri mereka yang berusia tiga tahun. Demikian diungkapkan adik laki-laki Saleha dan pihak berwenang seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (20/5/2021).
Akibat serangan rudal tersebut, ruang tamu keluarga hancur berkeping-keping, dan bagian-bagian sepeda merah seorang anak yang hancur tergeletak di antara reruntuhan.
Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan, serangan udara Israel sejauh ini telah menewaskan 227 orang, termasuk 64 anak-anak di Gaza sejak 10 Mei lalu.
- Hamas Minta Jokowi Mobilisasi Dukungan Umat Islam dan Internasional
Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh berkirim surat ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Haniyeh meminta Jokowi untuk memobilisasi dukungan negara Islam dan internasional terhadap Palestina.
Dilansir dari Anadolu Agency, Kamis (20/5/2021), surat itu disampaikan ke Jokowi pada Selasa (18/5) lalu. Dalam suratnya, militan Palestina itu menuliskan perihal agresi Israel ke Palestina yang terus meningkat.
"Kami meminta Anda untuk segera bertindak dan memobilisasi dukungan Arab, Islam dan internasional, dan untuk mengambil sikap yang jelas dan tegas untuk mewajibkan pendudukan Israel segera menghentikan agresi dan terornya di Jalur Gaza," kata Haniyeh dalam suratnya.
- Hamas Minta Tolong ke Jokowi, Bagaimana dengan Kepala Negara Lain?
Di tengah konflik dengan Israel, pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh mengirimkan sepucuk surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Haniyeh meminta Jokowi untuk memobilisasi dukungan negara Islam dan internasional terhadap Palestina.
Selain ke Jokowi, Haniyeh juga mengirimkan surat senada kepada pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Seyyed Ali Khamenei.
Dalam surat yang dilansir media Iran, Press TV, Selasa (18/5), Haniyeh menyebut "agresi Israel yang berkelanjutan terhadap rakyat Palestina membutuhkan tanggapan yang tegas dari gerakan-gerakan perlawanan di Gaza.
Dia pun menyerukan upaya global bersama untuk "mengakhiri kekejaman rezim terhadap Palestina di Gaza dan wilayah-wilayah pendudukan".
https://news.detik.com/internasional...-gegara-gaza/2
Ayo pak Jokowi .. TNI Pasti menang!!!
Militer Indonesia rankingnya jauh diatas Israel... pasti bisa ganyang teroris zionis Israel

Dilansir dari Anadolu Agency, Kamis (20/5/2021), surat itu disampaikan ke Jokowi pada Selasa (18/5) lalu. Dalam suratnya, militan Palestina itu menuliskan perihal agresi Israel ke Palestina yang terus meningkat.
"Kami meminta Anda untuk segera bertindak dan memobilisasi dukungan Arab, Islam dan internasional, dan untuk mengambil sikap yang jelas dan tegas untuk mewajibkan pendudukan Israel segera menghentikan agresi dan terornya di Jalur Gaza," kata Haniyeh dalam suratnya.
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Kamis (20/5/2021):
- Hamas Prediksi Gencatan Senjata dengan Israel Segera Terlaksana
Seorang pejabat senior Hamas memprediksi gencatan senjata dengan Israel akan terwujud dalam 'satu atau dua hari' ke depan, yang akan mengakhiri pertempuran berdarah selama 11 hari terakhir.
Seperti dilansir Reuters, Kamis (20/5/2021), pesawat-pesawat tempur Israel terus melancarkan serangan udara ke Gaza yang dikuasai Hamas, dan sebaliknya, militan di Gaza termasuk Hamas juga terus menembakkan lebih banyak roket ke wilayah Israel.
Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, pada Rabu (19/5) waktu setempat mendorong Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, untuk melakukan deeskalasi agar gencatan senjata bisa diwujudkan.
- AS Bersitegang dengan Prancis Soal Konflik Israel-Palestina
Konflik Timur Tengah memicu ketegangan diplomatik antara Prancis dan Amerika Serikat (AS) di forum Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Ini menjadi ketegangan terbuka pertama antara kedua negara yang bersekutu itu sejak Presiden Joe Biden menjabat.
Seperti dilansir AFP, Kamis (20/5/2021), meskipun terus mendapat penolakan AS, Prancis mengajukan draf lain untuk resolusi Dewan Keamanan PBB yang isinya menyerukan diakhirinya permusuhan antara Israel dan Hamas, juga menyerukan akses kemanusiaan ke wilayah Jalur Gaza.
Menurut naskah yang didapatkan AFP, draf itu 'menuntut penghentian segera permusuhan' dan menyerukan 'intensifikasi dan percepatan upaya-upaya diplomatik dan dukungan untuk solusi dua negara yang dirundingkan'.
Naskah itu telah beredar di kalangan 15 negara anggota Dewan Keamanan PBB, yang memiliki waktu hingga Kamis (20/5) waktu setempat untuk mempertimbangkannya. Prancis belum memberikan indikasi soal kapan voting akan digelar untuk draf resolusi itu.
- Rudal Israel di Gaza Tewaskan Penyandang Disabilitas Beserta Istri-Anaknya
Militer Israel terus menggempur Gaza. Seorang warga Palestina penyandang disabilitas beserta istri dan anak perempuannya tewas akibat serangan udara Israel di Gaza.
Pria berumur 33 tahun itu, Eyad Saleha, sedang menunggu makan siang pada Rabu (19/5) waktu setempat ketika sebuah rudal jatuh di rumahnya, menewaskan dia, istrinya yang sedang hamil dan putri mereka yang berusia tiga tahun. Demikian diungkapkan adik laki-laki Saleha dan pihak berwenang seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (20/5/2021).
Akibat serangan rudal tersebut, ruang tamu keluarga hancur berkeping-keping, dan bagian-bagian sepeda merah seorang anak yang hancur tergeletak di antara reruntuhan.
Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan, serangan udara Israel sejauh ini telah menewaskan 227 orang, termasuk 64 anak-anak di Gaza sejak 10 Mei lalu.
- Hamas Minta Jokowi Mobilisasi Dukungan Umat Islam dan Internasional
Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh berkirim surat ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Haniyeh meminta Jokowi untuk memobilisasi dukungan negara Islam dan internasional terhadap Palestina.
Dilansir dari Anadolu Agency, Kamis (20/5/2021), surat itu disampaikan ke Jokowi pada Selasa (18/5) lalu. Dalam suratnya, militan Palestina itu menuliskan perihal agresi Israel ke Palestina yang terus meningkat.
"Kami meminta Anda untuk segera bertindak dan memobilisasi dukungan Arab, Islam dan internasional, dan untuk mengambil sikap yang jelas dan tegas untuk mewajibkan pendudukan Israel segera menghentikan agresi dan terornya di Jalur Gaza," kata Haniyeh dalam suratnya.
- Hamas Minta Tolong ke Jokowi, Bagaimana dengan Kepala Negara Lain?
Di tengah konflik dengan Israel, pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh mengirimkan sepucuk surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Haniyeh meminta Jokowi untuk memobilisasi dukungan negara Islam dan internasional terhadap Palestina.
Selain ke Jokowi, Haniyeh juga mengirimkan surat senada kepada pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Seyyed Ali Khamenei.
Dalam surat yang dilansir media Iran, Press TV, Selasa (18/5), Haniyeh menyebut "agresi Israel yang berkelanjutan terhadap rakyat Palestina membutuhkan tanggapan yang tegas dari gerakan-gerakan perlawanan di Gaza.
Dia pun menyerukan upaya global bersama untuk "mengakhiri kekejaman rezim terhadap Palestina di Gaza dan wilayah-wilayah pendudukan".
https://news.detik.com/internasional...-gegara-gaza/2
Ayo pak Jokowi .. TNI Pasti menang!!!
Militer Indonesia rankingnya jauh diatas Israel... pasti bisa ganyang teroris zionis Israel







Rendykkuya dan 3 lainnya memberi reputasi
2
2.7K
68


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan