Ini adalah pertanyaan yang kita masing-masing tanyakan pada diri kita sendiri: Mengapa langit berwarna biru? Banyak orang mengira itu mencerminkan warna lautan, tapi ini mitos besar! Ini bukanlah jawaban singkat, melainkan jawaban sederhana yang mudah dipahami. Jadi mari lihat penjelasannya.
Quote:
Apa Warna Cahaya Matahari?
Warna yang berasal dari matahari adalah cahaya putih yang merupakan campuran dari semua warna pelangi. Ketika sinar matahari sampai ke atmosfer bumi , ia dihamburkan ke segala arah oleh gas dan partikel di udara. Isaac Newton menemukan bahwa sebuah prisma dapat digunakan untuk memisahkan warna yang berbeda dan membentuk sebuah spektrum.
Dia lebih jauh membuktikan bahwa itu bukan prisma yang mewarnai cahaya dengan membiaskan cahaya kembali bersama. Setiap bayangan warna terdiri dari panjang gelombang yang berbeda. Merah memiliki gelombang terpanjang, dan ungu memiliki gelombang terpendek. Gelombang pendek tersebar lebih kuat dari gelombang panjang.
Quote:
Mengapa Kita Tidak Melihat Langit Ungu?
Kita membedakan warna dengan menggunakan kerucut di retina kita, yang merupakan sel reseptor foto. Setiap retina mengandung 5 juta kerucut dari 3 jenis berbeda yang berspesialisasi dalam warna berbeda. Secara khusus, 3 jenis warna berbeda adalah merah, biru, dan hijau yang merupakan warna yang paling kuat direspon oleh mata kita.
Meskipun violet adalah yang terpendek, ia diserap oleh atmosfer sehingga mengurangi violet dalam cahayanya. Selain itu, mata kita kurang sensitif terhadap ungu karena reseptor warna kita. Itu membuat kita melihat langit biru, karena biru adalah panjang gelombang terpendek kedua, Jadi pada hari yang cerah tanpa awan, kita akan melihat langit biru karena molekul-molekul di udara lebih menghamburkan cahaya biru.
Quote:
Mengapa Warna Matahari Terbenam Berbeda?
Matahari terbenam biasanya berwarna merah, oranye, merah muda, dan ungu cerah. Saat matahari terbenam, cahaya biru bertebaran di tempat matahari bergerak, dan warnanya biru di luar garis pandang kita. Jika udara cerah, matahari terbenam akan tampak menguning karena sinar matahari telah melewati udara yang cukup jauh.
Jika Anda berada di daerah yang lebih tercemar, matahari terbenam akan lebih merah karena cahayanya melewati lapisan atmosfer yang lebih tebal. Ini menghasilkan cahaya biru dan hijau tersebar di sepanjang jalan, sementara panjang gelombang merah melewatinya.
Sementara itu, matahari terbenam di atas lautan mungkin berwarna oranye karena adanya partikel garam di udara. Tentunya, Anda tidak boleh menatap langsung ke matahari karena kemungkinan besar Anda akan menjadi buta. Tetapi jika Anda melakukannya, Anda akan melihat semua panjang gelombang karena cahaya akan langsung mencapai mata Anda.

Sekian thread kali ini semoga menghibur dan bermanfaat