Kaskus

News

mpmedianewsAvatar border
TS
mpmedianews
Warga Sebut Anies Telat Buat Aturan Bus TransJakarta Gratis Usai Ramai di Medsos
Warga Sebut Anies Telat Buat Aturan Bus TransJakarta Gratis Usai Ramai di Medsos

MerahPutih.com - Kebijakan Gubernur Anies Baswedan menyiapkan bus TransJakarta gratis bagi masyarakat dari maupun menuju Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat disayangkan penumpang Kereta Rel Listrik (KRL).

Langkah yang diambil Gubernur Anies untuk mengangkut warga yang telantar karena KRL terhenti sebelum Stasium Tanah Abang itu merupakan aturan yang telat.

"Sangat disayangkan, keluarin kebijakan setelah ramai di media sosial," ujar penumpang Yoga, warga asal Cobinong, Bogor, Jawa Barat kepada Merahputih.com, Selasa (4/5).

Harusnya, kata Yoga, Pemprov DKI sudah mengeluarkan kebijakan sebelum berjubelnya warga membeli baju menjelang Idulfitri hingga PT KAI menyetop sementara perjalanan KRL ke Stasiun Tanah Abang.

"Padahal kasus sudah setahun. Engga ada antisipasi mengingat ini sudah mau Lebaran," lanjut dia.

Pantauan Merahputih.com, sejumlah armada bus TransJakarta sudah bersiap di Jalan Jati Baru persis di depan Stasiun Tanah Abang guna mengangkut warga yang telantar karena kereta tidak beroperasi.

PT Transjakarta menyiapkan sebanyak 4 layanan khusus yang melayani masyarakat di 4 stasiun KRL baik dari maupun menuju Stasiun Tanah Abang.

Keempat layanan khusus tersebut yakni Stasiun Tanah Abang - Stasiun Palmerah, Stasiun Tanah Abang - Stasiun Gondangdia, Stasiun Tanah Abang - Stasiun Duri, dan Stasiun Tanah Abang - Stasiun Karet.

Bagi para calon penumpang yang ingin mendapati layanan TransJakarta itu harus mengantre sesuai tujuan stasiun. Mereka mengantre berdiri dengan menerapkan jaga jarak satu dengan lainnya.

"Penumpang harus tunggu dulu ngantre, sesuai stasiun. TransJakarta akan ngangkut penumpang 50 persen dari kapasitas," kata petugas yang berjaga di lokasi antrean.

Petugas jaga yang berasal dari pihak TransJakarta dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus bersiap melayani warga ketika mereka kebingungan menggunakan bus tersebut.

Petugas yang berjaga juga menggunakan toa atau pengeras suara ketika memberikan informasi kepada calon penumpang. Hal ini agar informasi yang disampaikan bisa didengar.

"Kalau bisa yang oranye ini bayar. Ini ke Stasiun Duri. Kalau yang gratis di situ (Jalan Jati Baru depan Stasiun Tanah Abang)," ucapnya.


Sumber: Link
antiketekAvatar border
nomoreliesAvatar border
nomorelies dan antiketek memberi reputasi
2
1.3K
15
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan