agan tau kan buah yang diatas ???, Di bulan suci Ramadhan, begitu mudah bagi kaum muslimin untuk mendapatkan buah kurma. Tidak seperti pada hari-hari di luar bulan suci, kurma pada umumnya jarang kita jumpai.
Menjelang bulan Ramadhan, pasar dan swalayan sudah menyediakan minuman-minuman seperti sirup dan juga makanan-makanan pembuka puasa termasuk kurma. Kurma yang semula – boleh dibilang – langka, menjadi makanan yang mudah diperoleh di bulan ini.
Hal yang demikian wajar karena kaum muslimin yang merupakan penduduk mayoritas negeri kita membutuhkan kurma untuk sahur dan berbuka puasa. Singkat kata, buah kurma, yang mempunyai nama latin Phoenix dactylifera ini, adalah salah satu hidangan penyemarak di bulan puasa. Lebih jauh lagi, hal ini merupakan sunnah Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, bersahur dan berbuka puasa dengan kurma, sebagaimana termaktub dalam hadits:
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berbuka puasa dengan ruthab sebelum melaksanakan shalat (maghrib), jika tidak ada ruthab (beliau berbuka) dengan tamr, jika tidak ada (tamr) maka beliau berbuka dengan meneguk air.” (Hadits Hasan Shahih, riwayat Abu Dawud dan lainnya).
Juga Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Sebaik-baik makan sahur seorang mukmin adalah kurma”. (HR. Abu Dawud dan yang lainnya dishahihkan oleh al-Albani)
Barangsiapa melaksanakan sunnah ini, maka ia akan memperoleh pahala. Apalagi di bulan suci ini pahala seseorang akan dilipatgandakan dibanding hari-hari biasanya. Masya Allah, sudah sepantasnya bagi kita sebagai seorang muslim sejati untuk mengikuti sunnah Nabi kita shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sebaik-baik petunjuk bagi kita adalah petunjuk Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam. Beliau telah menjelaskan semua perkara kebaikan bagi umatnya termasuk dalam urusan berbuka puasa. Alhamdulillah.
Spoiler for Jenis kurma:
Kurma yang banyak dijual dipasaran adalah jenis kurma kering (tamr). Harga tamr ini terjangkau, dan tersedia dalam berbagai merek dan kemasan. Namun, terdapat juga yang tergolong sebagai kurma basah (ruthab). Ada juga kimri (kurma mentah/kecil-kecil, yang dikeringkan) dan khalal (kurma muda).
Hanya saja, kurma jenis ini tidak dijual di banyak tempat. Ketiganya hanya ditemukan di pusat perbelanjaan oleh-oleh haji dan umrah. Itupun, untuk ruthab dan khalal disimpan dalam lemari pendingin. Harganya tentu lebih mahal bila dibandingkan dengan tamr.
Kurma segar (ruthab) mengandung kadar air dan vitamin yang lebih banyak, tetapi rendah kandungan energi siap pakainya. Sementara kurma kering (tamr) tinggi akan kandungan energi siap pakai, namun kandungan air dan beberapa vitaminnya lebih rendah.
Spoiler for Gizi kurma:
Kurma sangat baik untuk berbuka puasa
Melaksanakan sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan ilmu dan ikhlas tentu mendapat pahala, yang kelak akan kita rasakan di kampung akhirat. Di samping itu, hikmahnya pun dapat dirasakan pada saat kita hidup di dunia. Demikian halnya ketika berbuka puasa dengan kurma, ternyata buah ini sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, terutama setelah sehari penuh berpuasa.
Menilik dari sifat fisik atau teksturnya, buah kurma mempunyai sifat mudah lumat dan mudah dicerna dalam tubuh. Sementara itu, kandungan gula alami (karbohidrat) dalam buah kurma cukup tinggi dan mudah dicerna, sehingga dengan segera tubuh akan kembali segar setelah mendapat energi dari mengonsumsi kurma.
Berdasarkan Data Primer Penelitian Puasa dan Kesehatan 1994, dengan judul Puasa dan Kesehatan yang disusun oleh Dr.dr.H. Wahjoetomo disebutkan bahwa, “Satu dua butir kurma sudah cukup mengganti energi yang berkurang saat puasa, dan perubahan kadar gula darah sebelum dan saat berpuasa relatif kecil (tidak bermakna).
Penjelasan tersebut sejalan dengan apa yang disebutkan oleh al-Imam Ibnul Qayyim rohimahullah dalam kitabnya ath-Thibb an-Nabawi saat memberikan penjelasan tentang hadits pertama yang telah disebutkan di atas, beliau mengatakan bahwa “Cara Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang berbuka dengan kurma atau air mengandung hikmah yang sangat mendalam, sebab saat berpuasa lambung dalam keadaan kosong dari makanan apapun, sehingga tidak ada yang lebih sesuai dengan kebutuhan hati (lever) yang langsung dapat diproses dan diedarkan ke seluruh organ tubuh sebagai energi, selain kurma dan air. Zat gula (karbohidrat) yang terkandung dalam kurma lebih mudah sampai ke lever dan cocok dengan dengan organ tersebut. Terutama kurma masak yang masih segar (ruthab)
Menurut Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan, M.S., salah seorang Guru Besar IPB, kurma memiliki kandungan nutrisi yang berguna bagi tubuh. “Setidaknya gula (glukosa) menjadi komponen utama dengan komposisi yang mencapai 50 persen dari seluruh kandungan buahnya,” katanya. Beliau juga mengatakan, bahwa kandungan nutrisi pada kurma lebih besar dibandingkan buah-buahan lainnya yang hanya mencapai 20-30 persen saja.
Satu buah kurma yang berukuran standard mengandung 60 – 70 % karbohidrat dan 2,5 % lemak. Karbohidrat sederhana (gula buah) yang tinggi inilah yang merupakan nilai gizi kurma yang utama.
Menurut seorang dokter dari Mesir, sebagian besar zat gula yang terdapat pada kurma sudah diolah secara alami dan tidak berbahaya bagi kesehatan. Contohnya adalah gula pada buah-buahan (fruktosa) yang sifatnya mudah dicerna dan mudah dibakar oleh tubuh.
Tanpa merasa kesulitan mengolah dan mencerna, tubuh akan mendapat tenaga yang tinggi dalam waktu cepat dan menjadikannya sebagai sumber gizi yang baik.
Pendapat yang sama disampaikan oleh Prof. Dr. dr. Rochmad Romdhoni, SpPD(K), SpKJ(K). Ia mengatakan, “Zat-zat gizi yang terdapat dalam buah kurma itu dapat mencegah lemas dan malas saat berpuasa.”
Pilihan kurma sebagai makanan pembuka yang sehat di bulan puasa ternyata bukanlah tanpa dasar. Zat-zat gizi yang terdapat dalam buah ini bisa mencegah lemas dan malas saat berpuasa.
Selain nilai energi dan vitamin yang sangat tinggi, kandungan gula pada kurma sebagian besarnya merupakan gula-gula monosakarida, sehingga mudah dicerna oleh tubuh. Gula-gula itu yaitu berupa glukosa dan fruktosa.
Segelas air yang mengandung glukosa, akan diserap tubuh dalam waktu 20 – 30 menit, sedangkan gula yang terkandung dalam kurma baru habis terserap tubuh dalam tempo 45 – 60 menit. Artinya, orang yang makan kurma cukup banyak pada waktu sahur akan menjadi lebih segar.
Selain itu, ia juga insya Allah akan lebih tahan lapar karena buah ini kaya akan serat. Manfaat serat yang lain adalah melunakkan usus dan mengaktifkannya sehingga buang air besar (BAB) menjadi lebih mudah dengan izin Allah Azza wa Jalla.
Kurma mengandung berbagai vitamin penting seperti vitamin A, thiamin (vitamin B1), dan ribobflavin (vitamin B2) dalam jumlah yang dapat diandalkan serta mengandung Niasin (Asam Nikotinat), dan kalium dalam jumlah yang banyak. Niasin yang ada pada kurma ini dapat berfungsi sebagai nutrisi yang baik untuk membantu memperbaiki gangguan pada usus. Zat gizi lain yang terdapat pada kurma adalah zat besi dalam jumlah yang memadai.
Dalam setiap 100 gr kurma kering (kurang lebih setara dengan 7 buah kurma) mengandung vitamin A sebesar 50 IU (International Unit), thiamin 0,09 mg, riboflavin 0,10 mg, niasin 2,20 mg, serta kalium 666 mg. Zat-zat gizi ini berfungsi untuk melepaskan energi, menjaga kulit dan saraf agar tetap sehat serta penting untuk memelihara fungsi jantung.
Kurma juga merupakan salah satu sumber kalium alami terbaik. Kalium adalah mineral penting yang dibutuhkan pada proses transmisi (penjalaran) saraf, pengatur enzim, serta untuk memelihara kontraksi otot-otot termasuk otot vital yaitu jantung. Fungsi lainnya adalah membantu mengatur tekanan darah, menjaga keseimbangan metabolisme tubuh, dan memelihara kerja sistem saraf.
Kalium merupakan kation (ion negatif) utama di dalam tubuh. Ia dikeluarkan melalui urin dalam jumlah yang banyak (sekitar 80%),kurang dari 20% melalui feses/kotoran, sisanya melalui kulit yang lepas dan melalui keringat. Kalium perlu dikonsumsi setiap hari dari makanan kita.
Subhanallah, Maha Suci Allah Azza wa Jalla yang telah menciptakan kurma. Allah Azza wa Jalla menciptakan sesuatu tidak sia-sia, contohnya seperti kurma ini. Banyak sekali manfaat yang dapat diperoleh dengan mengonsumsinya.
Selain mengandung zat gizi, kurma juga mengandung zat lain yang bermanfaat, seperti senyawa salisilat. Senyawa ini, yang lazim disebut asam asetil salisilat, adalah bahan baku aspirin, obat pengurang atau penghilang rasa sakit dan penurun demam. Zat ini berguna bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah, mencegah pembekuan darah, anti inflamasi (anti peradangan), dan mengatasi nyeri.
Di dalam kurma juga terdapat kandungan hormon yang berfungsi menciutkan pembuluh darah dalam rahim, sehingga dengan izin dari Allah, maka dapat mencegah pendarahan pada rahim.
Berdasarkan penelitian di Universitas Scranton, kurma mempunyai konsentrasi polyphenol tertinggi jika dibanding dengan buah-buahan kering lainnya. Manfaat polyphenol adalah berperan dalam membantu kekebalan tubuh terhadap infeksi dan serangan penyakit.
Al-Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan pula beberapa manfaat kurma di dalam kitabnya, antara lain, tamr mampu menguatkan tubuh terutama organ hati, menenangkan usus, dan mampu membunuh cacing dalam pencernaan bila dimakan dalam keadaan perut kosong. Adapun ruthab dapat menguatkan perut yang dingin dan cocok dengannya, mampu meningkatkan mani, menyuburkan badan, dan mudah diterima oleh hati. Keduanya sangat cocok bila dikonsumsi dalam keadaan perut kosong.
Sungguh mengena penjelasan beliau di atas, mudah-mudahan makin memperkuat keyakinan kita akan manfaat kurma dan nilai lebihnya manakala kurma dijadikan sebagai makanan untuk sahur dan berbuka puasa.
Spoiler for Tips memilih kurma:
Kurma segar yang berkualitas adalah bersifat kuat dan kenyal, mempunyai bau yang segar, dan tidak asam. Kurma segar dapat disimpan dalam lemari es dengan cara dibungkus dengan kantong plastik selama beberapa pekan.
Sementara itu, kurma kering yang bagus akan terlihat kuat dan padat tapi tidak keras atau alot. Butir kurma masih utuh, tidak lengket antara satu kurma dengan kurma yang lain. Kurma kering bisa bertahan sampai setahun di dalam lemari pendingin.
Spoiler for Keajaiban kurma:
Ternyata selain kaya akan manfaat, kurma juga memiliki keajaiban yang belum banyak diketahui manusia. Keajaiban ini berhubungan dengan kebutuhan ragawi dan psikologis yang tak banyak diungkap di manapun.
Kurma Menguatkan Anda Menjadi Pemberani.
Kurma ternyata menjadi salah satu sumber makanan yang mampu mendongkrak kalori, namun juga menguatkan adrenalin kita sehingga kita menjadi lebih tabah, tangguh dan kuat. Konon pejuang di masa lalu kerap makan kurma sehingga mereka memiliki jiwa survive yang tinggi.
Kurma Menguatkan Kita Saat Berpuasa.
Mengapa saat puasa begitu banyak orang berjualan kurma? Sejak dahulu kurma menjadi makanan andalan para muslim saat berpuasa, bahkan untuk makanan sehari-hari. Kurma memang mampu memberi asupan karbohidrat kompleks yang cukup. Selain itu, kurma juga mampu melindungi pencernaan seperti kanker usus besar, mencuci ginjal, membersihkan liver dan sebagainya.
Kurma Membuat Mata Anda Lebih Bersinar
Kabarnya, kurma mampu menguatkan indra penglihatan Anda. Selain membuat penglihatan Anda lebih tajam, kurma juga membuat mata Anda lebih bersinar dan nampak menyenangkan. Makanlah kurma bila Anda ingin memiliki mata yang sehat dan bercahaya.
Kurma Adalah Makanan yang Tahan Lama.
Kurma adalah salah satu jenis makanan yang tahan lama untuk disimpan. Makanan ini tidak akan rusak kandungan dan bentuknya sekalipun sudah disimpan begitu lama. Selain awet untuk mempertahankan dirinya sendiri, kurma mengandung glutathione yang baik sebagai antioksidan bagi manusia.
Kurma Mampu Menenangkan Jiwa
Dari sebuah kurma yang sederhana, ternyata bisa menjadi makanan yang menenangkan jiwa. Kurma menjadi salah satu buah yang dianjurkan bagi mereka yang sering marah-marah, depresi dan memiliki riwayat penyakit saraf.
Teh Kurma Mampu Menyembuhkan Hati yang Sedih.
Kurma yang direbus dan dijadikan teh memiliki manfaat untuk menghibur hati Anda yang rentan galau. Khasiat kurma tak hanya untuk kesehatan raga, namun juga jiwa Anda. Ada sebuah pohon kurma yang kabarnya mati ketika pemiliknya meninggal .
Kurma Menurunkan Tekanan Darah dan Mencegah Stroke
Menurut Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan M.S, kurma sangat menguntungkan jantung dan pembuluh darah. Denyut nadi menjadi semakin teratur dan otot-otot menjadi berkontraksi dengan baik, sehingga dapat membantu menstabilkan tekanan darah.
Sementara itu, menurut seorang pakar penyakit darah tinggi, kurma dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi dengan izin Allah Subhanahu wa Ta’ala. Selain itu, kurma juga bisa membantu dalam pencegahan terjadinya stroke.
Stroke banyak terjadi pada penderita hipertensi/darah tinggi). Itulah sebabnya mengapa pengidap hipertensi juga disarankan untuk mengonsumsi buah kurma.
Dengan mengonsumsi makanan yang kaya kalium, maka makin kecil kemungkinan orang terkena stroke, dengan izin Allah. Para peneliti menyimpulkan, dengan hanya makan 1 porsi ekstra makanan kaya kalium (minimal 400 mg setiap hari), risiko fatal bisa diturunkan sampai sekitar 40%. Sebagai tambahan, batas 400 mg kalium itu insya Allah dapat anda penuhi dengan mengkonsumsi kurma kering sekitar 5 butir.
Namun demikian perlu diperhatikan, bahwa mengonsumsi kurma berlebihan sangat tidak dianjurkan. Sebagaimana yang disebutkan oleh Dr. Ir. Ali Khomsan M.S, bahwa konsumsi kalium yang berlebih hendaknya diimbangi dengan asupan natrium yang cukup, sehingga hendaknya tidak mengonsumsi kurma secara berlebihana memang merupakan salah satu buah yang menyimpan keajaiban. Temukan pengalaman keajaiban Anda sendiri dengan mengonsumsi kurma pada puasa kali ini.
Quote:
Terimakasih telah berkunjung ke trit ane , Jika berkenan di hati agan, Mohon di + Meninggalkan
Original Posted By kanekez►ane suka bawa nih buah kalo lagi naik gunung
karbonya cepet mulihin tenaga, kaliumnya bikin otot ngga keram karna aktivitas tinggi
Quote:
Original Posted By Whitebutler►Kurma yang dimakan setiap sahur membuat puasa seharian kita tidak cepat lelah, gan.
Dibanding mereka yang tidak memakan kurma setiap sahurnya.
Sedangkan, kurma yang dimakan saat berbuka puasa, memberikan kita tenaga lebih untuk beribadah setelah kita makan berat untuk berbuka puasa.
Quote:
Original Posted By arik►kurma bisa tahan sampe 2thn tanpa bahan pengawet
luar biasa kan