Jakarta - Kehebohan kasus babi ngepet di Bedahan, Sawangan, Depok, Jawa Barat, belum usai meski banyak pihak termasuk Kemenag dan LIPI memastikan bahwa tidak ada yang namanya babi ngepet atau babi jadi-jadian itu. Kini seorang ibu viral gegara mengaku-ngaku tahu siapa sosok di balik babi ngepet tersebut.

Dalam video si ibu ini mengaku-ngaku tahu siapa sosok di balik babi ngepet tersebut. Dia menuding orang yang menjadi babi ngepet ini adalah tetangganya yang menurutnya menganggur tapi punya banyak uang.



"Dari kemarin saya sudah pantau pak orang ini. Ini dia berumah tangga dia ngganggur tapi uangnya banyak. Saya sudah lewat rumahnya udah saya lemparin sesuatu di depan rumah biar ketahuan," kata ibu Wati dalam potongan video yang viral.

"Dia ini dekat rumah temen saya. Temen saya lah yang ngelaporin sebelum terjadi ini," sambungnya.

Si ibu ini bicara disaksikan cukup banyak warga. Ada pula seorang personel TNI yang menyaksikan. Ibu berkerudung warna gelap ini mengaku namanya dikenal di wilayahnya tinggal. Dia juga mengaku membuka jasa pengobatan tradisional dan lain-lain.

Setelah memencet-mencet tombol handphone, si ibu ini kemudian menunjukkan foto seseorang kepada warga. "Nah inilah yang deket rumah yang punya babi ya. Ini orangnya. Bapak kenal orangnya?," ujarnya.



Nurzaman mengatakan ibu dalam video tersebut merupakan warganya bernama Wati. Wati tinggal mengontrak di Kampung Baru, Desa Ragajaya. Lokasinya memang tidak begitu jauh dari Bedahan, Sawangan, lokasi penemuan hewan yang disebut warga babi ngepet.

Nurzaman lantas bercerita awal mula warganya bernama Wati tersebut datang ke lokasi viral babi ngepet di Bedahan, Sawangan, Depok.

"Begitu babi ngepet itu ditangkap, datanglah warga saya Wati ini ke sana. Dia bikin pernyataan begini begini, 'saya sudah syareatin akhirnya babi ngepet ini ketangkep', gitu," kata Nurzaman saat dihubungi lewat telepon, Rabu (28/4/2021).

Kepada warga Depok di lokasi kejadian, Wati menyatakan dirinya seperti 'orang pintar'. Dia telah melakukan ritual sebelumnya, sehingga akhirnya sosok yang disebut warga babi ngepet ini bisa tertangkap.

"Nah (oleh warga-red) ditanyalah dia ibu dari mana, 'saya dari Kampung Baru'. Nah di sana timbul salah persepsi, babi ngepet ini diisukan dari Kampung Baru," ujar Nurzaman. Warga Kampung Baru Ragajaya pun tidak terima dan merasa wilayahnya dicemarkan oleh ibu Wati.

Pada Selasa 27 April di kediaman Ketua RT 02 RW 10, Ibu Wati pun menyampaikan permintaan maaf. Menurut Nurzaman, warga sudah menerima permintaan maaf Ibu Wati. Namun tidak sedikit pula yang belum puas karena Ibu Wati belum mengungkap siapa sosok warga yang dia tuding jadi babi ngepet tersebut.

Sumber:
https://news.detik.com/berita/d-5550...depok?single=1