Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mbiaAvatar border
TS
mbia
Sosok Lucky, Prajurit TNI yang Membelot Jadi KKB Papua, Terlatih, Tembak Rekan TNI
Sosok Lucky Matuan, prajurit TNI yang membelot menjadi anggota KKB Papua dalam pasukan Tentara Nasional Pembebasan Papua Barat ( TPNPB ) organisasi sayap militer OPM.



Mantan prajurit TNI bernama Lucky Y Matuan itu berkhianat bergabung dengan KKB Papua pada Februari lalu.

Lucky Matuan kini dikenal sebagai pembelot dan salah satu mantan prajurit TNI yang dilatih di Bulapa.

Melansir dari pewartaan TribunMedan.com, beredar berita adanya seorang prajurit TNI membelot ke KKB Papua.


Yakni, seorang prajurit TNI atas nama Lucky Matuan dikabarkan bergabung dengan pasukan TPNPB-OPM.

Lucky Matuan disebut bergabung dengan TPNPB-OPM KKB Papua sejak bulan Februari 2021.

Hal itu dibenarkan juru bicara OPM, Sebby Sembon.

“Ada seorang prajurit TNI yang telah bergabung dengan TPN sejak Februari lalu, dan saat ini bersama pasukan TPNPB,” ungkap Sebby Sembon melalui pesan singkatnya, Jumat (16/4).



Sebby menjelaskan, prajurit TNI yang bergabung dengan TPNPB-OPM karena kesadaran sendiri.

“Lucky Matuan mantan anggota TNI yang bergabung dengan Tentara pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) bertugas di pos TNI Bulapa Kabupaten Intan Jaya,

bahkan dia juga menyerang pos TNI Bulapa,” ujarnya.

Dalam serangan itu, lanjut Sebby, TPNPB berhasil menembak tiga anggota TNI di pos.

Sebby mengatakan, masih akan melakukan pengecekan terkait apakah prajurit TNI Lucky Matuan yang bergabung dengan TPNPB membawa senjata api saat membelot.

“Bagian itu belum dilaporkan kepada kami,”kata Sebby.

Sebby Sembon mengklaim, ini bukan kali pertama prajurit TNI bergabung dengan OPM.

“Bukan pertama, dulu-dulu juga ada yang bergabung, tahun 1970an 80an banyak yang bergabung ke TPNPB,”ungkapnya

Termasuk deklarator 1 Juli 1971 Seth Jafet Rumkorem mantan anggota Kostrad.

“Elieser Awom dari Brimob Kotaraja Papua di Tahun 1980an, Surabut dari Batalyon 753 Arfai Manokwari tahun 1990an,”jelasnya.

Hingga kini juga, sambung Sebby, banyak yang mendukung perjuangan OPM.

“Sekarang juga banyak yang undur diri dari anggota TNI Polri, ada polisi Yikwa yang jual senjata dan amunisi dan baru-baru ini di tangkap itu termasuk

yang mendukung TPNPB, dan mendukung perjuangan Papua untuk merdeka dari penjajahan Indonesia,”paparnya.

Pada kesempatan yang sama, Sebby kembali menegaskan, agar pasukan keamanan Indonesia TNI dan Polri jangan melibatkan warga sipil sebagai mata-mata.

“Saya ingatkan lagi kepada aparat TNI/Polri jangan menggunakan tenaga masyarat sipil dan masyarakat pendatang untuk memata- matai kami masyakat Papua

dengan berbagai alasan seperti pendeta di gereja, guru di sekolah, mantri maupun dokter, tukang bangunan, ojek, jual pakean dll”.

“Bila itu cara yang negara Indonesia pakai untuk intelijen kami sudah tau cara-cara itu, maka kami tidak segan-segan tembak mati,”ancamnya.

Kabar pembelotan Lucky Matuan sudah berembus sejak beberapa hari lalu.

Informasi yang beredar Lucky Matuan berpangkat Pratu dan bertugas di Yonif 410/Alugoro yang berada di bawah Korem 073/Makutarama, Kodam IV/Diponegoro.

Lucky Matuan meninggalkan posnya 15 Februari 2021.

Ada empat rekan satu pos Lucky Matuan sudah diperiksa.

Kepala Penerangan Kodam XVII Cenderawasih Kolonel Reza Nur Patria saat dikonfirmasi terkait adanya prajurit TNI yang bergabung dengan TPNPB OPM, belum memberikan penjelasan.

“Selamat siang, jika ada perkembangan saya sampaikan, terima kasih,” ujar Kapendam melalui pesan singkatnya.

https://manado.tribunnews.com/2021/0...mbak-rekan-tni

Sudah dilatih malah berkhianat
muhamad.hanif.2
ATR42
69banditos
69banditos dan 3 lainnya memberi reputasi
4
2.6K
24
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan