- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Seram! Bagi Pemudik yang Nekat ke Madiun, Siap-siap Diisolasi Di Rutan Angker!


TS
muyasy
Seram! Bagi Pemudik yang Nekat ke Madiun, Siap-siap Diisolasi Di Rutan Angker!
Assalamu'alaikum Gansis
Selamat pagi Gansis. Selamat beraktivitas ya dan tetap semangat.
Sumber
Beberapa hari lagi umat beragama Islam akan menjalani puasa selama sebulan penuh. Lalu, menyusul Hari Raya Besar yaitu Idul Fitri.
Bagaimana tidak jika banyak umat Islam yang menunggu hari itu sangatlah hari yang paling istimewa. Sebelum ada Covid-19, para perantau akan membeli tiket jauh-jauh hari agar tujuan mereka untuk pulang kampung dapat terpenuhi. Hari seperti inilah yang sangat ditunggu karena dapat berkumpul bersama sanak keluarga.
Namun, seperti tahun kemarin, para perantau dilarang untuk pulang kampung. Para pemerintah mengimbau untuk tetap tidak bepergian jauh apalagi mendatangi kerumunan untuk menghindari penyebaran wabah Covid-19 lebih jauh.
Lalu, bisakah mereka menuruti aturan pemerintah untuk berdiam diri saja?
Sumber
Seperti Pemerintah Kota Madiun memberikan peringatan keras kepada warganya yang nekat untuk pulang kampung maupun mudik. Jika tetap melanggar maka akan dijebloskan ke penjara peninggalan jaman Belanda yang terkenal angker di jalan Ahmad Yani 9. Tempat itu sengaja digunakan untuk isolasi para pemudik yang nekat.
Bagian depan RTM Iniasih ini terlihat masih utuh. Baik itu pintu gerbang, jendela maupun atap. Namun, dinding pembatas bagian samping terlihat sudah roboh. Bagian halaman ditumbuhi tanaman liar sehingga membuat kesan tempat tersebut sangat menyeramkan.
Layaknya sebagai rumah tahanan, di dalam bangunan ini memiliki beberapa bilik yang berbatas tembok tebal dan besi besar. Ada yang berukuran besar seperti kamar tidur, ada juga yang berukuran 1×2 meter.
Sumber
Begitu masuk ruangan tersebut maka aura mistis pun sangat terasa. Maklum karena bangunan ini lama dibiarkan. Apalagi banyak cerita horor dari warga setempat menambahkan kesan angker pada bangunan penginggalan Belanda tersebut.
Harapan warga Madiun, semoga pemudik maupun yang dari luar kota enggan untuk melanggar peraturan pemerintah. Kalaupun tetap nekat dan membandel, maka mau tidak mau mereka akan dijebloskan ke tahanan angker tersebut. Supaya mereka jera dan menyesal telah melanggar aturan yang dibuat. Alasannya tetap sama, agar wabah Covid-19 tidak kembali meluas.
Maka dari itu, masyarakat khususnya Indonesia ini mohon tidak pulang kampung. Kita gunakan gadget untuk menghubungi sanak keluarga di kampung halaman. Meskipun sangat berat dilakukan dan sangat terpaksa untuk mematuhi peraturan pemerintah, tetapi kebijakan ini sudah dipikir matang-matang oleh semuanya khususnya Bapak Presiden.
Selamat pagi Gansis. Selamat beraktivitas ya dan tetap semangat.

Beberapa hari lagi umat beragama Islam akan menjalani puasa selama sebulan penuh. Lalu, menyusul Hari Raya Besar yaitu Idul Fitri.
Bagaimana tidak jika banyak umat Islam yang menunggu hari itu sangatlah hari yang paling istimewa. Sebelum ada Covid-19, para perantau akan membeli tiket jauh-jauh hari agar tujuan mereka untuk pulang kampung dapat terpenuhi. Hari seperti inilah yang sangat ditunggu karena dapat berkumpul bersama sanak keluarga.
Namun, seperti tahun kemarin, para perantau dilarang untuk pulang kampung. Para pemerintah mengimbau untuk tetap tidak bepergian jauh apalagi mendatangi kerumunan untuk menghindari penyebaran wabah Covid-19 lebih jauh.
Lalu, bisakah mereka menuruti aturan pemerintah untuk berdiam diri saja?

Seperti Pemerintah Kota Madiun memberikan peringatan keras kepada warganya yang nekat untuk pulang kampung maupun mudik. Jika tetap melanggar maka akan dijebloskan ke penjara peninggalan jaman Belanda yang terkenal angker di jalan Ahmad Yani 9. Tempat itu sengaja digunakan untuk isolasi para pemudik yang nekat.
Bagian depan RTM Iniasih ini terlihat masih utuh. Baik itu pintu gerbang, jendela maupun atap. Namun, dinding pembatas bagian samping terlihat sudah roboh. Bagian halaman ditumbuhi tanaman liar sehingga membuat kesan tempat tersebut sangat menyeramkan.
Layaknya sebagai rumah tahanan, di dalam bangunan ini memiliki beberapa bilik yang berbatas tembok tebal dan besi besar. Ada yang berukuran besar seperti kamar tidur, ada juga yang berukuran 1×2 meter.

Begitu masuk ruangan tersebut maka aura mistis pun sangat terasa. Maklum karena bangunan ini lama dibiarkan. Apalagi banyak cerita horor dari warga setempat menambahkan kesan angker pada bangunan penginggalan Belanda tersebut.
Harapan warga Madiun, semoga pemudik maupun yang dari luar kota enggan untuk melanggar peraturan pemerintah. Kalaupun tetap nekat dan membandel, maka mau tidak mau mereka akan dijebloskan ke tahanan angker tersebut. Supaya mereka jera dan menyesal telah melanggar aturan yang dibuat. Alasannya tetap sama, agar wabah Covid-19 tidak kembali meluas.
Maka dari itu, masyarakat khususnya Indonesia ini mohon tidak pulang kampung. Kita gunakan gadget untuk menghubungi sanak keluarga di kampung halaman. Meskipun sangat berat dilakukan dan sangat terpaksa untuk mematuhi peraturan pemerintah, tetapi kebijakan ini sudah dipikir matang-matang oleh semuanya khususnya Bapak Presiden.
Gresik, 07 April 2021
Sumber narasi opini pribadi
Referensi : di sini






jamesbondan007 dan 9 lainnya memberi reputasi
8
4.4K
122


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan