- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Jangan Biarkan Perasaan Insecure Membunuhmu. Belajar Dari Pelaku Teror Mabes Polri
TS
bruce12345
Jangan Biarkan Perasaan Insecure Membunuhmu. Belajar Dari Pelaku Teror Mabes Polri
Google
Selamat Pagi, Siang dan Malam agan sista apa kabar? Berharap agan sista semua tetap sehat dan tetap dalam lindungan yang Maha Kuasa. Oke welcome to my thread.
Agan sista sekalian tentu masih segar diingatan kita tentang peristiwa beberapa waktu lalu yang terjadi di Mabes Polri. Peristiwa di mana seorang wanita yang melakukan aksi teror dengan menyerang petugas kepolisian Mabes Polri yang berakhir tragis. Yang menarik dari pelaku teror ini adalah surat wasiat yang ia tinggalkan untuk keluarga dekatnya. Agan sista pasti udah baca dong!
Nah setelah surat wasiatnya itu di analisa oleh Grafolog Indonesian School Of Graphologi (ISOG) yang mana menurut Deborah setelah melakukan analisis terhadap tulisan tangan Zakiah Aini mereka menyatakan bahwa pelaku melakukan hal ini bukanlah atas alasan spiritual, yakni jihad atas nama agama melainkan aksi ini di dorong oleh rasa kecemasan dan insecurity (rasa tidak aman) yang besar.
Lanjut menurut Deborah Zakiah ingin mendapatkan penghargaan lebih, tetapi itu tidak ia dapatkan di masyarakat sehingga memperkuat rasa ketidakamanan dirinya dalam bermasyarakat. Bersamaan dengan timbulnya rasa ketidakamanan itu ada perekrut teroris yang masuk dan mengisi rasa aman itu dengan "solusi palsu yang mengatas namakan agama".
Kita bisa menarik pelajaran yang berharga untuk diri kita sendiri dari analisis in, jika benar karena kecemasan dan rasa tidak aman yang sangat besar dan kita mengalaminya hari ini apa yang harus kita lakukan, menyerah atau melawan perasaan itu?
Agan sista selamanya tidak ada yang akan pernah memberikan rasa aman kepada kita dan tidak ada seorangpun yang menjamin kita aman di dekatnya. Dunia terus berputar, orang2 di sekitar kitapun terus berubah setiap harinya yang mana hari ini ia mendukungmu, besok belum tentu.
Hidup ini hanya tersisa "kalah dan menang, hitam atau putih, jahat atau baik" ciptakan rasa aman kita sendiri, bentengi diri kita sekuat tenaga dan buatlah diri kita senyaman mungkin.
Kenyamanan akan jarang kita temui di luar sana, kenyamanan yang di beri itu akan cepat berlalu tetapi kenyamanan yang di ciptakan sendiri itu bernilai tinggi. Kuncinya berdamai dengan diri sendiri, berhenti menilai diri dari sudut pandang negatif serta berdamai dengan kekurangan2 dan kegagalan2 di masa lalu. Jangan membiarkan ketidaknyamanan itu membunuhmu, ciptakan rasa aman fersimu agan sista!
Oke sampai di sini thread kali ini, tetap jaga kesehatan dan sampai jumpa di thread2 selanjutnya. Baca Juga Cinta Yang Tidak Di Barengi Pengetahuan, Dari Kisah Bom Bunuh Diri Makassar
Referensi Ini
Jangan Lupa
Hatur Nuhun dan Sayonaraa...
Selamat Pagi, Siang dan Malam agan sista apa kabar? Berharap agan sista semua tetap sehat dan tetap dalam lindungan yang Maha Kuasa. Oke welcome to my thread.
Agan sista sekalian tentu masih segar diingatan kita tentang peristiwa beberapa waktu lalu yang terjadi di Mabes Polri. Peristiwa di mana seorang wanita yang melakukan aksi teror dengan menyerang petugas kepolisian Mabes Polri yang berakhir tragis. Yang menarik dari pelaku teror ini adalah surat wasiat yang ia tinggalkan untuk keluarga dekatnya. Agan sista pasti udah baca dong!
Nah setelah surat wasiatnya itu di analisa oleh Grafolog Indonesian School Of Graphologi (ISOG) yang mana menurut Deborah setelah melakukan analisis terhadap tulisan tangan Zakiah Aini mereka menyatakan bahwa pelaku melakukan hal ini bukanlah atas alasan spiritual, yakni jihad atas nama agama melainkan aksi ini di dorong oleh rasa kecemasan dan insecurity (rasa tidak aman) yang besar.
Lanjut menurut Deborah Zakiah ingin mendapatkan penghargaan lebih, tetapi itu tidak ia dapatkan di masyarakat sehingga memperkuat rasa ketidakamanan dirinya dalam bermasyarakat. Bersamaan dengan timbulnya rasa ketidakamanan itu ada perekrut teroris yang masuk dan mengisi rasa aman itu dengan "solusi palsu yang mengatas namakan agama".
Kita bisa menarik pelajaran yang berharga untuk diri kita sendiri dari analisis in, jika benar karena kecemasan dan rasa tidak aman yang sangat besar dan kita mengalaminya hari ini apa yang harus kita lakukan, menyerah atau melawan perasaan itu?
Agan sista selamanya tidak ada yang akan pernah memberikan rasa aman kepada kita dan tidak ada seorangpun yang menjamin kita aman di dekatnya. Dunia terus berputar, orang2 di sekitar kitapun terus berubah setiap harinya yang mana hari ini ia mendukungmu, besok belum tentu.
Hidup ini hanya tersisa "kalah dan menang, hitam atau putih, jahat atau baik" ciptakan rasa aman kita sendiri, bentengi diri kita sekuat tenaga dan buatlah diri kita senyaman mungkin.
Kenyamanan akan jarang kita temui di luar sana, kenyamanan yang di beri itu akan cepat berlalu tetapi kenyamanan yang di ciptakan sendiri itu bernilai tinggi. Kuncinya berdamai dengan diri sendiri, berhenti menilai diri dari sudut pandang negatif serta berdamai dengan kekurangan2 dan kegagalan2 di masa lalu. Jangan membiarkan ketidaknyamanan itu membunuhmu, ciptakan rasa aman fersimu agan sista!
Oke sampai di sini thread kali ini, tetap jaga kesehatan dan sampai jumpa di thread2 selanjutnya. Baca Juga Cinta Yang Tidak Di Barengi Pengetahuan, Dari Kisah Bom Bunuh Diri Makassar
Referensi Ini
Jangan Lupa
Hatur Nuhun dan Sayonaraa...
ushirota dan 4 lainnya memberi reputasi
1
1.4K
32
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan