JAKARTA - Empat terduga teroris yang ditangkap Tim Densus 88 di Condet, Jakarta Timur, dan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, memiliki peran masing-masing. Mereka berperan mulai dari membeli bahan-bahan pembuat bom serta mengajarkan membuat bom.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengungkapkan, keempat terduga teroris tersebut adalah, ZA laki-laki (37), BS laki-laki (43), AJ laki-laki (46) dan HH laki-laki (56). Mereka memiliki peran yang berbeda-beda.

"Ditangkap empat orang," ungkap Fadil dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Senin (29/3/2021). Baca: Terduga Teroris Bekasi Bekerja di Bengkel Mobil Sinergy Motor

Baca Juga:

• Anies Nonaktifkan Blessmiyanda sebagai Kepala BPBJ Terkait Dugaan Pelecehan Seksual
• Peragakan 51 Adegan, Oknum Polisi Itu Letuskan 6 Kali Tembakan
• Densus 88 Geledah Kontrakan di Ciputat Tangsel, Diduga Terkait Aksi Terorisme

ZA diketahui memiliki peran membeli bahan baku peledak seperti aseton, HCL, termometer, alumunium folder. Serta memberitahukan kepada saudara BS cara pembuatan dan mencampurkan cairan yang disiapkan.

Kedua, BS memiliki peran adalah mengetahui pembuatan bahan peledak dan cara buatnya serta menyampaikan kepada saudara MAJ terkait dengan takjil dengan istilah takjil setelah dicampurkan yang akan hasilkan bom dengan ledakan besar.

Ketiga AJ memiliki peran mengetahui dan membantu ZA buat bahan peledak serta sama-sama BS ikuti pertemuan dalam rangka persiapan-persiapan melakukan teror dengan bahan peledak. Lalu keempat HH memiliki peran penting di kelompok ini dan yang merencakan dan mengatur tur taktis dan teknis pembuatan.

Lalu bersama ZA hadir di beberapa pertemuan untuk siapkan kegiatan-kegiatan amaliah ini. Mengirimkan video tentang teknis pembuatan ke-3 tersangka lainnya.


Sumber : https://metro.sindonews.com/read/380...ent_aggregator

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Ini Peran 4 Terduga Teroris yang Ditangkap di Bekasi dan Condet

- Bom Makassar hingga Penangkapan Terduga Teroris Bekasi-Condet, Berikut Penjelasan Kapolda Metro Jaya

- Polisi Ciduk Pria Diduga Otak Pencurian Material Rumah Mewah di Kedoya