Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kutilkuda1202Avatar border
TS
kutilkuda1202
[CURHAT] PENDERITAANKU TINGGAL SERUMAH DENGAN KEDUA ISTRI MUDA SUAMIKU
note: Thread ini adalah kisah nyata dari salah satu rekan TS kutilkuda. Kisah Nyata dan tidak ada yang dilebih-lebihkan. Nama dan alamat disamarkan. Komentar akan dibalas oleh narasumber bila ia berkenan.


Aih senangnya dalam hati

Kalau beristri dua

Seperti dunia

Ana yang punya

Kepada istri tua

Kanda sayang padamu

Kepada istri muda

I say i love you

 

Istri tua merajuk

Balik ke rumah istri muda

Kalau dua dua merajuk

Ana kimpoi tiga

Lirik lagu dari Triad ini sungguh sesuai dengan kisah yang akan ane ceritakan pada thread kali ini. Memang sih enak punya istri dua, kalau dari segi kesehatan dan ekonomi memadai, serta kita bisa bijak dan adil dalam membagi kasih kepada istri istri kita.. ceilehhh.. padahal TS masih jomblo. emoticon-Hammer2


Nah, ngomongin soal istri nih. Ada salah satu relasi yang akhirnya curhat ke TS dan setelah TS coba bujuk rayu akhirnya mau berbagi cerita kepada kaskusers semuanya. Tujuan dari di share cerita ini bukan untuk mempermalukan suatu keluarga atau menjelek-jelekkan seseorang. Melainkan supaya kita itu belajar kehidupan dan belajar untuk lebih bijaksana. Keputusan yang kita ambil baik dalam rumah tangga ataupun perihal kecil apapun, itu bisa mempengaruhi kehidupan kita dan bahkan orang yang ada disekitar kita. emoticon-Maaf Aganemoticon-Maaf Aganwati

Kisah ini nyata, dan ada orang nya kok. Jadi bagi kaskusers yang mau memberikan komentar, saran dan masukan. Boleh banget di tuliskan di kolom komen, karena narasumber akan membalas langsung. Beliau akan TS kasih ijin login selama satu hari. Tapi bila dirasa narasumber lelah atau tidak sanggup menanggapi, TS kutilkuda akan balas satu persatu. emoticon-Malu

Sekali lagi.. Mari kita belajar kehidupan dan lebih bijaksana lagi melalui kisah yang akan TS tuliskan ini. Selamat membaca ya. Ambil hikmahnya, kasih saran/ komentar dan jangan lupa cendolnya ya.emoticon-Toast

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Perkenalkan, namaku Narti. Umurku sudah hampir tua. Tahun ini saja sudah 50 tahun. Tetapi di usiaku yang menginjak setengah abad ini, aku masih menyimpan kepahitan dalam hidupku. Tangis yang tidak pernah ku utarakan. Kekecewaan yang sungguh mendalam dan tidak akan bisa kuhapuskan dalam hidupku. Rasanya aku ingin marah setiap hari, lari dari kenyataan ini. Aku ingin berteriak dan protes kepada Sang Pencipta, “Kenapa harus aku yang mengalami ini..? Apa kurang nya aku..? dan Haruskah aku bertahan????”. 

Yang kupikirkan setiap hari hanyalah emosi dan kecewa. Suami sudah tua tapi gak tahu diri. Sudah tua tapi tidak bisa menjaga diri dan menjadi teladan malah jadi sumber masalah. Itu terus yang kupikirkan. Kecewa dan kecewa. Aku malu jadi bahan omongan banyak orang, aku malu jadi aib di desa. Aku juga kecewa atas apa yang suamiku lakukan.


Jadi, sudah dua tahun ini aku tinggal satu rumah dengan dua orang istri muda suamiku. Tetapi sebelumnya aku akan ceritakan background keluarga ku. Aku dan suamiku menikah 30 tahun lalu. Saat itu aku masih berusia 20 tahun, dan suamiku 27 tahun. Kami menikah secara katholik karena memang keluarga kami keduanya memeluk agama katholik. Semua berjalan baik baik saja layaknya sepasang suami istri yang menikah. Ia bekerja sebagai tukang ojek sekaligus nelayan, sedangkan aku bekerja sebagai petani di Desa. Hidup kami memang sederhana, tetapi setidaknya kami bisa mencukupi kebutuhan keluarga kami.

Pagi hari aku biasanya menyiapkan makanan untuk suami dan keluargaku, memberi makan bebek bebek serta ayam peliharaan dan mengambil telur-telur hasil ternak bebek tersebut. Aku lalu membersihkan rumah. Suamiku biasanya bangun pagi lalu sarapan dan pergi ke sawah, nanti sorenya ia berangkat mencari ikan di danau. Kadang siang hari kalau tidak ke sawah, ia menarik ojek. Aku setelah mengurus rumah, kemudian pergi ke sawah karena kami memang seorang petani. Setiap sabtu kami beribadah ke gereja. Suamiku dan aku aktif dalam kegiatan gereja. Bahkan sering jadi panitia. Suamiku sering jadi petugas jaga gereja. Kami menjalankan kehidupan suami istri layaknya jemaat gereja lainnya. 

Hingga akhirnya kami memiliki tiga orang anak. Di saat anak pertama kami berusia dua tahunan, kami bisa membangung rumah sederhana ini berdua. Kami kumpulkan uang bersama dan berjuang dari nol. Karena kami sadar bahwa kami bukan oran kaya berada. Anak pertama kami berusia 29 tahun dan sudah menikah. Ia tinggal bersama istrinya di Jakarta. Anak kedua berusia 25 tahun. Ia juga sudah menikah ikut dengan suaminya di Boyolali. Sedangkan anak ketiga masih tinggal bersama kami. Di usia yang sudah bisa dibilang tua ini, kami sudah seharusnya menikmati hasil jerih lelah kami dan melihat anak anak kami bahagia. 

Tetapi di tahun 2018 lalu, suamiku di usianya yang ke 54 tahun menuju 55 tahun. Dia itu malah menghamili wanita lain. Usia segitu lho, masih sempat sempat nya buat menghamili wanita. Wanita itu berusia 40 tahun. Seorang janda beranak 2, dan sekarang ia sudah melahirkan anak dari suamiku. Seorang anak perempuan berusia 2 tahun saat ini.  

Awalnya aku tidak percaya, karena sepanjang perjalanan hidup berdua tidak pernah aku mendengar berita atau selentingan kalau suamiku suka selingkuh. Yang ku tahu, dia pergi ke sawah, ke danau kalau tidak ya jadi tukang ojek. Ternyata, wanita itu dia dapatkan dari kegiatannya menjadi tukang ojek. Dia setiap pagi mengantar kerja wanita itu dengan motor buntut nya itu. Jujur rasanya kecewa, marah dan seperti ingin membunuh diriku sendiri. 

Rasanya seperti dibohongi dan dibodohi. Ia berlagak rohani, dan rajin kegiatan gereja. Rajin bekerja hingga sampai anak kami sudah berusia 29 tahun bahkan sudah punya cucu. Sudah kakek kakek ternyata masih keras juga kenakalannya. Ia menghamili seorang karyawan pabrik. Terbiasa antar jemput ojek ternyata memberikan celah buat suamiku menggaet wanita lain. Dan akhirnya dia berpindah agama karena di katolik tidak bisa poligami. Ia pindah agama hanya sebagai syarat bisa menikahi wanita itu. 

Nah, gilanya suamiku. Ia kan seorang nelayan sekaligus tukang ojek, tetapi dengan percaya dirinya memindahkan istri keduanya itu jadi satu rumah dengan ku. Aku awalnya marah marah dan menolak, tetapi karena aku tipe orang pendiam dan bukan yang dengan lantang melawan, jadi akhirnya aku putuskan mengikuti saja apa maunya. Dan wanita itu pindah ke rumah kami yang sederhana ini bersama dengan ketiga anak nya. Jadi di rumah kami ada aku, suamiku, dan 4 orang baru. Anakku yang ketiga pergi dari rumah, memilih kost dekat dengan tempat kerja nya.

Satu tahun bersama sepanjang 2018-2019, rasanya seperti neraka. Aku lebih memilih sibuk kerja dan pulang hanya untuk tidur. Aku mendaftar kerja jadi OB dan bahkan tukang cuci agar sibuk, lalu pulang tidur. Kadang suamiku menghampiriku untuk meminta “jatah” sebulan dua kali. Aku turuti saja karena sebagai wanita harus menuruti kemauan suami. Anak-anakku kecewa dengan suamiku. Mereka tidak mau pulang menemui suamiku. Mereka benci dengan ayah mereka. Mereka hanya mau menjemputku bila merindukanku dan itupun berjarak 2 km dari rumah saat mereka menjemputku. Rumah berantakan, gak terurus. Anak anaknya yang masih remaja itu juga tidak tahu mengurus rumah. 

 

Karena desakan ekonomi, akhirnya suamiku menambah lagi jam kerja nya menjadi pengurus kantor desa. Aku sebagai istri menyediakan beras dan kebutuhan rumah. Kurang baik apa aku ini. Beras untuk enam orang aku yang sediakan dari hasil panen. Belum lagi gas, listrik dan semua kebutuhan rumah pokok. Akhirnya ia mencari kerja tambahan. Sehingga ia bisa memberi uang saku kedua anaknnya yang sekolah, dan biaya bayi nya itu.

Tetapi parahnya, di bulan oktober 2020, saat pandemi dan banyak kesulitan dimana-mana. Ia malah menambah kesulitan hidup kami semua. Ia menghamili lagi wanita di desa tempat kami tinggal. Ia lakukan itu agar bisa mendapatkan istri berduit. Wanita itu seorang perangkat desa tetapi sudah lama tidak menikah. Usianya 38 tahun tetapi belum menikah. Karena suamiku semenjak nikah kedua, ia bekerja juga sebagai karyawan di kantor desa dan lebih banyak sibuk di kantor. Ia ternyata main nakal dengan wanita ini.

Dan bodohnya lagi, wanita ini mulai pindah kerumah kami awal bulan lalu. Memasuki tahun 2021, ia pindah ke rumah kami. Dengan alasan karena kehamilannya yang semakin tua. Gila sungguh gila. Suamiku tahun ini berusia 57 tahun kan, tetapi aktif sekali perihal seksual.

Jadi bila ditotal… Ia beristri 3 orang, anak kandung 3 dariku, 1 dari istri kedua dan satu lagi sedang dalam kandungan istri ketiga. Padahal anakku pertama sudah punya bayi, dan anak kedua juga sedang mengandung anak kedua. Belum lagi anakku ketiga pasti akan menikah juga kelak. Ya ampun, rasanya mau kabur dari rumah, tetapi ini rumah aku dan suamiku.

Seharusnya diusia 57 tahun, ia menikmati hasil kerja keras nya. Kami berdua menikmati masa senja dan melihat anak anak berumah tangga dan diwarnai kecerian cucu cucu kami. Tetapi kenyataannya. Aku masih bekerja dan berusaha menyibukkan diri. Suamiku bekerja pagi di kantor jadi OB, siang sampe malam cari ikan, dan larut malam masih jadi driver ojek. Pusing rasanya melihat semua ini. Aku harus bagaimana, bertahan juga tidak kuat, tetapi kalau pergi, ini kan rumah kami berdua. Bingung rasanya....

Pesan untuk suamiku…

Mas, apa kamu sudah lupa bagaimana kita menjalin rumah tangga 30 tahun lalu?

Aku tetap bertahan disini karena rumah ini milik kita berdua, kita bangun saat anak pertama kita masih 2 tahun. 

Mas, tolong lebih bijaksana. Bawa istrimu kedua dan ketiga ini ke rumah lain. Aku sudah lelah dengan semua ini.

Sekian,

Narti, Jawa Tengah.





Quote:
Diubah oleh kutilkuda1202 30-01-2021 01:40
tien212700
g3nk_24
genji32
genji32 dan 7 lainnya memberi reputasi
8
3.2K
28
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan